All Chapters of Dunia yang Terlupakan: Jalan Sang Jenius: Chapter 71 - Chapter 80

115 Chapters

Bab 71

Rainer memandang ke luar jendela kantornya yang berada di gedung pemerintah baru yang baru saja didirikan. Pemandangan kota yang dulu dilanda peperangan kini mulai tampak lebih hidup. Masyarakat kembali bekerja, pedagang mendirikan kios-kios baru, dan anak-anak bermain di jalanan yang kini lebih aman. Namun, di balik kemajuan yang tampak, ketegangan tetap meresap di udara. Setelah kemenangan besar atas Altheos, dunia yang baru mulai terbentuk, tetapi begitu juga dengan potensi ancaman-ancaman baru.Rainer merasakan beban yang semakin berat di pundaknya. Keputusan-keputusan besar yang diambil setelah pertempuran terakhir adalah keputusan yang akan menentukan bagaimana dunia ini akan berkembang. Meskipun banyak yang menyambut perubahan, ada juga mereka yang merasa terancam oleh dunia baru yang ingin ia ciptakan. Sebuah dunia tanpa sistem kasta yang membedakan orang berdasarkan kelahiran. Sebuah dunia yang memberi kesempatan kepada semua orang untuk berjuang demi nasib mereka.Namun, Rai
last updateLast Updated : 2025-02-01
Read more

Bab 72

Pagi itu, udara di luar jendela Rainer terasa lebih dingin dari biasanya. Kabut tipis menyelimuti kota yang baru saja pulih dari kekacauan, menciptakan atmosfer yang penuh ketegangan. Meskipun dunia baru yang mereka bangun mulai terlihat lebih cerah, bayang-bayang pengkhianatan masih mengancam. Rainer berdiri di depan meja kerjanya, merenung. Setiap keputusan yang ia ambil sekarang bisa menjadi penentu bagi masa depan yang lebih baik, atau malah menghancurkan apa yang telah dibangun dengan susah payah.Elyse masuk ke dalam ruangannya dengan langkah yang mantap, meski wajahnya tampak tegang. Ada sesuatu yang tidak bisa disembunyikan dari tatapannya—ketegangan yang semakin merayap ke seluruh tubuhnya.“Apa yang kita lakukan, Rainer?” tanya Elyse, tanpa basa-basi.Rainer menatapnya, matanya penuh tekad. “Kita tidak bisa melawan musuh ini dengan kekuatan fisik saja. Mereka bergerak di bayang-bayang, mengendalikan situasi dari balik layar. Jika kita bertindak terlalu cepat, kita bisa kehil
last updateLast Updated : 2025-02-01
Read more

Bab 73

Langkah Rainer semakin mantap, meskipun udara pagi yang sejuk terasa semakin kaku. Setiap keputusan yang ia buat kini memiliki dampak yang jauh lebih besar, dan ia tidak bisa lagi mengandalkan keberuntungan semata. Di tengah ketegangan politik dan sosial yang semakin meningkat, Rainer tahu ia harus menggali lebih dalam, merancang strategi yang lebih matang, dan lebih tajam dalam setiap langkahnya. Musuh-musuhnya kini tidak hanya bergerak di balik bayang-bayang, tetapi mereka juga mulai menampilkan diri mereka dengan terang-terangan—membuat langkah Rainer semakin berisiko.Namun, justru dalam situasi yang semakin menegangkan ini, ia menemukan kekuatan baru dalam dirinya. Ia tahu bahwa kekuatan fisik saja tidak akan cukup, dan kekuatan politik yang dimilikinya masih jauh dari sempurna. Yang dibutuhkan adalah strategi yang lebih brilian, jaringan yang lebih luas, dan pengorbanan yang siap ia lakukan. Tak ada ruang untuk keraguan.Hari itu, Rainer dan Elyse duduk di ruang pertemuan yang l
last updateLast Updated : 2025-02-01
Read more

Bab 74

Sebuah kabar yang datang dengan cepat dan tak terduga mengubah seluruh jalannya perencanaan yang telah disusun dengan teliti. Di tengah perjalanan Rainer dan Elyse yang sedang berusaha memenangkan hati rakyat, desas-desus tentang kemungkinan pengkhianatan mulai terdengar. Informasi yang mereka terima dari beberapa mata-mata mereka sangat mencurigakan. Ada pergerakan di kalangan bangsawan—sekelompok elit yang merasa terancam oleh kebijakan-kebijakan yang mulai diusung oleh Rainer. Mereka diam-diam merencanakan untuk menggulingkan pemerintahan yang tengah dibangun dengan susah payah.Rainer berdiri di balkon istana saat fajar menyingsing. Udara pagi yang sejuk, berpadu dengan angin yang berhembus pelan, seolah memberi sedikit ruang bagi pikirannya untuk bernapas. Dalam keremangan cahaya yang mulai muncul, ia merenung, memikirkan langkah berikutnya. Kepercayaan rakyat memang telah sedikit didapat, tetapi jika ancaman dari dalam semakin besar, maka segala usaha yang telah dilakukan bisa r
last updateLast Updated : 2025-02-01
Read more

Bab 75

Langit sore itu tampak lebih gelap dari biasanya, dengan awan tebal yang berkumpul di atas kerajaan. Seolah dunia pun mengetahui bahwa saat yang paling genting sudah semakin dekat. Rainer berdiri di depan jendela ruang kerjanya, menatap ke arah cakrawala yang terhampar luas, seperti ingin menelusuri jalan-jalan yang akan ia ambil dalam beberapa hari mendatang. Keputusan-keputusan besar yang akan menentukan hidup dan mati, kemenangan dan kekalahan, dan bahkan takdir seluruh kerajaan.Kabar tentang rencana pengkhianatan musuh semakin jelas, dan meskipun ia sudah mempersiapkan segala sesuatu dengan hati-hati, rasa cemas tetap saja merayap di benaknya. Elyse yang selalu berada di sisinya sejak awal kini juga tampak serius, wajahnya penuh tekad. Mereka tahu bahwa jika mereka gagal, perubahan yang mereka perjuangkan selama ini akan hancur dalam sekejap.Rainer berbalik dari jendela dan menghadap Elyse. “Kita tidak punya banyak waktu. Musuh akan bergerak dalam waktu singkat. Jika kita tidak
last updateLast Updated : 2025-02-01
Read more

Bab 76

Langit malam itu penuh dengan bintang, seolah mereka menyaksikan perjalanan takdir yang tak bisa dielakkan. Setelah pertempuran sengit yang menguji segala kemampuan mereka, pasukan Rainer berhasil menggulingkan sebagian besar pasukan musuh. Meski demikian, kemenangan ini bukan tanpa pengorbanan. Banyak nyawa yang hilang, dan banyak luka yang tak akan pernah sembuh. Namun, di dalam kemenangan yang pahit ini, ada secercah harapan yang mulai tumbuh.Rainer duduk di ruang kerjanya, wajahnya lelah tetapi tekadnya tak pernah surut. Elyse berdiri di jendela, matanya menatap bintang-bintang yang membentang luas. Mereka berdua tahu bahwa meskipun kemenangan ini besar, tantangan mereka baru saja dimulai. Di luar sana, di antara tumpukan reruntuhan, ada banyak pertanyaan yang belum terjawab, dan beberapa musuh yang belum sepenuhnya terungkap.Elyse berpaling, melihat Rainer dengan mata yang penuh kekhawatiran. “Kita telah berhasil, tapi aku bisa merasakan ada sesuatu yang lebih besar yang sedang
last updateLast Updated : 2025-02-02
Read more

Bab 77

Pagi itu, sebuah kabar baru sampai ke telinga Rainer dan Elyse. Dalam kesibukan mereka mempersiapkan serangan besar, seorang mata-mata yang berhasil menyusup ke dalam benteng musuh datang dengan informasi yang lebih mengejutkan dari sebelumnya. Ternyata, kelompok bangsawan yang dulu menguasai kerajaan bukanlah satu-satunya ancaman yang harus mereka hadapi. Ada kekuatan lain yang lebih gelap, yang bekerja di balik layar, menunggu saat yang tepat untuk muncul dan menggulingkan semua yang telah mereka perjuangkan.“Sepertinya kita telah menginjak sarang yang lebih besar daripada yang kita kira,” kata Rainer dengan suara penuh perhitungan. Dia duduk di depan peta besar yang sudah disebar di atas meja, matanya melotot pada jalur yang akan mereka ambil selanjutnya. Di sekitar meja, beberapa pemimpin aliansi berdiri dengan wajah serius, menanti instruksi lebih lanjut.Elyse, yang sejak tadi berdiri di samping Rainer, menatap wajahnya yang penuh kerutan. “Apa yang kita hadapi, Rainer? Apa yan
last updateLast Updated : 2025-02-02
Read more

Bab 78

Keheningan malam yang mencekam seakan menciptakan sebuah ruang di dalam hati Rainer. Meskipun tubuhnya bergerak maju dengan penuh kewaspadaan, pikirannya terus berputar, merancang dan mengolah berbagai strategi yang ada. Elyse berada di sampingnya, seperti biasa, setia mendampinginya, tetapi ada sesuatu dalam tatapannya yang berbeda malam itu—sesuatu yang menyiratkan keraguan, meskipun ia berusaha untuk tetap tegar."Kau masih ragu, bukan?" tanya Rainer, meskipun ia sudah bisa menebak jawabannya.Elyse berhenti sejenak, menarik napas panjang, dan akhirnya menatapnya dengan tatapan serius. "Tidak ada yang bisa memastikan hasil dari apa yang kita lakukan. Tetapi aku percaya pada kita, Rainer. Aku hanya khawatir... jika kita gagal, kita akan kehilangan lebih dari yang kita bayangkan."Rainer mengangguk perlahan. "Aku tahu. Tetapi kita tidak punya pilihan. Dunia ini terjebak dalam sistem yang rusak. Jika kita tidak bertindak sekarang, kita hanya akan melihat lebih banyak orang terinjak-in
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Bab 79

Langit malam terasa semakin gelap dengan awan yang berputar-putar di atas mereka, menciptakan atmosfer yang penuh ketegangan. Petir yang menyambar-nyambar dari langit yang hitam pekat hanya memperburuk suasana. Rainer merasa ada sesuatu yang berbeda kali ini. Serangan penyihir itu telah mengubah medan pertempuran menjadi arena yang tak bisa mereka kuasai sepenuhnya. Dulu, dengan kecerdikan dan strategi yang matang, Rainer bisa memprediksi langkah musuh, namun kali ini, musuhnya bermain dengan kekuatan yang lebih dari sekadar logika dan perhitungan.Elyse berlari ke arah Rainer, wajahnya terbalut kekhawatiran. "Rainer, kita harus melakukan sesuatu. Serangan itu... mereka punya lebih banyak penyihir daripada yang kita kira!"Rainer mengangguk, matanya tak pernah lepas dari gerakan musuh. Pasukan mereka mulai terdesak. Di tengah kekacauan, musuh semakin mempersempit ruang gerak mereka. "Kita harus mencari cara untuk memecah konsentrasi mereka. Jika kita tidak bisa mengalahkan penyihir it
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Bab 80

Rainer berdiri tegak di atas medan pertempuran yang sunyi, angin yang membawa aroma asap dan tanah basah berdesir melewatinya. Beberapa pasukannya masih berjuang dengan sisa-sisa energi mereka, dan di kejauhan, Elyse mengarahkan pasukan untuk mengejar mundurnya musuh yang kini berlarian. Namun, meski pasukan musuh terdesak dan kekuatan penyihir utama telah tumbang, Rainer merasakan ada yang tidak beres.Pengejaran terhadap sisa pasukan musuh berlangsung cukup lama, namun dalam hatinya, ada rasa cemas yang tak kunjung padam. Kemenangan yang baru diraih bukan berarti akhir dari perjalanan panjang mereka. Dunia yang telah terpecah ini belum sepenuhnya aman, dan meskipun kekuatan penyihir utama telah dihancurkan, sistem kasta dan ketidakadilan yang menindas rakyat masih tetap ada. Dunia ini masih dikuasai oleh kekuatan-kekuatan besar yang tersembunyi, yang diam-diam menunggu saat untuk menyerang.Rainer menghadap Elyse yang kembali setelah menyelesaikan pengejaran. Wajahnya dipenuhi rasa
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more
PREV
1
...
678910
...
12
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status