Kejadian masa lalu, sebuah mimpi buruk yang tidak bisa dilupakan Adnan. Sedalam apapun ia mengubur kenangan buruk itu, pada akhirnya muncul juga ke permukaan. Setelah mengetahui Hira bertemu Brayen wajah Adnan berubah mengeras bagai adukan semen yang didiamkan berhari-hari. "Untuk apa?" tanya Adnan ekspresi wajahnya sangat tidak bersahabat."Aku hanya ingin tahu,"ucap Hira pelan.Mendengar hal itu Adnan terdiam, “kenapa kamu melakukannya?” Hira mencoba menjawab dengan tenang agar Adnan tidak terbawa emosi, “Aku ingin tahu tentang semua yang terjadi di masa lalu. Aku tidak melakukan apa-apa dengan Brayen seperti yang kamu katakan. Aku ke hotel sendirian," jelas Hira ia tidak mau ditu
Read more