Sesaat kemudian, ekspresi Elvina menjadi normal kembali. Dia mengambil tas di kursi, lalu memasukkan kalung itu ke atas. Setelah membereskan semuanya, dia keluar dari kamar.Di ruang tamu, Owen sedang mengobrol dengan orang departemen sekretaris. Ketika mendengar suara langkah kaki di belakang, dia segera menyimpan ponselnya dan berbalik. Saat melihat Elvina, Owen menyapa dengan sopan, "Pagi, Bu."Elvina mengangguk dan bertanya, "Peter di mana?""Dia sudah siuman sehari setelah disuntik." Owen berjeda sebelum meneruskan dengan pasrah, "Hanya saja, dia merasa malu padamu, jadi langsung pulang.""Ini bukan salahnya. Pak Keanu bilang ini obat terlarang. Selain itu, penjahat itu terlalu licik. Justru kalau nggak ada Peter, Jocelyn pasti berhasil menjebakku malam ini. Aku harus berterima kasih padanya," timpal Elvina.Owen tentu merasa lega mendengarnya. Dia mengambil kunci mobil, lalu menemani Elvina keluar. "Mau makan di restoran hotel dulu nggak, Bu?"Elvina memang merasa agak lapar. Dia
Baca selengkapnya