Home / Romansa / Gadis Cupu Milik Sang Kapten Basket / Chapter 111 - Chapter 113

All Chapters of Gadis Cupu Milik Sang Kapten Basket: Chapter 111 - Chapter 113

113 Chapters

Bab 111 : Hal Termanis

Akhirnya Natasya berhasil mengubah penampilan Rachel. Awalnya Rachel menolak, namun berkat kegigihannya membujuk, sampai akhirnya Rachel tampil cantik dan menarik dengan dandanan minimalis yang terlihat sangat natural.Jonathan tengah menunggu di depan teras rumah. Kemeja hitam dengan motif batik serta celana kain hitam dilengkapi sepatu pantofel hitam mengkilat. Baju dan sepatu peninggalan mendiang kakek Thomas, kini sudah melengkapi penampilannya. Dan benar, ukurannya sama dengan Jonathan.Terdengar dering dari ponselnya. Panggilan masuk dari Debora.“Jo, dimana kamu? Kok lama? Mami sama papi udah nunggu dari tadi.”“Tunggu, Mi! Jo masih nunggu Rachel siap-siap.”“Rachel ikut? Baiklah mami tunggu ya, sepuluh menit lagi usahakan kembali!” pinta Debora. Lalu panggilan pun berakhir.Tepat saat itu, Rachel keluar bersama Natasya.“Maaf ya, Jo. Nunggu lama. Biasa, perempuan pasti butuh waktu lama untuk bersiap-siap," ujar Natasya menjelaskan.“Tidak ma…” ucapan Jonathan terhenti saat mat
last updateLast Updated : 2025-01-15
Read more

Bab 112 : Tentang Kita

Kejadian semalam mendadak berputar dalam pikiran Rachel. Membuat wajahnya memerah lantas memalingkan mukanya untuk menghindari kontak mata dengan pemuda tengil itu. Rachel sangat malu, tidak menyangka jika Jonathan akan membahas hal itu.Mendengar ucapan Jonathan, tentu tak perlu ditanya pun Rachel tahu, jika ternyata pemuda itu melakukan hal semalam dalam keadaan sadar.Jonathan pun kembali terdiam. Merasakan tangan Rachel yang berkeringat dalam genggamannya. Namun dia urung melepaskannya, saat dilihat gadis itu hanya pasrah.Hubungan mereka memang sudah dituliskan oleh garis takdir sebagai calon pasangan masa depan. Akan tetapi hingga sekarang pun Jonathan tak pernah mendengar isi hati Rachel. Padahal gadis itu sudah tahu akan perasaannya.Haruskah Jonathan menanyakan langsung perasaan gadis itu padanya? Untuk mendapatkan kepastian jika saat ini dia tak merasa terpaksa dengan perjodohan ini.Setelah acara prosesi pernikahan usai, acara dilanjutkan dengan makan siang bersama. Keduany
last updateLast Updated : 2025-01-16
Read more

Bab 113 : Momen Romantis

“Maksud lu?” Rachel masih tak mengerti, membalas tatapan Jonathan dengan raut wajah bingung.“Gue sudah pernah bilang ke lu. Inget waktu yang di mobil?” tanya Jonathan mengingatkan.Rachel memutar bola mata, mencoba mengingat.“Waktu kita pulang dari makan malam sama mami papi, gue antar lu pulang pakai mobil Tante Natasya,” imbuh Jonathan. Namun Rachel masih tak mengerti.Jonathan menghela nafas panjang.“Kalau pelajaran aja diinget, hal penting masak gak inget sih!” gerutunya dengan wajah kecewa. Padahal hari itu dia begitu mempersiapkan diri untuk menyatakan perasaannya pada gadisnya ini.“Memangnya harus diinget ya, kejadian memalukan itu!? Huh..” Rachel mendesah.“Memalukan? Maksud lu?”“Gimana gak malu-maluin, sampai kita didatengi pak RT,” jawab Rachel sembari memalingkan wajahnya. Malu rasanya jika mengingat kejadian itu.Garis bibir Jonathan melengkung, senang rasanya Rachel mengingat akan hal itu. Hal penting yang menjadi momen terindah dalam hidupnya.“Lu inget? Terus giman
last updateLast Updated : 2025-01-17
Read more
PREV
1
...
789101112
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status