Diva termenung di balkon rumah Pak Wijaya. Setelah pak Wijaya menceritakan semuanya, Diva merasakan kesedihan yang amat dalam. Aldo yang bisa merasakan kesedihan istrinya itu, akhirnya menghampiri Diva."Sayang, kenapa kamu melamun?""Mas, apa aku anak pembawa sial?""Maksud kamu apa sayang berkata seperti itu?""Gara - gara aku, bapak kandungku meninggal saat berusaha menyelamatkanku. Karena kecelakaan itu membuat ibu kandungku membenciku selama ini. Kalau tahu begini, lebih baik aku yang mati saja mas. Agar ibuku tak membenciku di sepanjang hidupnya.""Sstt.... kamu berbicara apa sayang. Tak ada ibu yang membenci anaknya. Ibumu hanya belum ikhlas dengan semua yang terjadi saat ini. Sehingga membawa luka hatinya saat melihatmu.""Tapi ibu sudah membenciku mas.""Tak ada ibu yang membenci anaknya. Aku yakin dilubuk hati yang terdalamnya, ibu masih sangat menyayangimu.""Aku hanya ingin dipeluk oleh ibu mas. Semenjak kecelakaan itu, ibu sudah tak mau memelukku lagi. Setiap harinya, aku
Last Updated : 2025-03-18 Read more