Share

Bab 80

“Aish! Apa yang kamu katakan?! Bikin malu saja,” bisik Bu Hasan dengan penekanan. Wajahnya terlihat menahan malu. Namun, berbeda dengan Pak Hasan, dia segera meminta maaf pada pihak lelaki.

“Maaf, sepertinya ada sedikit kesalahpahaman di sini. Saya minta waktu sejenak untuk berbicara dengan Aisha,” ucapnya begitu bijaksana.

“Tidak perlu, Pak Hasan. Sepertinya putri Anda sudah mengatakan dengan jelas jika dia tidak bersedia menerima lamaran anak kami. Sepertinya kami, lah, yang salah paham tentang perasaan Aisha selama ini. Kami kira dia mencintai anak kami.” Ayah Irwan menjeda perkataan Pak Hasan yang hendak mengajak sang putri untuk bicara.

“Maaf, Pak Husni. Bisa kita bicara sebentar?” ajak Pak Hasan menunjuk ke ruang sebelah. Walaupun enggan, dia merasa tak enak juga. Akhirnya dia mengikuti langkah Pak Hasan.

Sementara Irwan terlihat salah tingkah karena malu banyak tamu yang menatapnya kasihan. Lalu Aisha, dia juga ditarik oleh Bu Hasan menuju kamarnya.

Aisha hanya bisa menunduk d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status