All Chapters of Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi: Chapter 131 - Chapter 140

274 Chapters

Bab 131

"Siapa yang melihatnya? Aku ingin menemui orang itu," ujar Richard dengan nakal.Tatapan Richard memancarkan aura mematikan yang misterius.Semua orang di luar negeri dan dalam negeri sangat takut pada Richard.Owen tahu meskipun dia memanggil Angel datang, Angel juga tidak berani membuktikan kalau Richard dan Naomi pergi ke hotel berduaan.Heri berjalan ke sampingnya dan berkata, "Pak Owen, kami sudah mencari di semua tempat, kami nggak menemukan Nona Naomi.""Lanjut cari sampai ketemu."Owen berkata dengan dingin, "Hotel ini hanya seluas ini saja. Aku nggak percaya kalau Naomi bisa kabur dengan terbang.""Baik."Heri segera menambah jumlah anggota untuk mencari Naomi.Richard terlihat santai saja terhadap hal ini, dia berkata, "Kalau begitu, Pak Owen pelan-pelan cari, ya. Aku pergi dulu."Setelah itu, Richard menggesekkan kartu pintu dan masuk ke dalam kamar.Naomi memakai topi dan mencari kesempatan keluar dari hotel ketika tidak ada yang memperhatikannya.Owen menghubungi Naomi sek
Read more

Bab 132

Naomi sama sekali tidak memberikan Angel kesempatan untuk menolak.Ketika teman-teman Angel melihat Naomi pergi dengan menarik lengan Angel, mereka semua mulai berbisik."Jangan-jangan Naomi cemburu karena tahu Angel dekat dengan Pak Owen?""Dia pasti datang untuk mencari tahu hal ini. Lihat saja ekspresinya.""Si Naomi menganggap dirinya yang paling hebat! Apa dia berhak cemburu karena Pak Owen menyukai Angel? Siapa yang nggak tahu kalau status tunangannya hanya sebuah pajangan?"....Ketika mendengar beberapa orang yang sedang membicarakan keburukannya Naomi, Jovani langsung memelototi mereka, "Apa yang kalian katakan? Katakan sekali lagi!"Semua orang tahu kalau Jovani adalah anak dari direktur kantor surat kabar. Mereka semua langsung menunduk dan meminta maaf, "Kak Jovani, kami cuman mengobrol santai saja.""Benar, benar, kami hanya sembarangan bicara saja. Kak Jovani jangan marah, ya.""Kuberi tahu kalian, ke depannya kalau masih ada yang berani membicarakan keburukan Naomi, aku
Read more

Bab 133

"Nggak masalah. Kamu 'kan hanya mengatakan apa yang terjadi saja."Naomi tersenyum berkata, "Aku nggak bilang mau marah juga, kok.""Naomi! Kenapa kamu nggak marah?!"Jovani sangat emosi! Dia sebagai orang luar pun tahu jelas isi hatinya Angel, bagaimana mungkin Naomi tidak menyadarinya?Namun, Naomi lanjut berkata kepada Angel, "Tapi kamu terlalu menganggap remeh hal ini. Kalau Owen mencurigai aku punya hubungan dengan Pak Richard, dia pasti akan membatalkan pertunangan kami. Menurutmu, apakah kamu yang masuk ke Universitas Chandala menggunakan jalan pintas masih bisa kuliah dengan santai?"Angel yang tadinya masih berlagak sedih, kini langsung tercengang.Naomi berkata, "Kamu bisa masuk ke sini karena aku adalah tunangannya. Kalau hubunganku dengan Owen berakhir, dia pasti nggak akan memedulikanmu lagi."Ekspresi Angel langsung berubah menjadi masam.Naomi lanjut berkata, "Selain itu, semua mahasiswa di Universitas Chandala berasal dari kalangan atas. Mereka punya standar pertemanan,
Read more

Bab 134

"Nggak masalah. Kelasnya dekat, kok."Naomi melihat Jovani dengan tatapan yang santai.Meskipun Jovani tidak senang, dia tetap menemani Naomi.Dosen belum masuk ke dalam kelas.Akan tetapi, semua mahasiswa sudah hadir.Naomi dan Jovani berdua mengantar Angel ke dalam kelas.Angel bahkan sengaja berbicara sebentar dengan Naomi di depan kelas.Semua mahasiswa mulai membicarakan identitas Angel ketika melihat mereka sedang bersama.Awalnya mereka mengira Angel hanyalah gadis kampung, mereka tidak menyangka kalau Angel memang adik sepupunya Naomi, bahkan punya hubungan yang baik dengannya.Ditambah lagi hari ini melihat Angel dipanggil oleh Owen, mereka semua langsung menyadari kalau Angel bukan orang biasa.Setelah Angel masuk ke dalam kelas, Jovani mengomel dengan tidak senang, "Untuk apa kamu membantunya? Dia hanya ingin memanfaatkan statusmu untuk menyombongkan dirinya! Aku sudah sering melihat orang seperti dia!"Jovani saja bisa menebak isi pikiran Angel, dia tidak percaya kalau Naom
Read more

Bab 135

Suara Jovani yang lumayan keras kebetulan terdengar oleh Owen.Ekspresi Owen langsung berubah menjadi sangat buruk.Akan tetapi, Owen teringat dulu saat Naomi mengikutinya, dia juga mengatai Naomi seperti ini.Ketika Jovani melihat Owen datang, dia langsung berkata, "Pak Owen, Naomi hanya mau kuliah, apa maksudmu berkali-kali datang ke Universitas Chandala? Apa kamu datang menjadi pengawas?"Naomi juga menatap Owen sambil mengerutkan alisnya dengan tidak senang. "Pak Owen, kenapa kamu terus mengikutiku? Apa kamu nggak ada kerjaan lain? Setiap hari hanya tahu merepotkanku saja? Apa kamu nggak tahu kalau kamu membuatku merasa terganggu?"Ekspresi Owen menjadi semakin buruk setelah mendengar kata-kata yang tidak asing ini.Naomi masih mengingat dengan sangat jelas.Dulu, saat Naomi mengantar makan siang untuk Owen, Owen selalu mengusir Naomi jauh-jauh. Naomi memakai sepatu hak tinggi mengikuti Owen dari belakang, tapi Owen malah menghinanya dengan kejam, "Naomi, kamu seorang perempuan ter
Read more

Bab 136

"Sepertinya Pak Owen nggak punya bukti apa pun. Kalau begitu, jangan halangi aku. Kami masih ada kelas."Ketika Naomi mau pergi, Owen langsung menahan lengannya.Naomi melihat tangan yang menahan lengannya sambil berkata dengan alis yang berkerut, "Pak Owen, tolong jaga sikapmu. Aku nggak menjualkan diriku kepada Keluarga Pandawa."Setelah mengatakannya, Naomi langsung pergi bersama Jovani.Owen sangat tercengang.Heri di samping berkata, "Pak Owen, jangan-jangan ... kita salah paham dengan Nona Naomi?"Owen mengepalkan tangannya dengan erat.Dia tidak peduli ini salah paham atau tidak ....Sekarang Owen sangat tidak senang terhadap sikap Naomi terhadapnya tadi."Tanya Angel apa yang sebenarnya terjadi?!""Baik, Pak Owen."Heri segera naik ke atas bersama beberapa pengawal.Owen memijat bagian keningnya dengan rasa lelah.Jovani sangat terkejut dengan kata-kata yang diucapkan oleh Naomi terhadap Owen. Jovani berkata, "Naomi, selama aku mengenalmu, aku merasa tadi kamu sangat keren! Dul
Read more

Bab 137

Kata-kata yang diucapkan Sarah seakan-akan semua ini adalah hal yang wajar.Teringat di kehidupan sebelumnya, Sarah juga merayakan pesta ulang tahun Michael di saat ini, dia juga menggunakan statusnya sebagai keluarga dari calon istri Owen untuk memesan tempat di hotel mewah.Akhirnya, pesta ulang tahun itu malah menjadi lelucon yang membuat Owen semakin membenci Naomi.Di kehidupan sebelumnya, Naomi tidak berhasil memenangkan hati Owen, maka itu Sarah masih belum begitu berani.Namun, di kehidupan kali ini, Naomi sudah bergabung dengan Keluarga Pandawa. Sarah mengira dirinya sudah berhasil mendapatkan yang dia mau, jadi dia pun mulai bertindak sewenang-wenangnya."Bibi, seingatku ulang tahunku tahun lalu bahkan nggak dirayakan sama sekali. Saat itu, sepertinya kamu memberi tahu Ayah untuk nggak memublikasikan wajahku di depan umum karena aku masih sangat kecil. Benar, 'kan?"Melihat Naomi terus mengungkit masa lalu, Sarah tanpa rasa malu berkata, "Anak laki-laki nggak bisa dibandingka
Read more

Bab 138

Owen malah merasa risi ketika mendengar kata-kata Sarah.Sejak kapan Owen juga mulai ikut campur dalam hal seperti ini?"Nyonya Sarah, ingatlah statusmu dan jangan terlalu percaya diri."Owen sama sekali tidak berniat untuk menanggapi Sarah dengan sopan.Owen langsung mengakhiri panggilan begitu saja.Ekspresi Sarah menjadi semakin buruk setelah melihat Owen mengakhiri panggilannya.Sarah tidak menyangka kalau Owen juga tidak memedulikannya.Namun, Sarah sudah terlanjur membual kepada semua orang. Kalau dia kali ini tidak merayakan di Hotel Hamerton, bagaimana kehidupannya di Kota Lordus ke depannya?Sesaat kemudian, telepon Sarah berdering lagi. Seorang nyonya kaya bertanya dengan senang, "Nyonya Sarah, apakah anakmu benar-benar merayakan ulang tahun di Hotel Hamerton? Suamiku juga bilang mau ikut."Ketika penelepon itu kebetulan menanyakan hal ini lagi, Sarah terpaksa berkata, "Tentu saja benar, dong. Bagaimana mungkin itu bohongan? Naomi adalah tunangannya Pak Owen, Michael adalah a
Read more

Bab 139

"Ya."Sarah memandang Benny dari atas sampai bawah. Ketika menyadari yang menyambutnya hanya wakil manajer saja, Sarah berkata, "Bukankah kubilang mau pesan tempat di aula?Setelah mendengarnya, Benny berkata dengan sungkan, "Maaf sekali, Nyonya Sarah. Tempat di aula sudah penuh untuk saat ini, mungkin kami nggak bisa mengaturkan tempat untukmu.""Penuh?"Sarah mengernyit dan berkata, "Bagaimana mungkin? Tadi saat aku telepon, bagian resepsionis bilang masih kosong."Benny tersenyum dengan sungkan sambil berkata, "Tadi memang ada, tapi ... ada seorang pria baru saja memesan semua tempat di aula. Jadi ...."Sarah tidak peduli apa yang terjadi, dia berkata dengan muka judes, "Pak Benny, ini terdengar seperti sedang membodohiku? Orang terkenal di Kota Lordus cuman ada beberapa saja, sepertinya akhir-akhir ini juga nggak ada yang mau mengadakan pesta besar. Selain itu, kebanyakan orang tidak sanggup menyewa tempat ini, kan? Berapa banyak yang dibayarnya? Aku akan bayar dua kali lipat!""Ny
Read more

Bab 140

Peter hanya menunjukkan ekspresi datar dan berkata, "Karena Nona Naomi adalah temanku, sebenarnya aku bisa saja memberimu sebuah tempat."Setelah mendengarnya, Sarah langsung berkata dengan senang, "Sudah kuduga kalau Pak Peter pasti akan memberi satu tempat untukku."Peter tersenyum berkata, "Kalau ini memang yang diinginkan Naomi, maka kuberikan saja aula yang paling besar untuk merayakan ulang tahunnya Michael."Sarah masih tidak menyadari keseriusan masalah, dia terus tersenyum berkata, "Oke, oke! Baguslah! Pak Peter memang sangat baik hati!"Sarah merasa Peter jauh lebih baik dari Owen.Peter berkata kepada Benny, "Aturkan sesuai yang dikatakan barusan tadi. Hitung dengan harga dua kali lipat dan kirimkan ke rekeningku.""Baik, Pak Peter."Peter langsung pergi tanpa melihat Sarah sama sekali.Sarah tidak menyadari Peter akan memintanya untuk membayar. Sebenarnya dia ingin mengejar Peter, tapi Peter malah sudah pergi jauh.Namun, setelah dipikirkan, Sarah tetap bersedia membayar du
Read more
PREV
1
...
1213141516
...
28
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status