All Chapters of Cinta Baruku untuk Membalas Mantan: Chapter 81 - Chapter 90

100 Chapters

Bab 81

Kaki ramping itu menendang perut Jocelyn tanpa belas kasihan sedikit pun. Setelah Jocelyn jatuh, Elvina langsung menarik pintu dan menutupnya."Jangan! Kalian pergi! Pergi!" Segera, terdengar suara napas yang terengah-engah dari dalam serta teriakan Jocelyn.Lambat laun, tidak terdengar teriakan Jocelyn lagi. Yang terdengar hanya erangan kesakitan yang bercampur kenikmatan. Jocelyn telah menyatu dengan para pria itu.Elvina mendengar dengan tenang. Tidak terlihat rasa bersalah sedikit pun pada wajahnya. Dia bukan maha pemaaf. Jika ada yang berniat jahat padanya, dia akan membalas dendam sekalipun orang itu gagal menjebaknya.Beberapa saat kemudian, pintu kamar di seberang terbuka. Elvina menoleh sambil bertanya, "Sudah beres?""Sudah dong, namanya juga aku yang turun tangan! Kapan aku pernah gagal?" Peter mengangkat alis dengan bangga. "Balkon kedua kamar sangat dekat. Aku menyembunyikan kameranya di pot bunga balkon. Posisinya sangat pas. Nggak bakal ketahuan juga."Peter pun mendenga
Read more

Bab 82

"Elvina, tubuhmu wangi sekali," ucap Peter yang tanpa sadar menempel ke punggung Elvina.Bulu kuduk Elvina sontak meremang. Dia buru-buru menghindar. Setelah menjauh, dia baru berbalik menatap Peter.Wajah Peter tampak memerah. Dia terlihat agak aneh. "Peter, tadi kamu masuk ke kamar itu ya?"Ketika Elvina berdiri di depan pintu kamar tadi, dia bisa menilai bahwa para pria itu mengonsumsi sesuatu. Ini karena napas mereka terlalu memburu."Nggak kok. Aku cuma di balkon." Ketika berbicara, Peter terus mengendus-endus. Tatapannya akhirnya tertuju pada Elvina. Lambat laun, muncul hasrat pada tatapannya."Kamu wangi sekali. Izinkan aku mencium sedikit ...." Peter melangkah ke depan untuk mendekati Elvina.Wajah Elvina sontak memucat. Ketika melihat lift masih belum sampai, Elvina buru-buru berlari ke sisi lain di koridor. Peter malah mengejarnya dari belakang. Bros itu memang bermasalah, tetapi Elvina telah mengembalikannya kepada Jocelyn. Lantas, kenapa Peter merasa tubuhnya wangi?Sambil
Read more

Bab 83

Setelah terlepas dari kekangan, Elvina bersandar di dinding dan menarik napas dalam-dalam. Pikirannya sungguh kacau sekarang. Dia juga mencium aroma yang dikatakan oleh Peter.Elvina menarik jasnya yang terlepas dari bahunya. Ketika mendongak dan hendak mengatakan sesuatu, dia tak kuasa termangu melihat pria berjas abu dan berkacamata di depannya. Tatapan pria itu terlihat sangat dingin. Bagaimana bisa Dexton muncul di sini?Segera, Elvina mencium bau amis darah. Dia menunduk dan menemukan Peter yang kehilangan kesadaran. Kepala Peter berdarah. Ekspresi Elvina sontak berubah. Sepertinya Dexton menyerang Peter dengan kejam.Elvina panik. Dia lupa dirinya bertelepon dengan Owen tadi. Ponselnya direbut oleh Peter. Elvina pun menjulurkan tangan untuk mencari di sakunya, lalu tiba-tiba menemukan benda kecil di dalam saku.Elvina hendak mengambilnya. Tiba-tiba, Dexton menghampirinya dan menahan pergelangan tangannya. Elvina yang lengah pun didorong ke koridor seberang. Kemudian, mereka masuk
Read more

Bab 84

Dexton memejamkan matanya sesaat, lalu menatap wajah Elvina yang telah dilihatnya selama 20 tahun. Tanpa disadari, dia memegang dagu Elvina dan mengelusnya. "Apa kamu tahu gimana kedua calon istri Raiden meninggal sebelumnya?"Elvina menepuk tangan Dexton dan menempelkan punggungnya dengan kuat ke dinding untuk menjaga jarak. "Nggak ada urusannya denganku. Aku juga nggak ingin tahu.""Dexton, sekarang aku istri sah Raiden. Kamu yakin kamu berani menyentuhku?" tanya Elvina yang bertatapan dengan Dexton."Istri sah?" Dexton terkekeh-kekeh dan menahan amarah dalam hatinya. "Kalau Raiden benar-benar menganggapmu sebagai istri sahnya, kenapa kamu nggak menyuruhnya menyerangku atau Grup Libertix?"Dexton membungkuk agar jarak mereka makin dekat. "Pasti karena kamu nggak punya kemampuan untuk meminta bantuan Raiden, 'kan?"Elvina menggertakkan gigi dengan geram. Dia dan Raiden memang terlihat seperti rekan kerja sama. Akan tetapi, dalam transaksi ini, posisi Elvina jelas lebih rendah karena d
Read more

Bab 85

Dexton menyeka darah di sudut bibir dengan jari tangan. Dia mencoba untuk bangkit, tetapi tendangan Raiden terlalu kuat tadi. Sekujur tubuhnya sakit. Dexton sampai menggertakkan gigi menahan rasa sakit dan akhirnya memaksakan diri untuk bangkit.Ketika melihat wanita di pelukan Raiden, tatapan Dexton menjadi suram. Rasa posesif di dalam hati menjadi makin kuat.Dexton berucap dengan perlahan, "Aku tahu Elvina cuma hiburan di matamu. Masih banyak wanita mengantre untuk menjadi hiburanmu. Gimana kalau kita buat kesepakatan? Yang kuinginkan cuma Elvina."Dexton mengangkat tangannya, melepaskan kancing kemeja paling atas. Di sisi lain, tatapan Raiden tampak dipenuhi ejekan saat menyahut, "Memangnya siapa kamu? Apa kamu pantas membuat kesepakatan denganku?"Elvina yang dipeluk oleh Raiden tiba-tiba menggerakkan tubuhnya dan menggumamkan sesuatu. Wanita ini bahkan menggosokkan kepalanya di jas Raiden. Raiden tahu ada yang aneh. Dia malas berbasa-basi dengan Dexton, jadi langsung menggendong
Read more

Bab 86

Owen segera mengambil sarung tangan medis dan berkata, "Masukkan ke sini. Biar kubuang." Dia khawatir mereka semua terkena efek obat itu."Ini cuma pemicu. Kalau dicium untuk waktu yang lama, seseorang akan merasa haus. Nggak bakal separah mereka." Meskipun berkata demikian, Keanu tetap menuruti perkataan Owen. Kemudian, Owen mengikat sarung tangan itu supaya aromanya tidak menyebar."Tadi aku ambil darah Peter. Aku menemukan beberapa zat khusus di dalam darahnya ...." Sambil berbicara, Keanu membuka ponselnya untuk melihat data.Kemudian, Keanu menyerahkan ponselnya kepada Raiden. "Beberapa tahun lalu, Negara Rando membuat obat perangsang demi mengembangkan industri porno. Obat ini bisa membuat orang lupa diri, tapi beberapa zat di dalamnya adalah racun. Racun ini bisa menyerang otak manusia dalam beberapa detik.""Efek sampingnya terlalu besar. Begitu diluncurkan, obat ini langsung menyebabkan lebih dari 20 kematian dalam tiga bulan. Masalah ini menarik perhatian pemerintah. Laborato
Read more

Bab 87

"Bicara yang jelas sedikit!" tegur Raiden dengan alis berkerut."Misalnya, ada yang demam. Mereka tentu harus makan obat atau olahraga supaya berkeringat. Hal ini berlaku juga untuk mereka," jelas Keanu.Owen seketika memahami maksud Keanu. Tatapannya seketika berubah. "Aku keluar dulu. Mau telepon orang.""Sudah kubilang, efek obat ini sangat kuat. Orang biasa nggak bakal tahan." Keanu menjulurkan tangannya untuk menghalangi Owen. "Kalau aku nggak salah ingat, Peter belum pernah pacaran, 'kan? Dia ... masih perjaka, 'kan?"Keanu melirik Owen dan meneruskan, "Kalau kamu sembarangan menyuruh wanita kemari, kamu nggak takut Peter nggak bisa mengendalikan diri dan membunuh wanita itu?"Owen hanya bisa berdiri di tempatnya dengan ekspresi rumit. Dia yang menjaga Peter tadi. Dia tentu tahu seburuk apa kondisi Peter. Peter seperti orang yang kehilangan akal sehat. Namun, obat Keanu hanya bisa untuk satu orang."Sebenarnya masalah ini nggak sulit diatasi." Keanu mengangkat dagunya ke arah Rai
Read more

Bab 88

Karena tidak terhalangi oleh pintu lagi, erangan wanita di dalam kamar mandi pun terdengar makin jelas. Mungkin karena juga mencium aroma aneh itu, tubuh Raiden terasa agak panas. Dia melepaskan dua kancing kemejanya, lalu memasuki kamar mandi.Elvina sudah berendam air dingin sejak tadi, tetapi wajahnya masih merah. Tubuhnya sungguh tidak nyaman. Dia seperti ikan yang menggelepar di dalam air. Sekujur tubuhnya basah, pergelangan tangannya merah karena diikat.Raiden melirik kekacauan di dalam bak mandi beserta wanita di dalamnya. Langkah kakinya terhenti untuk sesaat. Namun, dia segera masuk dan berjongkok di samping bak mandi.Elvina seperti mencium aroma tubuh Raiden sehingga meronta-ronta dengan makin hebat. Raiden mengelus bibir Elvina yang lembut. Elvina pun maju secara naluriah untuk mencium jari Raiden.Raiden menatap Elvina lekat-lekat. Jelas-jelas dia bisa memberikan obat itu kepada Elvina, tetapi dia tiba-tiba berubah pikiran. Mungkin, ini karena kesan yang diberikan Elvina
Read more

Bab 89

Owen tahu seperti apa tabiat Keanu, jadi dia hanya memperlihatkan ekspresi tidak berdaya. Dia tidak meladeni Keanu dan segera melapor, "Aku sudah menyerahkan rekaman CCTV di koridor lantai 12. Tapi, buktinya kurang kuat. Dexton mungkin cuma bakal dikurung beberapa hari.""Sudah cukup." Raiden menjentikkan rokoknya dan berkata dengan ekspresi dingin, "Jangan lupa sebarkan berita ini kepada perusahaan yang bekerja sama dengan Grup Libertix."Owen mengiakan, lalu berujar, "Aku juga sudah periksa CCTV di aula pesta. Staf bernama Jocelyn dari departemen penerjemahan beberapa kali mendekati Bu Elvina. Tapi, Bu Elvina menolak minum sampanye pemberiannya.""Kemudian, aku menyuruh orang memeriksa semua akun medsosnya. Ternyata dia mencari beberapa pria untuk ...."Kalimat selanjutnya terlalu vulgar sehingga Owen tidak menyelesaikannya. "Untungnya, Bu Elvina sangat cerdas. Dia bekerja sama dengan Peter untuk menjebak Jocelyn. Pada akhirnya, Jocelyn yang masuk ke kamar itu.""Tadi aku menyuruh or
Read more

Bab 90

Tanpa memakai alas kaki, Elvina buru-buru berlari ke arah pintu. Ketika dia menarik pintu, tanpa disangka Keanu hendak masuk untuk melakukan pemeriksaan. Keduanya pun hampir bertabrakan.Saat Elvina hampir menabraknya, Keanu langsung menarik lengannya untuk menstabilkan tubuhnya. "Hei, hei. Kamu tidur tiga hari. Begitu bangun, kamu langsung punya tenaga besar?"Elvina sedang panik. Begitu melihat jelas orang di depannya, dia baru merasa lega. "Pak Keanu, kok aku bisa di sini?""Kamu lupa semuanya?" Keanu membawa Elvina kembali ke kamar dan menyuruhnya duduk di sofa. Kemudian, dia mengambil darah Elvina."Wajar saja. Soalnya obat itu bisa merusak sistem saraf manusia. Aku paham. Begini, kamu terkena obat terlarang. Efek obatnya sangat kuat. Kemudian, aku cuma bisa meracik satu penawarnya. Kak Raiden suruh aku memberikannya kepada Peter," jelas Keanu.Elvina menggigit bibirnya, lalu bertanya, "Jadi, aku dinodai? Benar begitu?""Hah?" Keanu mendongak menatap Elvina dengan heran. "Kondisim
Read more
PREV
1
...
5678910
DMCA.com Protection Status