Setelah berjalan cukup jauh, Juned menemukan sebuah taman kota yang cukup ramai. Ada beberapa orang duduk di bangku taman, anak-anak berlarian di area bermain, dan penjual jajanan berjejer di sekitar.Dia menghela napas dan melihat sekeliling. Tempat ini tampaknya lebih aman—tidak ada preman yang menguasai wilayah ini, setidaknya sejauh pengamatannya.Juned lalu mengeluarkan kertas yang tadi ia lipat, membukanya kembali, dan menempelkannya di tiang lampu taman dengan sedikit harapan.“JASA PIJAT. KELUHAN PEGAL-PEGAL, MASUK ANGIN, DAN LELAH. HUBUNGI: JUNED”Setelah memastikan tulisannya terbaca jelas, Juned duduk di bangku taman menunggu pelanggan. Beberapa orang melirik ke arahnya, tapi belum ada yang menghampiri.Sambil menunggu, Juned memperhatikan suasana taman. Ada sepasang lansia yang sedang berjalan santai, seorang ibu yang sibuk menenangkan anaknya yang menangis, dan beberapa pemuda yang asyik bercanda di sudut taman.“Sepertinya tempat ini cukup menjanjikan,” gumamnya dalam ha
Terakhir Diperbarui : 2025-03-06 Baca selengkapnya