“Jangan nakal ya. Nurut sama mama dan papa.”“Iya, Nek,” jawab Haikal sambil mengangguk pelan. Sementara Kayla masih memandangi sang kakak sejak tadi. Bu Ratih tersenyum seraya mengusap puncak kepala kedua cucunya itu secara bergantian. Lantas dia mendongak untuk menatap Angga dan beberapa pengawal yang sudah berdiri di sana.“Tolong bilangin ke Feby supaya segera telepon saya ya. Dia harus diingatin kalau hari Rabu ada rapat orang tua murid. Maklum ya, Nak Angga. Feby itu kadang masih ceroboh aja,” pesannya kemudian.“Iya, Bu,” sahut Angga cepat. “Kami permisi dulu.” Mobil SUV yang turut membawa kedua bocah tadi kini perlahan menghilang dari pandangan. Meninggalkan pekarangan rumah mewah Feby dalam hitungan detik.“Hei,
Terakhir Diperbarui : 2025-03-24 Baca selengkapnya