Makan malam bersama Aleena kali ini sungguh membuat Asher terheran-heran. Gadis itu mengoceh tanpa henti sejak tadi. Sungguh seperti bukan Aleena yang selama ini Asher kenal. "Tuan Asher tidak sibuk malam ini?" tanya Aleena sembari memegangi lengan Asher saat keluar dari restoran. "Tidak, Aleena," jawab Asher meliriknya. "Kenapa? Kau ingin aku temani tidur?" Lantas gadis itu langsung mendongak menatapnya dengan kepala menggeleng. "Bu-bukan begitu, Tuan. Saya hanya bertanya saja," jawabnya. Asher terkekeh pelan, laki-laki itu merangkul pundak Aleena dan mengajaknya masuk ke dalam mobil. Di sana, Aleena tampak kaget saat melihat ada Jordan, ajudan Asher yang entah kapan datang. "Tuan Jordan, ke-kenapa sudah ada di sini?" cicit Aleena menatap laki-laki yang membukakan pintu mobil untuknya. "Saya sudah datang ke sini sepuluh menit yang lalu, Nona," jawab Jordan tersenyum. "Atas perintah Tuan." "Berhenti memanggilnya Tuan," sahut Asher tiba-tiba hingga membuat Aleena menoleh. "Han
Last Updated : 2025-01-15 Read more