Ibu Untuk Anak Tuan Mafia
"Aku tidak punya anak, apalagi dengan b*jing"n sepertimu." Teriak Hani murka.
Tacka yang hendak membalas perkataan dari Hani, jadi urung saat melihat kedatangan anaknya. Dan begitu Syiga telah sampai di hadapannya, Tacka langsung menggendong tubuh bocah itu.
"Lihatlah dia baik-baik. Apakah kau tak ingin menggendong ataupun memeluknya?." Tanya Tacka kepada Hani.
Wanita itu hanya diam saja tanpa mengatakan satu patah katapun. Hanya mata bundarnya saja yang bergerak mengikuti pergerakan Syiga dan Tacka yang berjalan semakin mendekat.
Langkah Tacka terhenti tepat di hadapan Hani. "Kau boleh membenciku, tapi bagaimana pun dia..
"Stop!." Teriak Hani memotong perkataan Tacka begitu saja.
"Apapun yang bersangkutan denganmu aku sangat membencinya. Termasuk dia." Hani menunjuk anaknya mengunakan jari telunjuknya.
"Ku harap kalian tidak pernah muncul lagi di hadapanku."
Setelah mengatakan itu, Hani langsung berlari pergi entah ke mana. Sedangkan Tacka hanya memandang kepergian wanita itu tanpa berniat menghentikan ataupun menahannya.
"Semoga suatu saat kau akan mengakuinya." Batin Tacka.
10188 DibacaOngoing