Seolah mengerti maksudnya, Hugo segera bertanya, "Sekarang, Ondo dan yang lainnya sudah nggak jadi ancaman lagi. Nona punya rencana apa selanjutnya?"Belum sempat Tiana bicara, Aldis sudah menjawab lebih dulu, "Oh, sebenarnya kami berencana mengantar Nona pergi mengungsi ke Kediaman Pramesti!"Saat ini Aldis sudah tidak lagi menganggap Hugo sebagai budak biasa, melainkan sebagai salah satu petinggi Keluarga Garjita yang setara dengannya. Dia melanjutkan, "Kamu pasti tahu, putra Keluarga Pramesti memang punya ikatan pertunangan dengan nona kita.""Oh, maksudmu Keluarga Pramesti di Kota Andaras?" ucap Hugo yang menyentuh dagunya sambil diam-diam mengangguk.Berdasarkan ingatan pemuda ini, Keluarga Pramesti adalah keluarga terkuat di Kota Andaras yang sebanding dengan Keluarga Garjita.Jika Hugo bisa menyerahkan Tiana dan Daren ke Keluarga Pramesti, pemuda ini setidaknya bisa tenang dalam kematiannya. Mungkin Iblis Hati dalam hatinya pun bisa ikut sedikit terangkat. Bisa jadi, itu bahkan
Read more