Sementara itu, suara denting senjata dan retakan es menggema di tengah malam yang sunyi. Bai Lian, dengan wajah penuh konsentrasi, menghadapi segerombolan boneka mayat yang seolah tidak ada habisnya. Meskipun tubuhnya tampak mulai lelah, tatapan matanya tetap memancarkan keteguhan seorang pendekar sejati.Dengan gerakan tangannya yang cekatan, kilatan petir melesat dari ujung pedangnya, menyambar boneka-boneka yang mendekat. “Petir Penghukum Langit!” teriak Bai Lian, menghancurkan puluhan boneka dalam satu serangan. Namun, meski begitu banyak yang hancur, boneka-boneka itu terus bangkit seakan tak pernah kehabisan energi.“Apa kalian sudah selesai?” teriak Bai Lian dengan nada kesal, matanya melirik tajam ke arah Xiao Feng, Bai Ling, dan Lei Xian yang sedang berbincang. “Aku tidak bisa melawan mereka sendirian selamanya!”Xiao Feng, yang baru menyadari situasi Bai Lian, langsung melompat dengan pedang di tangannya. “Maaf, Guru! Kami akan membantu!” teriaknya.Bai Ling, yang juga meras
Terakhir Diperbarui : 2024-12-02 Baca selengkapnya