Home / Romansa / Obsesi Gila Tetangga Arogan / Chapter 61 - Chapter 70

All Chapters of Obsesi Gila Tetangga Arogan: Chapter 61 - Chapter 70

116 Chapters

Selingkuh Dengan Teman Adik

Awal hubungan Kiya dan Brayen.Beberapa minggu yang lalu Brayen pulang ke Indonesia, lalu ia   datang ke rumah mereka ingin bertemu Adnan. Namun Adnannya tidak ada justru ia melihat Kiya menangis .“Halo, boleh bertemu dengan Adnan?” tanya Brayen berdiri di depan Kiya.“Bu dosen itu buru-buru mengusap  matanya, ia mendongak seorang lelaki tampan bertubuh atletis berdiri di depannya. Awalnya Kiya bersikap biasa.“Kak Kiya …?”Brayen sudah kenal Kiya dari dulu karena ia  dan Antoni sering datang ke rumah Adnan saat mereka masih sekolah dulu.“Ibu dua anak itu menyerngitkan alisnya, “Brayen …?”
Read more

Saat Suami Tidak Lagi Menghargai Istri

   Saat suaminya tidak menganggapnya sebagai istri, Kiya tidak lagi peduli dengan namanya harga diri. Padahal dulu ia selalu menjaga nama baiknya di depan semua orang terlebih di depan mahasiswanya. Namun setelah penghinaan yang dilakukan Abas padanya. Kiya merasakan gejolak dalam hatinya seakan ada api yang membakar jiwanya, ia ingin balas dendam.Kedua pasangan beda usia itu masih menikmati setiap momen yang tidak biasa yang diberikan Brayen.“Bagaimana dengan permainanku, Kiya?”“Kamu sangat keren,” sahut Kiya  kedua tanganya berpegang kuat pada sisi meja rias. Sementara Brayen masih bersemangat dengan aksinya.“Apa suami tidak pernah melakukan seperti ini? Kamu terlihat k
Read more

Saat Suami Tidak Menghargaiku

 Saat suaminya tidak menganggapnya sebagai istri, Kiya tidak lagi peduli dengan namanya harga diri. Padahal dulu ia selalu menjaga nama baiknya di depan semua orang terlebih di depan mahasiswanya. Namun setelah penghinaan yang dilakukan Abas padanya. Kiya merasakan gejolak dalam hatinya seakan ada api yang membakar jiwanya, ia ingin balas dendam.Kedua pasangan beda usia itu masih menikmati setiap momen yang tidak biasa yang diberikan Brayen.“Bagaimana dengan permainanku, Kiya?”“Kamu sangat keren,” sahut Kiya  kedua tanganya berpegang kuat pada sisi meja rias. Sementara Brayen masih bersemangat dengan aksinya.“Apa suami tidak pernah melakukan seperti ini? Kamu terlihat kaget saat ak
Read more

Kepergok Selingkuh

 Tiba di mansion mewah miliknya ia sudah di tunggu dokter pribadinya dan seorang perawat. Turun dari helikopter ia dibantu Kanez berjalan menuju sebuah kamar perawatan. Setelah tubuhnya direbahkan dokter bertindak cepat untuk memeriksa keadaan  Adnan.“Apa  Bapak  merasa  berkedut di bagian jahitan?” tanya dokter  sambil memeriksa suhu tubuh  Adnan.“Tidak aku hanya merasa badanku kaku, bosan tidur selama berhari-hari.”Dokter dan perawat saling melihat,  Bapak  baru melakukan operasi,  seharusnya masih istirahat Pak, saya khawatir bekas luka jahitan itu terbuka kembali.”“Aku tidak akan istirahat dengan tenang sebelum menemukan istriku. Ap
Read more

Kata Maaf dari Hira

 Kejadian masa lalu, sebuah mimpi buruk yang tidak bisa dilupakan Adnan. Sedalam apapun ia mengubur kenangan buruk itu, pada akhirnya  muncul  juga ke permukaan. Setelah mengetahui Hira bertemu Brayen wajah Adnan  berubah mengeras bagai  adukan semen yang didiamkan berhari-hari. "Untuk apa?" tanya Adnan ekspresi wajahnya sangat tidak bersahabat."Aku hanya ingin tahu,"ucap Hira pelan.Mendengar  hal itu Adnan terdiam, “kenapa kamu melakukannya?” Hira mencoba menjawab dengan tenang agar Adnan tidak terbawa emosi, “Aku ingin tahu tentang semua yang terjadi di masa lalu. Aku tidak melakukan apa-apa dengan Brayen seperti yang kamu katakan. Aku ke hotel sendirian," jelas Hira ia tidak mau ditu
Read more

Diabaikan

 Adnan akhirnya  menceritakan semuanya pada Hira alasan dirinya membenci Zafar. Hira tidak percaya kalau ayahnya  melakukan hal yang sangat kejam pada Adnan. Karena Adnan anak dari sahabatnya . Hira tahu bagaimana hubungan kedua sahabat itu dari dulu.'Apa ayah benar melakukannya? Anak sahabatnya sendiri?' Hira bertanya dalam hati.Adnan menjelaskan bagaimana Antoni mengakhiri hidupnya, padahal tidak ada yang tahu apa yang mereka alami selama penculikan. Wanita cantik itu merasa  bulu kuduk merinding mendengar penderitaan Adnan  dan kedua temannya saat preman menculik mereka. Hira  beberapa kali menggigit kepalan tangannya, saat Adnan menjelaskan keterlibatan Zafar dalam penculikan mereka.“Bagaimana menurutmu Hira. Apa  penolaka
Read more

Apakah Cinta itu Masih Ada?

 Pertahanan Hira mulai goyah karena  Adnan mengabaikannya  berhari-hari di mansion, tadinya ia akan menunggu Adnan sampai pulang tapi sudah dua hari lelaki itu menghilang bagai ditelan bumi. Semua pesan Hira diacuh dan dianggap angin berlalu.“Bos, Non Hira menelepon  ke nomor saya,” ucap Kanez melapor.Adnan  menghentikannya tangannya di  papan keyboard laptop lalu  ia menjawab dengan santai, “katakan saja aku tidak ingin bicara.”Kanez meninggalkan ruang kerja Adnan lalu mengangkat telepon dari Hira, “maaf Non, Bos sedang meeting  dia lagi sibuk.”“Apa dia tidak mau menerima telepon dariku? Katakan saja terus terang aku tidak apa-apa.”
Read more

Mencoba Tetap Bertahan

  Hira masih mencoba  bertahan, duduk tenang menunggu Adnan keluar dari kamar. Dokter cantik itu sudah membuang harga dirinya dan egonya demi kebaikan semua orang. Hira berpikir ayahnya dan dirinya telah melakukan  kesalahan pada Adnan,  ia ingin menebus kesalahannya.Ibu satu anak itu setuju melahirkan anak untuk Adnan yang terpenting Adnan memaafkan ayahnya. Hira pernah mendengar ancaman  mengerikan yang dilakukan Adnan pada putranya, itu sebabnya bersedia melakukan apapun untuk menebus kesalahannya. Walau berat Hira setuju melakukan bayi program  yang inginkan Adnan.Sebenarnya sebelum ia datang sudah punya firasat akan diabaikan lagi. Tetapi Hira tidak akan pernah menduga kalau ia akan mendapat perlakuan seperti ini. Adnan memperm
Read more

Punya Niat Jahat

Perasaan cinta bisa datang dari mana saja. Tapi bagaimana kalau jatuh cinta pada lelaki yang paling  dibenci rasanya hal itu  tidak mungkin, karena timbulnya  cinta karena ada rasa suka.“Aku tidak mungkin jatuh cinta pada Adnan, Mon,” bantah Hira.Mona  membenarkan posisi tubuhnya duduk ke arah Hira, “bukankah kamu mengatakan kamu merasa  sakit saat Adnan bersama wanita lain?”Hira  mengangguk.“Apa kamu merasa hampa saat dia tidak ada?” tanya Mona lagi.“Iya aku merasakan itu.”“Hira kamu masih mencintai Adnan, itu artinya kamu masih menganggap sebagai cinta pertamamu.”
Read more

Gara gara Efek Obat

  Hira masih sadar hanya saja kepalanya yang terasa sangat  berat, berbeda dengan nasib sahabatnya. Mona menegak anggur merah  satu gelas,  hanya beberapa tegukan. Itu sebabnya efek obat yang dicampur lebih banyak didapatkan. Mona  lemas tidak berdaya tapi  masih bergerak.“Apa yang kamu lakukan bajingan?" tanya  Mona dengan suara kecil.Kael tertawa licik, tatapan matanya nyalah menatap sang istri, “Kamu hampir saja menghancurkan rencanaku. Untung saja dokter itu pingsan," ucapnya sembari  melirik Hira yang pura-pura pingsan.'Aku berharap dia tidak melakukan hal gila lagi, aku sudah muak menghadapi orang-orang seperti mereka' ucap Hira dalam hati.
Read more
PREV
1
...
56789
...
12
DMCA.com Protection Status