Pikiran Kenzo tidak tenang. Dalam benaknya hanya ada Luna, istri keduanya. "Apa dia benar-benar pergi ke rumah sakit?" gumamnya ketika terlintas gambaran Luna yang ingin menumpang ke rumah sakit dengannya.Merasa khawatir pada istri keduanya, sang dokter mengambil ponsel yang baru dibelinya bersama Luna. Dia tersenyum melihat gawai canggih yang sedang dipegangnya. Pasalnya, ponsel tersebut hanya digunakan untuk menghubungi istri keduanya agar tidak menimbulkan kecemburuan istri pertamanya. "Lebih baik aku hubungi saja dia. Daripada aku tidak bisa bekerja karena kepikiran dia terus-menerus," ucapnya seraya mencari nomor sang istri.Namun, dia menghentikan niatnya. Diletakkan kembali ponsel tersebut, ketika teringat betapa kejam dirinya pada Luna, istri keduanya, pada saat di ruang makan pagi ini. Tidak ada cara lain yang bisa dilakukannya saat ini. Sang dokter bergegas keluar dari ruangannya, dan berjalan tergesa-gesa menuju kamar inap ibu mertuanya. "Apa ada orang di ruang VIP?" ta
Last Updated : 2024-10-25 Read more