Luna mengambil dokumen uji tuntas, lalu pergi ke kantor presdir.Sesampai di depan meja, Luna menyerahkan dokumen uji tuntas kepada Gavin sambil berkata, "Pak Gavin, ini hasil uji tuntas Grup Awana, silakan dilihat."Gavin melirik Luna, ekspresinya sangat datar.Dia mengambil dokumen yang diserahkan Luna, tetapi dia tidak menyuruh Luna pergi.Setelah membaca laporan uji tuntas Grup Awana, dia bertanya pada Luna, "Kamu sudah baca laporan uji tuntas ini?"Luna menggelengkan kepalanya. "Belum, Departemen Akuntansi yang antarkan laporan ini."Gavin menutup map, lalu menyerahkan map itu pada Luna. Tatapannya berubah dingin. "Jelas-jelas, Grup Awana masih punya utang luar negeri sebesar 400 miliar. Kalau aku langsung akuisisi perusahaan ini, menurutmu siapa yang harus membayar utang luar negeri sebesar 400 miliar ini?"Luna mengerutkan keningnya, dia memiliki firasat buruk.Dia menjawab, "Grup Harris yang akan membayar utang tersebut."Ekspresi Gavin berubah dingin. Aura mencekam terpancar d
Read more