Share

Bermalam di hutan.

Brak!

Barang dagangan yang tersusun rapi di atas meja dagang berhamburan manakala gerombolan itu tidak mendapatkan keinginannya. Tidak hanya menghancurkan barang dagangan, kelompok itu juga memukul pria tua yang sedang memungut barang-barang dagangannya. Bahkan, tanpa belas kasihan salah satu anggota menarik paksa si pria tua dan memeriksa kantong pakaiannya.

Aksi tarik-menarik terjadi, tetapi akhirnya pria tua itu hanya bisa pasrah manakala pelipisnya terkena hantaman bogem mentah dari beberapa orang yang memorak-porandakan dagangannya. Langkahnya gontai, memungut kembali sisa dagangan yang sekiranya masih bisa di jual. Pasalnya hanya itu barang yang ia miliki setelah semua harta yang ia bawa habis terkuras oleh kelompok yang memeras dirinya.

Melihat penindasan itu Ajiseka dan galuh tidak melakukan apa-apa, pasalnya ia ingin tau seberapa kejam kelompok itu dan yang paling penting adalah asal dari kelompok itu sendiri. Bahkan, kedua murid padepokan Kahuripan itu menghampiri si pria tu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status