Beranda / Romansa / One Night Stand / Bab 121 - Bab 130

Semua Bab One Night Stand: Bab 121 - Bab 130

203 Bab

Bab 0121

Wajah Mr. Blake semakin pucat, matanya berkaca-kaca, dan rasa malu yang menghancurkan itu jelas tergambar di wajahnya. Pernyataan Victor mengiris harga dirinya, bukan hanya sebagai seorang pria, tetapi sebagai seorang Ayah. Namun, bahkan dalam situasi ini, Mr. Blake tak bisa membela diri; perasaan
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-26
Baca selengkapnya

Bab 0122

*** Olso menghentikan laju mobilnya sejenak, matanya terpaku pada sebuah mobil hitam mengkilap yang meluncur keluar dari area Mansion Mr. Blake. Ekspresinya berubah; keningnya berkerut tajam. "Itu mobil Victor, kan?" gumamnya pelan, suaranya nyaris tak terdengar. Perasaan aneh menyelinap di dadany
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-26
Baca selengkapnya

Bab 0123

Anak buahnya mengangguk, mulai memahami keputusan Victor. “Jadi, apa rencananya sekarang?” tanya salah satu dari mereka. “Kita tarik semua persiapan, pastikan barang-barang tidak bergerak ke pelabuhan, dan beri tahu tim di sana untuk menunda semua transaksi yang berkaitan dengan pengiriman ini. Kit
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-26
Baca selengkapnya

Bab 0124

Dominic terdiam sejenak, mendengar Victor yang tersulut emosi di seberang telepon. Pria itu tahu betul karakter Victor—sangat loyal, namun tak mudah mempercayai siapapun di luar lingkarannya, apalagi nama-nama seperti Alexander's, Blaxton, atau Abrisam. Tapi Dominic juga tahu bahwa Mr. Blake kini me
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-26
Baca selengkapnya

Bab 0125

“Baik, persiapkan semuanya. Kita akan bertemu di lokasi,” jawabnya tegas. “Baik, Tuan,” sahut sekretarisnya cepat sebelum panggilan berakhir. Victor meletakkan ponselnya di atas meja, mengambil napas dalam untuk kembali memusatkan pikirannya pada tugas lainnya. Tanpa membuang waktu, ia berdiri dan
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-26
Baca selengkapnya

Bab 0126

*** Setelah selesai meeting dengan klien, Victor bersama sekretarisnya langsung menuju kantor. Mereka hanya berada di kantor untuk waktu yang singkat sebelum pergi lagi. Sekretaris Victor pulang karena saat itu sudah jam 5 sore, sementara Victor kembali lagi ke markas. Di markas, ia mendiskusikan
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-27
Baca selengkapnya

Bab 0127

Oslo hampir saja menyemburkan tawa. "Aku rasa tidak mungkin Mary menyukai bunga itu," ujarnya. "Jadi maksudmu Jihan berbohong?" tanya Victor. Oslo menggelengkan kepala. "Bukan begitu maksudku. Aku tidak bilang kalau Nona Jihan yang berbohong. Tapi aku justru curiga kalau orang yang membalas pesanm
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-27
Baca selengkapnya

Bab 0128

"Oke. Oh ya, sampaikan salamku padanya, ya?" pinta Jihan. "Ya, nanti aku sampaikan padanya," jawab Victor. Setelah itu, panggilan pun berakhir dengan Jihan. "Benar bunga bangkai?" tanya Oslo, sengaja menggoda, karena dia sudah mendengar bahwa Mary menyukai bunga lili. "Itu tidak benar. Si Michael
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-27
Baca selengkapnya

Bab 0129

Bukannya marah, Victor justru tertawa. Pria itu menggeleng samar lalu membuka jas dan menyimpan kain tersebut di pinggir sofa di sana. Ia kembali menghampiri Mary. “Jangan naik ke sini! Kalau kamu mau temani aku, sana tidur di ranjang lain. Jangan di sini!” usir Mary ketika Victor hendak naik ke at
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-27
Baca selengkapnya

Bab 0130

*** Begitu pagutan bibir terlepas, Victor dengan sigap membetulkan letak bra dan memasang kembali kancing baju Mary, seraya mengeratkan selimut di tubuh wanita itu. Awalnya, Mary berbaring miring menghadap Victor, namun tak lama kemudian, ia mengubah posisi dengan membelakangi pria itu. Alasannya,
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-01-27
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1112131415
...
21
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status