Share

BAB 141: Mengobati Luka Alice

Damian pergi memberi waktu untuk Theodor dan Alice berbicara, tampaknya kepribadian Theodor yang blak-blakan dalam berbicara sudah cukup berhasil mengambil banyak kepercayaan dari Damian.

“Bisa kau angkat topimu Alice?” tanya Theodor seraya melangkah mendekat.

“I-ni, ini bukan masalah besar,” jawab Alice terbata, kesulitan untuk menolak permintaan Theodor yang kini sudah berdiri begitu dekat di hadapannya.

“Apa kau tidak memberiku izin untuk melihatnya?” tanya Theodor kian mendekat, mendesak Alice untuk mengangkat topi yang dia kenakan.

Dengan ragu Alice melepas topi yang dia kenakan, memperlihat apa yang terjadi di keningnya.

Napas Theodor tertahan di dada, sontak pria itu memaki dalam hati, amarahnya memuncak melihat seberapa parah luka yang menghiasi wajah Alice.

Alice sangat rapuh, sudah terlalu banyak luka yang tertinggal di tubuhnya, kini luka itu bertambah di wajahnya.

Tangan Theodor terulur, dengan penuh kehati-haian pria itu menarik helaian rambut Alice dan menyampirkannya di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Farah Soekamto
masih ditemani airmataku...
goodnovel comment avatar
Ike Rahma
aliceeeeer.....kamu teh atuh ahhhhh...........
goodnovel comment avatar
Emma Boru Regar
thor jantungku berdenyut nyeri ngerasain derita Alice.. apakah memang harus Theodor penawar luka Alice??
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status