All Chapters of Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali: Chapter 51 - Chapter 60

144 Chapters

Bab 51 : Ancaman Arion

"Kau cemburu?"Arion menatap lekat wajah sang istri yang terlihat begitu kesal."Iya!" balas singkat Elena.Arion terkekeh, merasa lucu melihat wajah cemburu Elena. Ia menghampiri Elena yang sudah duduk dan mulai menyalakan layar monitor di depannya."Kau cemburu pada wanita tadi?" tanya Arion.Pria berahang tegas itu menarik kursi yang Elena duduki dan memutar kursi tersebut hingga menghadapnya.Elena memutar bola matanya malas, "Iya, suamiku. Ku harap kau menjauh dari parasit itu," ucap Elena yang menekan setiap kata, bahkan ia mengatakan parasit bagi wanita yang membuat dirinya kesal.Alis Arion terangkat, "Bagaimana dengan asisten mu? Apa dia bukan wanita?" ejek Arion.Elena memalingkan wajahnya, baru menyadari bahwa asistennya sendiri Vero juga wanita."Tatap aku," Saat kembali berbalik, wajah Arion sudah berada di depannya. Bahkan hidung mereka saling beradu saking dekatnya jarak diantara keduanya.Arion memiringkan kepala, membuat dua benda kenyal itu saling menempel dan membu
last updateLast Updated : 2025-03-05
Read more

Bab 52 : Alasan Ancaman Arion

“Aku mohon, Arion. Hanya kau yang bisa membantu kami,” mohon Tuan Miller saat itu.Arion memandang datar pria yang usianya sudah tak muda lagi, sebentar lagi pria itu akan menjadi mertuanya karena ayah dari Elena calon istrinya.“Apa jaminan yang akan kau berikan jika aku membantu mu?” tanya Arion.Setiap ucapan yang keluar dari mulut Arion penuh penekanan, pria itu tak memandang siapa lawan bicaranya saat ini. Ia tetap tegas seperti biasanya.“Aku akan mempercepat kenaikan jabatan Elena sesuai permintaan mu,” jawab Tuan Miller.Walaupun Elena pewaris satu-satunya, tapi melihat adanya Azalea membuat Arion merasa posisi Elena akan terancam. Maka dari itu, ia sering menanyakan kapan grup Mauren akan menjadi milik Elena seutuhnya.“Apa aku bisa mempercayai ucapan mu?” tanya Arion lagi.Terdengar jelas nada ragu dari setiap kata yang keluar dari mulut Arion, tapi kembali Tuan Miller meyakinkan.“Aku janji, setelah pernikahan kalian. Elena akan segera memegang grup Mauren sepenuhnya,” bala
last updateLast Updated : 2025-03-06
Read more

Bab 53 : Kepindahan Noah

"Data apa ini?" tanya Arion setelah melihat banyaknya berkas yang Vero bawa.Sementara wanita lajang yang bernama Vero itu menahan napas melihat adegan yang terlalu romantis di depan matanya."Teganya mereka melakukan ini di hadapan ku, bukankah bisa dilakukan dikamar saja," batin Vero kembali menjerit.Setiap detik dan menit yang berlalu begitu membunuhnya, Vero akui mereka memang pasangan baru yang masih romantis romantis nya tapi tidak sampai pangku-pangkuan di depannya juga."Aku perlu mengetahui hal-hal tentang perusahaan selama beberapa tahun ini," jawab Elena.Arion mengangguk paham, tapi ia kembali bertanya, "Untuk apa? Bukankah kau hanya Direktur Operasional?" "Arion, aku memang direktur operasional. Tapi, sebagai pewaris berikutnya tentu aku harus tahu semua ini," balas Elena lembut.Yang bernapas lega bukan Arion, melainkan Vero yang sedari tadi berperang dengan batinnya sendiri."Ah, dia masih menyebut nama. Tidak sampai tahap menyebut dengan kata sweet atau sejenisnya,"
last updateLast Updated : 2025-03-06
Read more

Bab 54 : Rahasia Penyakit Arion

"Elena!" "Elena? Apa Elena ada disini?" batin Azalea.Wanita muda bermata coklat itu tak langsung melangkah masuk saat mendengar nama sang kakak disebutkan.Derap langkah yang semakin mendekat seirama dengan jantungnya yang berdegup kencang."Elena, kau Elena kan?" tanya seorang pria yang sama sekali tak Azalea kenal.Azalea berpikir sejenak, ia menoleh serta menelisik wajah pria yang tengah berdiri dihadapannya ini sebelum menjawab, "Iya, aku Elena,"Mengingat bagaimana Tuan dan Nyonya Mauren yang tidak menunjukkan Elena maupun Azalea pada publik, membuat orang-orang tak banyak yang tahu wajah dua wanita bersaudara itu."Emh, maaf. Kau sendiri siapa?" tanya Azalea yang mengakui dirinya sebagai sang kakak, Elena."Ah, Maaf. Sebelum itu perkenalkan aku Noah, dokter pribadi Arion," ucap Noah sedikit canggung.Pria berwajah garang yang ramah itu mengulurkan tangan dan disambung hangat oleh Azalea yang ia anggap Elena."Dokter pribadi? Apa Arion mengidap suatu penyakit?" batin Azalea.Az
last updateLast Updated : 2025-03-07
Read more

Bab 55 : Pergi Ke Pantai

"Kau mengenal pria bernama Noah?" "Noah?" Lucas tampak berpikir, mengingat nama yang terdengar tidak asing di pendengarannya."Dia adalah putra dari dokter pribadi Arion, jika aku tidak salah ingat," seru Lucas setelah mengingat pernah mendengar nama tersebut."Sekarang dia dokter pribadi Arion," balas Azalea.Kening Lucas berkerut saat mendengar Azalea mengatakan hal itu, "Maksud mu?""Iya, sebelum kau tiba pria bernama Noah itu menghampiri ku," jawab Azalea menjawab kebingungan Lucas."Dia menganggap ku sebagai Elena, dan--" sengaja ia menggantungkan ucapannya, sambil menatap pada Lucas."Kau mengaku sebagai Elena?" tebak Lucas yang mendapatkan anggukan kepala Azalea."Bodoh! Bagaimana bisa kau lakukan itu? Jika Arion tahu rencana kita akan gagal!" pekik Lucas karena Azalea melakukan tindakan di luar rencana mereka.Azalea sedikit terkejut, "Apa maksud mu, seharusnya kau merasa bangga aku melakukan itu," kesal Azalea.Ia pikir Lucas akan senang karena ia bertindak demikian, tapi t
last updateLast Updated : 2025-03-07
Read more

Bab 56 : Kemana Perginya Arion

Sore harinya, Noah memutuskan untuk mendatangi kantor Arion. Ia berniat ingin mengejutkan pasien kesayangannya. Namun, yang ia temui pada akhirnya hanyal Jeff seorang.Jeff yang melihat kehadiran Noah tentu bingung. Sementara pria yang usianya lebih muda darinya itu duduk santai tanpa merasa bahw kehadirannya mengganggu, “Apa yang kau lakukan di sini? Apakah tuan meminta mu datang?” tanya Jeff.Noah menggelengkan kepala santai, “Aku pindah tugas di kota ini, mungkin mulai sekarang kau akan sering bertemu dengan ku,” jawab Noah bangga.Jeff mendengus pelan, “Pulanglah, kau mengganggu pekerjaan ku,” usir Jeff secara terang-terangan.Noah menganga tidak percaya, pria lajang yang hampir berkepala empat itu mengusirnya secara terang-teraangan, “Kau mengusirku? Bahkan kau tidak memberiku minum,” rengut Noah kesal.“Minumlah di rumah, aku tidak ada waktu untuk meladeni mu. Urusan ku dengan mu hanya tentang kesehatan tuan,” ucap Jeff tak peduli.Jeff bahkan tak melihat Noah saat berbicara de
last updateLast Updated : 2025-03-08
Read more

Bab 57 : Merahasiakan Ini dari Elena

"Aku harap aku bisa selalu bersama mu, El," Arion mencium kening Elena dengan lembut. Tersenyum menatap sang istri yang begitu terlelap.Namun, tiba-tiba Arion merasakan nyeri di bagian dada sebelah kiri, ia buru-buru keluar dan meraih telepon untuk menghubungi Jeff."Akh!" rintih Arion.Tangannya berpegangan pada dinding, mencoba menahan sakit sambil menekan tombol panggilan.Untungnya panggilan langsung tersambung, "Halo, Tuan," sapa Jeff di sebrang sana."Cepatlah datang kemari," perintah Arion.Suaranya terdengar bergetar, keringat sebesar biji jagung itu sudah membanjiri pundak. Dirinya bahkan sudah tidak bisa menopang beban tubuh hingga terjatuh."Tuan, saya akan segera kesana!" pekik Jeff.Jeff tahu bagaimana keadaan tuannya, sebab hal ini sudah terjadi berkali-kali sebelumnya.Sementara itu, Arion yang sudah tidak tahan kini terkapar tak sadarkan diri. Pria itu berada dibawah tangga dan untungnya kebetulan ada Bu Rah."Astaga, Tuan!" Bu Rah langsung menghampiri dan meminta b
last updateLast Updated : 2025-03-09
Read more

Bab 58 : Kabar dari Jeff

Tut! Tut! Tut!Lama panggilan tersebut tersambung, sementara di tempat Vero ia merasakan ponsel nya yang bergetar.Dengan mata yang masih tertutup, ia menjawab telepon tersebut, "Halo siapa?"Elena merasa senang karena akhirnya Vero menjawab panggilannya, "Halo, Vero! Kau harus membantu ku," seru Elena."Bantu aku mencari keberadaan Arion! Vero? Halo?"Sementara di sana, ponsel Vero sudah terjatuh ke bawah tempat tidur. Dan sang pemilik ponsel tersebut sudah kembali terlelap lagi.Elena mengusap wajah asar, "Astaga, Vero!" umpat Elena kesal.Karena asisten nya itu tidak bisa membantu dalam keadaan darurat seperti saat ini membuat Elena menghubungi semua bawahan lainnya untuk mencari dimana keberadaan Arion.Sementara itu, di dalam mobil Jeff tak kalah panik. Pria matang itu berusaha agar tetap tenang dan memastikan sang tuan akan baik-baik saja.Meskipun kata baik-baik saja itu begitu sulit untuk dirinya percaya, "Aku mohon Tuhan, tolong selamatkan nyawa tuan," harap nya dengan cemas.
last updateLast Updated : 2025-03-10
Read more

Bab 59 : Instalasi Gawat Darurat

"Tensi pasien 130/80 mmHg, Dok!"Tensi Arion dinyatakan tinggi, Noah dan juga para dokter lain yang ada di sana tahu ini adalah Hipertensi Pulmonal."Terjadi pengumpulan cairan di paru-paru!"Mereka terus bergerak cepat, setiap detik yang terbuang begitu berati bagi para tim medis. Kecepatan dan ketepatan mereka sangat diperlukan dalam menangani masalah kesehatan yang berkaitan dengan nyawa seorang pasien."Lakukan oksigenasi!" ucap Noah.Di bawah penerangan lampu yang begitu terang, Noah melihat jelas bagaimana wajah Arion yang mulai memucat.Wajah kaku itu semakin kaku dan dingin saat pasokan oksigen mulai berkurang di tubuhnya.Pemasangan kateter oksigen mulai dilakukan, pemantauan denyut jantung ditindaklanjuti."Tensi pasien mulai kembali normal, Dok,"Perlahan tubuh Arion kembali bekerja dengan normal, pemantauan infus juga dilakukan agar memperhatikan cairan dalam tubuh Arion."Baiklah, segera siapkan ruangan. Pasien membutuhkan pemantauan denyut jantung,""Baik, Dok!"Setelah
last updateLast Updated : 2025-03-11
Read more

Bab 60 : Mimpi Noah

"Dok! Denyut jantung pasien berhenti berdetak!"Seru seorang perawat yang berlari tergesa-gesa menghampiri Noah yang baru saja meregangkan tubuhnya.Mata Noah langsung terbuka seketika, bahkan pegal di tubuhnya langsung hilang saat mendengar kalimat tersebut terucap dari mulut perawan senior itu.Jeff yang masih di sana ikut terkejut dan bangun dari duduknya, "Bagaimana bisa terjadi!" Nada suara Jeff langsung meninggi, ia menatap nyalang pada Noah. Sementara pria itu langsung berlari menuju ruangan dimana Arion berada.Jeff ikut menyusul, wajah pria yang hampir berkepala empat itu begitu sulit diartikan."Ada apa? Kenapa tiba-tiba jantung Arion berhenti berdetak?" batin Noah bertanya-tanya.Pengumpulan cairan di paru-paru bisa saja terjadi pada penderita penyakit jantung bawaan, itu bisa diakibatkan dari kurangnya beristirahat dan stress.Tapi, dengan penanganan yang tepat waktu tak mungkin itu bisa terjadi "Apa harapan hidupnya sudah habis?" Pikir Noah akhirnya.Noah menggeser pintu
last updateLast Updated : 2025-03-11
Read more
PREV
1
...
45678
...
15
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status