Chapter: Epilog (End)Setelah dua tahun menikah Aulia masih belum memiliki anak. Sudah beberapa kali Aulia mengalami keguguran. Aulia sangat sedih karena sampai sekarang dia masih belum memberikan keturunan bagi Tuan Rey.Tuan Rey yang sedang menantikan anak dari sang istri memilih diam saja. Tidak pernah menyalahkan Aulia yang masih belum memberikan padanya keturunan. Dua tahun menikah, dia masih setia dengan pasangannya, hingga terakhir kali, Rina, mantan kekasihnya yang dulu tiba-tiba bekerja di perusahaannya. Cinta yang sudah lama dia kubur untuk gadis itu, kembali hidup saat dia bertemu dengan mantan kekasihnya itu. Benih-benih cinta yang mulai muncul, membuat mereka diam-diam selingkuh dari Aulia.Rina yang merupakan sahabatnya, dan Tuan Rey yang juga suaminya. Dia telah dikhianati oleh dua orang yang dia anggap penting dalam hidupnya. Kehidupan rumah tangganya mulai hancur, saat Rina mulai hadir di tengah-tengah kehidupan mereka. Aulia pada saat itu datang ke perusahaan suaminya, dengan membawak
Terakhir Diperbarui: 2022-07-28
Chapter: Akhir bahagia (Tamat)Setelah menikah beberapa bulan yang lalu, setelah bercerai dengan Tuan Hendri, ini kali pertama bagi Aulia bermesraan dengan Tuan Rey. Dari kemarin-kemarin, Aulia masih belum mengizinkan pria itu untuk melakukan malam pertama, tapi kali ini tidak, setelah sekian beberapa bulan belakangan ini, pria itu berjuang keras untuk membuatnya jatuh cinta kepadanya. Perjuangan yang dia lakukan itu tidak sia-sia. Dan akhirnya Aulia pun jatuh cinta padanya. Tuan Rey sudah menunggu lama hari ini, dan saat inilah dia telah melakukan adegan panas itu di ranjang.Aulia hanya mendesah menerima semua perlakuan Tuan Rey yang membuat tubuhnya menggelinjang hebat. Sangat enak. Dia menyukai gaya Tuan Rey yang menaikkan nafsunya. Dia sudah tak tahan menunggu pria itu untuk memasukkan kejantanannya ke dalam celah lembutnya itu. “Aku akan melakukannya. Jangan menangis,” kata Tuan Rey dengan sorot mata menuntut. Aulia tak menjawab, tapi tangannya masih mencengkram bagian depan piyamanya Tuan Rey.Tuan Rey kem
Terakhir Diperbarui: 2022-07-28
Chapter: Membawamu pergi jauh"Apa kamu masih mau tinggal bersama Ayahku? Aku tau kamu tidak pernah suka dengannya...""Maka, kamu bisa ikut denganku untuk pergi jauh dari mereka-mereka yang sama sekali tidak mengerti dengan kebahagiaanmu," bujuk Tuan Rey. Tuan Rey masih melihat dari sorot mata gadis itu yang masih tidak bahagia hingga sampai saat ini. Dalam tatapannya yang sayu, tentu saja Tuan Rey mengenalinya."Aku tidak mau ikut bersamamu! Aku benci semuanya. Termasuk Anda!" Tolak Aulia dengan suara keras. Tidak peduli bagaimana cara pria itu membujuknya. Dia masih kuat dalam pendiriannya. "Lalu, bagaimana dengan perasaanku? Pertama sekali mengenalmu, aku sudah jatuh cinta pada pandangan pertama. Tapi, selama ini aku urungkan. Karena aku tidak ingin kau menjauhiku. Dan sekarang, kau semakin menjauh dariku.""Dan kau telah menikah dengan Ayahku. Aku kesulitan untuk mendapatkan cintamu. Maafkan aku yang selalu menggunakan kekerasan untuk membuatmu marah." Tuan Rey mengungkapkan semua perasaannya pada saat i
Terakhir Diperbarui: 2022-07-28
Chapter: Perdebatan Ayah dan Anak karena Seorang WanitaSeharian orang-orang sibuk menghias dekorasi pernikahan Suga dan Rina, hingga semua tersusun rapi dan indah dengan beragam bunga warna-warni yang dilengketkan ke dinding guna menghiasi acara pernikahan itu sampai selesai.Rina sangat bahagia saat dirinya akan dinikahi oleh pria tulus seperti Suga. Selama beberapa hari sebelum berlangsungnya pernikahan mereka itu, dia merasakan kegembiraan di dalam hatinya, sebab seorang pria seperti Suga akan menjadi suaminya. Tentu saja itu sangat memungkinkan untuk dirinya dan juga calon bayi yang ada di dalam perutnya itu.Saat acara berlangsung, dua orang pengantin harusnya sudah ada di sana, untuk tidak menghabiskan banyak waktu, maka dua orang pengantin beserta keluarganya segera dikumpulkan.Semua orang yang datang ke acara itu sangat terpukau dengan keindahan yang dibuat dalam hiasan yang yang sudah disediakan di rumah Rina selama beberapa hari ini. Rumah yang sangat cantik dan dipenuhi dengan keramaian orang-orang yang datang ke pesta pernikah
Terakhir Diperbarui: 2022-07-25
Chapter: Hanya Milikku Seorang SajaSetelah puas di bagian payudara Aulia, Tuan Hendri turun menyelusuri bagian perut Aulia hingga di pertengahan pusat dia dia terus menjilatinya, dengan air liur yang sudah bertumpahan dari mulutnya. Dia masih di bagian itu sampai beberapa menit, lalu kini wajahnya bergeser menuju celah lembutnya gadis itu.Aulia terus mendesah. Seberapa kuat pun dia menahan getaran yang terjadi dalam tubuhnya, tetap saja dia semakin teransang. Hingga Tuan Hendri mengangkat bokong gadis itu ke atas kedua pahanya, lalu mengarahkan kejantanannya ke arah celah lembut gadis itu. Hampir saja melesat masuk ke dalam, seseorang tiba-tiba mengetok dari luar kamar.Tok... Tok... Tok...Ketiga kalinya, orang yang ada di luar itu terus mengetok pintu."Sial!" umpat Tuan Hendri dengan rasa kesal yang menyelimuti perasaannya. Dia hampir saja memasuki celah lembut istri ketiganya itu, tapi seseorang tiba-tiba datang dan menggagalkan semuanya, dimana dia sendiri sudah sangat menginginkan kejantanannya itu melesat masuk
Terakhir Diperbarui: 2022-07-14
Chapter: Malam Pertama Semua orang sudah pada pulang ke rumah masing-masing. Termasuk kedua orang tua Aulia sudah pulang ke rumahnya. Seperti biasanya para pengantin baru harus berada di dalam kamar, Aulia sudah dibawa Nyonya Ans ke dalam kamar yang sudah disiapkan untuk kamar Aulia dengan Tuan Hendri.Di depan semua orang, Nyonya Ans bersikap baik dan ramah. Namun tidak ada yang menyangka bahwa wanita paruh baya itu memperlakukan Aulia sangat buruk. Dia terus menyiksa Aulia."Hei gadis jalang—" tangannya sudah menjambak habis rambut Aulia yang masih disanggul keong."Sakit... saya mohon Anda melepaskan tangan Anda dari rambut saya!" ucap Aulia.Aulia sendiri tidak pernah tahu kalau Nyonya Ans akan menyiksanya begitu. Dia pikir wanita paruh baya itu mau mengantarnya ke dalam karena hatinya tulus, tapi sayang, dia terlalu berharap kalau wanita itu sudah tidak mempermasalahkan hubungannya dengan Tuan Hendri."Sakit?" Dia menarik lebih kuat lagi rambut Aulia hingga rambutnya rontok, sedangkan sanggul keongnya
Terakhir Diperbarui: 2022-07-14
Chapter: Cinta atau madu?"Semalam kau darimana?" tanya Arin dengan raut wajah polos yang masih sungkan terhadap suaminya itu. "Apa urusanmu?" tekan Levis Mouse, suami yang baru satu hari saja bersama setelah pernikahan mereka. Arin mengangkat kepalanya, awalnya dia tak berani menatap, namun dirinya tidak lemah. Dia membusungkan dadanya dan mendekat seolah tak merasakan takut. "Aku adalah istrimu, tentu saja aku berlagak seperti istri di matamu. Meski aku tahu status ku di hidupmu tak pernah ada artinya. Namun, gelar yang kudapat saat menjadi istrimu tentu aku tak akan sia-siakan," ucap Arin tersenyum menantang. "Dan kamu pikir dengan dirimu yang bergemilang harta, aku akan diam, begitu maksudmu?" lanjut gadis itu sangat lantang. Levis Mouse sangat marah. Dia kembali mendekati gadis itu dan mencengangkan erat tangannya. Sedangkan Arin hanya membola, menatap lekat wajah suaminya itu. Perasaannya bertambah kalut. "Apa maksud dari ucapanmu itu gadis jalang? Aku bukan saja seorang suami untukmu, tet
Terakhir Diperbarui: 2024-11-02
Chapter: Menikah dengannya Keesokan harinya, Arin bangun saat mendengar bunyi jam beker. Tangannya meraihnya di atas nakas dan segera mematikannya. Dia melihat sudah pukul tujuh. Matanya yang masih mengantuk mau tidak mau harus membuka matanya, "ssshhh, aww," dia mendesis kesakitan saat bagian kepalanya masih terasa sakit, dia melihat tempat itu sangat berbeda dari kamarnya. Dimanakah dia? Arin mengelilingi setiap sudut kamar, ingin melihat kamar siapakah yang sangat indah itu yang tersusun rapi. Jauh dari kata berantakan yang sering dia lakukan di kamarnya sendiri.Dia berjalan menelusuri bingkai yang ada pada nakas di sebelah kiri ranjang. Dari jaraknya yang beberapa meter sedang mengerutkan kening seakan-akan dia pernah melihatnya. Karena rasa penasaran yang tinggi dia pun mendekatinya. Dan betapa terkejutnya dia saat mengetahui siapa orang di balik foto tersebut."Dia? Apa ini adalah kamarnya?" batin Arin saat tercengang melihatnya.Bagaimana mungkin dia bisa berada di tempat pria itu, sedangkan dia baru sa
Terakhir Diperbarui: 2024-04-03
Chapter: Lari "Evander!" bentak seorang wanita setengah baya pada seorang putranya yang masih tertidur pulas di ranjang.Anaknya itu langsung terbangun saat mendengar suara ibunya yang keras. Matanya yang masih dalam keadaan mengantuk berusaha membuka mata lebar-lebar untuk menatap ibunya."Ada apa, Mom? Malam-malam begini membangunkan, Evan," rengek anak manjanya itu."Kau tidak boleh terus-terusan begini, Evan! Kau tidak lihat sekarang apa yang sudah direncanakan Levis, anak gundik itu?"Evander ingin mendengar, namun matanya terus ditarik untuk tidur. Dia tidak menghiraukan ucapan ibunya yang sedang marah. Wanita itu tidak tinggal diam saat melihat putranya sendiri tidak mendengarkannya. Dia merasa kesal dan menjewer kupingnya."Arggh, sakit Mom..." Evan meringis kesakitan. Kupingnya terasa panas. Sudah pasti memerah akibat jeweran ibunya yang terlalu kuat."Makanya dengarkan ibu!" tegasnya.Evan yang tak punya pilihan lain, terpaksa melebarkan matanya dan mendengarkan ibunya berbicara."Iya, ad
Terakhir Diperbarui: 2024-04-03
Chapter: Mencari keberadaannya "Kau sudah mencarinya ke seluruh kota ini?" tanya Levis.Pria itu sangat marah saat mendengar nama Arin menghilang. Baru saja dia kepikiran untuk memberinya pelajaran dan sekarang semua yang sudah dia rencanakan gagal sepenuhnya. Dia menatap sekretaris pribadinya itu dengan tatapan sengit. Mana mungkin dia akan membiarkan gadis itu pergi tanpa izinnya. Maka, kemanapun gadis itu pergi, dia akan tetap bisa menemukannya. Inilah janji nyata seorang Levis Mouse yang tak terkalahkan."Saya sudah berusaha mencari, Tuan. Namun, keberadaan Nona Arin memang tidak bisa dilacak. Kemungkinan seseorang telah merencanakan ini semua dengan baik, Tuan.""Sialan!"Levis Mouse tidak akan menyangka bahwa gadis itu benar-benar membuat kesalahan yan akan memberinya pelajaran hidup. Entah apa yang sudah dipikirkannya sampai berani melakukan itu. Dan inilah yang ingin dilakukan olehnya, membuat gadis itu sampai sengsara dan tidak ada harapan baginya untuk hidup."Kalian harus mencarinya! Kalau sampai hari in
Terakhir Diperbarui: 2024-04-03
Chapter: Tertangkapnya musuh Arin memperbaiki rambut dan juga penampilannya yang telah hancur. Dia melihat sekelilingnya, matanya tengah mencari keberadaan sahabatnya itu. Tak lama kemudian seseorang yang ditunggu-tunggu pun datang dan menghampirinya. Dia sangat terkejut saat melihat sahabatnya dengan kondisi yang kacau."Kau tidak apa-apa, Rin? Siapa yang telah berbuat hal ini padamu?" tanya sahabatnya yang bernama Lala itu. Wajahnya memperlihatkan bagaimana perasaannya saat ini. Ya khawatir. Dia sangat khawatir dengan keadaan sahabatnya yang hancur.Dia mengelap keringat yang bercucuran di wajah Arin dengan tisu. Kemudian dia mengambil segelas air putih yang terletak di meja dan memberinya pada Arin. Arin pun meminumnya. Dia pastinya sangat haus. Sejak tadi pria yang telah memperlakukan dirinya sangat kasar tidak membiarkannya bebas melawan, apalagi sampai memberinya minum. Mustahil!"Kenapa kau tidak panggil aku tadi, Rin? Aku bisa datang membantumu cepat," ucap Lala sambil merapikan rambut sahabatnya itu."Ak
Terakhir Diperbarui: 2024-04-03
Chapter: Menikahlah denganku!"Apa yang kurang dariku, Arin? Bukankah kau melihat semua yang ada padaku tidak ada pada yang lain?" Sorot mata yang tajam sedang menghadang tatapan gadis cantik yang tengah gemetar menghadapinya."Anda memang memiliki segalanya, tapi aku tidak tertarik sama sekali!" Keberanian macam apa itu? Bisa-bisanya Arin mengatakan langsung pada pria yang hanya memiliki kesabaran setipis tisu."Menikah denganku atau kuserahkan pada mereka!"Arin semakin takut. Dia melihat banyak pria di arena club seperti zombie yang kehausan darah. Manik mata Arin hanya menatap nanar pada sosok pria yang tengah mengancam dirinya."Apa maumu, Tuan Levis Mouse?!" tegas Arin semakin berani. Jika memilih diam dan membiarkan pria itu menginjak-injak harga dirinya tentu bukan namanya Arin."Aku tidak akan mengulang perkataan ku lagi setelah ini. Aku ingin kau jadi milikku sampai aku nantinya tidak memerlukan dirimu lagi. Kau hanya perlu berbalas budi padaku!"Deg!Jantung Arin mendadak berhenti. Dia merasakan napasny
Terakhir Diperbarui: 2024-04-03
Chapter: Perubahan AlexTerdengar suara yang biasa di lakukan oleh pasangan suami istri dibalik ruangan kamar pasangan muda bernama Shinta dan Alex.Karena keduanya merasa kelelahan, mereka pun terbaring dan saling menatap."Aku mencintaimu ..." ujar Shinta pada Alex."Aku juga mencintaimu." jawab Alex sembari mendekatkan bibirnya pada Shinta dan menciumnya hingga membuat keduanya saling tertidur.Mereka berdua adalah pasangan suami istri muda yang berlatar belakang dari keluarga miskin, dan hanya tinggal di tempat yang kumuh di tengah-tengah perkotaan.Shinta dan Alex adalah pasangan yang sangat berambisius untuk menjadi orang kaya, dan mereka rela melakukan apapun demi mewujudkanya.Keesokan paginya, terlihat Alex sedang berolahraga di salah satu ruangan rumahnya untuk membentuk tubuhnya agar menjadi lebih sispack namun tiba-tiba Shinta memangilnya."Sayang ..." teriak Shinta."Iyah, kenapa," jawab Alex menghampiri Shinta."Yang, hari ini kita makan apa?" tanya Shinta."Memangya uang yang aku kasih kemarin
Terakhir Diperbarui: 2023-08-02
Chapter: Tak ingin pulangBrakk!Suara dobrakan pintu, membuat semua orang yang sedang bersantai di ruang tamu merasa terkejut.“Siapa kalian!” geram Mikhail terkejut, saat melihat banyak pria bertubuh kekar menyerang rumah mereka dengan membawa senjata tajam.“Siapa kalian sebenarnya!” teriak Bryan, sekretaris pribadinya yang terbangun dari tidurnya.Mereka menangkap Mikhail dan menahan kedua tangannya agar tidak bergerak untuk melepaskan diri. Mereka membawa keluar Mikhail dan Shinta ke ruang tamu depan. Mereka diikat dengan erat sehingga tak bisa melawan. "Siapa kalian?" tanya Mikhail ketakutan. Dia melihat seluruh ruangan sudah tergeletak para pasukannya di lantai berlumuran darah."Siapa yang menyuruh kalian ke sini?!" pekiknya. Emosinya bertambah saat salah satu dari mereka tak menjawab. Tiba-tiba ada yang menyalakan tv, dan Mikhail dipertontonkan dengan filmnya sendiri saat bersama Kayla. Dia kembali mengingat masa itu. Hatinya teriris bagaikan buah yang siap dimakan. Dia tak menyangka orang itu ma
Terakhir Diperbarui: 2023-01-23
Chapter: Jangan memerintahku!"Sayang?" ~ Astuti. Wanita yang selalu mengganggu hubungan Alex dan Shinta itu terus saja melanjutkan keinginannya. Dia bahkan selalu menghubungi Alex di saat-saat tertentu. "Iya, ada apa Sayang?" jawab Alex dengan senyum kecil. "Kamu sekarang ada dimana? Aku sangat merindukanmu,""Aku juga sangat merindukanmu. Tapi, aku masih punya banyak pekerjaan, aku sibuk. Jangan dulu ganggu aku di saat-saat seperti ini.""Oke, Sayang. Aku mengerti. Jangan pernah berpaling dariku. Ingat itu. Kau hanyalah milikku seorang.""Iya, Sayang. Aku akan selalu ingat dirimu, kapanpun itu. Kau adalah bunga yang selalu mekar di hatiku, tak ada yang lain yang bisa mengisi atau menggantikanmu di sisiku," janji Alex. Dia menutup telepon saat menyadari kedatangan Petir. Merasa tidak dihormati, Alex marah. Seharusnya pria yang menjadi sekretaris pribadinya tahu sisi disaat bekerja. Itu bukanlah tata krama, kesopanan pun di dalam tidak ada, sehingga pria yang berdiri tegak itu memandang lurus ke arah Petir. T
Terakhir Diperbarui: 2023-01-23
Chapter: Kamu jahat!Mereka masuk ke suatu rumah yang mewah dihiasi dengan lampu kelap-kelip seperti di club-club yang mampu membuat orang mengakui bahwa rumah itu memang sangat indah dipandang mata.Shinta menatap rumah itu dengan kedua bola matanya terus mengelilingi setiap sudut rumah. Dia tak menyangka ini kalinya dia harus berpisah dengan suami yang belum pernah menyentuhnya. "Apa ini rumahnya?" tanya Shinta dengan mata sembab. Dia beranikan diri untuk menatap bola mata tajam pria itu. Dia harus mengakui bahwa pria itu memang kejam. Dari sorot matanya yang tajam menggambarkan ekspresi wajahnya yang datar tanpa garis lekukan seraya tersenyum. "Anda tak menjawab pertanyaan saya?" tanya Shinta kedua kalinya. Biar gimanapun dia harus tahu apa maksud dari perbuatan suaminya, yang merelakan dirinya sebagai tumbal untuk diberikan kepada pria yang bukan suaminya. "Apa saya harus menjawab pertanyaan bodohmu?" Alex menatap bola mata Shinta semakin tajam. Dia terganggu dengan kebisingan Shinta yang berjala
Terakhir Diperbarui: 2023-01-23
Chapter: Sebelum Terlambat "Nona, sudah seharusnya Anda pulang. Tuan Alex pasti sudah menunggu kepulangan Nona," beritahu Petir sembari menatap kedua bola mata Shinta yang sayu. Dia tahu persis bagaimana sikap Shinta mengatasi masalah yang terjadi akhir-akhir ini. Ditambah pikirannya yang masih kacau karena derita yang dia tanggung sendiri oleh karena suaminya mau menjualnya ke orang yang sama sekali dia tidak suka."Apa Tuanmu yang menyuruhmu ke sini? Menyuruh untuk memata-matai aku?" tanya Shinta dengan menghembuskan napas dalam-dalam seraya itu dilakukan untuk menstabilkan pikirannya yang kacau. "Iya, Nona. Nona harus cepat pulang. Karena sejak tadi Tuan Alex sudah menunggu di markas tempat biasa Tuan Alex memecahkan masalahnya," jawab Petir. Dia melakukan semua tugasnya sesuai perintah dari Bosnya, tanpa pikir ulang. "Apa dia pernah memikirkan perasaanku sehingga tega menyakiti jiwa ragaku sepenuhnya? Dia tega menjual ku, dia tega... hiks...," Dia menangis terisak-isak. Dia merasa kalau dirinya tidak be
Terakhir Diperbarui: 2023-01-21
Chapter: Dijadikan Sebagai Tumbal “Saya nggak main-main ya, Pak … sekarang juga saya telpon suami saya, Alex nih,” ancam Shinta menepis jemari Mikhail yang begitu lancang menyentuh bibirnya, Alex saja tidak berani berulah dan sembarangan padanya. Jelas saja Shinta naik darah kala dihadapkan dengan pria gila macam Mikhail.Teman rekan kerjanya di Rumah Sakit Medika Sehat terkenal di Indonesia. Sesama dokter yang bekerja di Rumah Sakit itu tentunya sudah tahu etika dokter yang profesional dalam bekerja. Tidak boleh bersentuhan, tidak boleh berpasangan saat bekerja, tidak boleh pencemaran nama baik sesama sejawat, tidak boleh menyudutkan dan berbagai macam peraturan yang harus ditaati. Meskipun Mikhail adalah anak dari pemilik Rumah Sakit Medika Sehat tidak menutup kemungkinan dia bisa bertindak semena-mena pada staf/pegawai yang bekerja di tempat itu. Bukannya panik, Mikhail hanya menarik sudut bibir kala mata tajam Shinta tertuju padanya. Jika ditanya bagaimana perasaannya, jelas saja saat ini Shinta merasa takut bahk
Terakhir Diperbarui: 2023-01-17