Zhen berdiri tegap, tubuhnya bergetar oleh adrenalin. Sosok raksasa berarmor hitam itu melangkah maju, tiap jejaknya mengguncang tanah gua. Energi yang keluar dari makhluk itu begitu mencekik, memaksa Zhen untuk mengerahkan seluruh daya tahannya hanya untuk tetap berdiri."Aku tak akan kalah di sini," bisiknya sambil mengatur napas.Sosok itu melancarkan serangan pertama. Dengan satu ayunan tangan, energi gelap melesat seperti gelombang besar menuju Zhen. Namun, Zhen sudah siap. Dengan mengaktifkan elemen angin, ia menciptakan pusaran angin di sekeliling tubuhnya, menangkis sebagian besar serangan itu. Meski begitu, dampaknya masih cukup untuk melemparnya beberapa langkah ke belakang.“Cepat belajar atau mati di sini,” gumam Zhen, berusaha tetap tenang.---Zhen mengamati gerakan sosok itu. Setiap langkah, setiap serangan, seolah mengikuti pola tertentu. Ia menyadari bahwa meskipun kuat, makhluk itu tidak bergerak sembarangan. "Ini mungkin ujian seperti yang dikatakan pria tua itu," p
Terakhir Diperbarui : 2024-12-24 Baca selengkapnya