Share

BAB 29. REHABILITASI

Asap mengepul yang dikira Yoni hanya asap rokok biasa itu, ternyata asap yang berasal dari ....

"Yoni ...." Sabda mendekat sambil menunjukkan gelagat mengajak mesum.

Yoni pura-pura bego dan culun tidak mengerti.

Andai Yoni tipe perempuan yang agresif, mungkin Kakak Yolan itu sudah tercemar oleh Sabda. Namun rupanya, Yoni masih memikirkan dosa dan azab yang bakal dia terima jika mengikuti kemauan Sabda.

"Kalau kamu benar-benar mencintaiku, kamu nggak bakal melampiaskan nafsv sesatmu sebelum kita resmi menikah!" bisik Yoni saat tangan Sabda sudah grape-grepe ke sana kemari.

Sekuat hati Yoni berusaha mencegah Sabda yang makin beringas. Membentengi diri dengan rasa takut pada Tuhan meski keadaan dan situasi memungkinkan Yoni dan Sabda bisa bebas melakukan apa pun.

"Yuk ... nyobain," ucap Sabda akhirnya yang terlihat kesal dengan penolakan Yoni. Ia mengeluarkan sesuatu dari laci meja.

Yoni tidak bodoh-bodoh amat untuk tahu kalau itu narkoba jenis sabu.

"Tenang aja. Nggak bikin keta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status