“Kenapa nggak ke kantornya saja?” tanya tetangga itu. "Neng Wati ngantor di Jalan Dago, di butik."Inspektur Ekky menjawab, “Sudah, tapi katanya Bu Wati minta izin pulang, ternyata di rumahnya nggak ada. Apakah Ibu tahu, kira-kira dia pergi ke mana?”“Saya nggak tahu, Mas. Tapi… apa benar, Neng Wati mau jual mobil?”“Kabarnya begitu. Mobilnya itu Avanza warna hitam, kan?”“Iya. Tapi kok, dia nggak bilang-bilang ke tetangga? Padahal saya juga mau lho, kalau memang mobil Neng Wati mau dijual. Kalau sama tetangga harganya bisa damai. Mas tahunya dari mana, kalau mobil itu mau dijual?”“Dari temannya Bu Wati, yang kerja di butik.” Ekky terdiam sejenak, memikirkan obrolan selanjutnya. “Adiknya kuliah di mana?”Ibu itu menyebutkan nama sebuah PTS. Ekky akhirnya pamitan.Dua jam kemudian, sebuah motor memasuki pekarangan rumah itu. Seorang pria muda lalu mengeluarkan kunci, dan membuka pintu depan. Baru saja dia hendak menutup pintu, dilihatnya seorang pria berjalan memasuki pekarangan rumah
Terakhir Diperbarui : 2025-02-10 Baca selengkapnya