Semua Bab Pelayan Hasrat CEO Kejam: Bab 111 - Bab 120

145 Bab

Bab 111. Selalu Kaget

“ Ngapain melamun disini, apa tidak lihat banyak orang, cepat layani tamu sana,” ucap Menejer restoran menatap ke arah Naura. Ia pun menyadari sesuatu Naura terlihat seperti orang yang sedang sakit, bibirnya terlihat pucat dan terluka, ia punelihat pipinya sedikit bengkak sehingga menejer pun merasa heran. Teryata yang menepuk pundak Naura adalah menejer restoran, Naura pun mengira itu adalah suaminya, karena sejak ia menikah ia selalu kaget jika ada orang yang menepuk pundaknya ia selalu mengira itu adalah suaminya yang mengangetkaya. “ Baik Pak,” sahut Naura dan ingin pergi dari hadapan Menejer. “ Tunggu dulu, kamu sedang sakit, jika kamu sakit mendingan tidak usah masuk,, karena jika sekretaris restoran mengetahui kamu bekerja dalam keadaan sakit bisa-bisa saya dalam masalah,” seru Menejer. “ Tidak apa-apa Pak, saya sudah mendingan, kalau saya merasa sakit tidak mungkin saya memaksakan diri untuk bekerja kan, hehehe, kalau begitu saya permisi dulu,” seru Naura dan langsung per
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-09-30
Baca selengkapnya

Bab 112. Memberikan Lembaran Kertas Untuk Bertemu

“ Sebelum bapak bertindak bapak harus pikirkan secara baik-baik, Resiko yang akan Bapak alami karena mengingat Mbak Naura adalah istri dari bapak Andre yang memiliki kekuasaan di kota ini yang mungkin saja bisa mengancam perusahaan Bapak nantinya,” ucap Rangga mengingatkan atasanya itu. “ Aku tahu Rangga, makanya sebelum aku mengambil keputusan ini aku sudah memikirkan semuanya resiko dan kendala yang akan aku alami nantinya makanya sebelum aku bertindak aku akan bicara dengan Naura secara baik-baik Jika ia mau mendengar perkataanku maka aku akan merebutnya dari tangan pria kejam itu tetapi di Jika dia melarangku dan menyuruhku menjauh darinya mungkin saja kali ini aku benar-benar akan menjauh darinya Dan tidak akan memperdulikan dirinya lagi walaupun suami kejamnya itu terus menyiksanya.“ Apa bapak sudah merasa yakin dengan keputusan bapak kali ini?” tanya Arya merasa tidak percaya dengan perkataan atasnya itu. “ Aku belum pernah merasa yakin, seperti ini sebelumnya, dan kali ini
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-01
Baca selengkapnya

Bab 113. Mencari Akal

Namun karena jendela tersebut sedikit tinggi membuat kaki Naura pun langsung keseleo sehingga Naura pun menahan rasa sakit di kakinya dan mereka pun terus berjalan Naura pun di bantu oleh Karina berjalan secara perlahan. Mereka berdua pun berjalan keluar dari pasar tersebut pergi menuju jalan rasa menunggu taxi, Karina pun melihat ke belakang memastikan tidak ada, orang yang mengikutinya. Tak lama kemudian taksi pun datang dan mereka berdua pun langsung naik taksi pergi menuju suatu tempat yang sudah Naura Tentukan dan ia merasa yakin bahwa Arya pasti menunggu di tempat tersebut. Tak lama kemudian sekitaran 15 menit Mereka pun sampai di tempat tersebut dan langsung turun dari mobil beberjalan masuk ke dalam dan melihat sekitaran, dan benar saja di situ ada Arya yang sedang duduk menunggunya. “ Kenapa kita ke taman sekolah? Ini sekolah siapa? Kalian mau ngapain?” tanaya Karina terus menerus heran sambil melihat sekitaran ia merasa sedikit tidak mengerti kenapa Naura ketempat ini.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-02
Baca selengkapnya

Bab 114. Berjanji Kepada Naura

“ Kenapa diam Naura katakan Naura, aku ingin kamu bicara dan tentukan pilihanmu, ini semua adalah demi kebaikanmu, apa kamu mau pria kejam itu terus menyiksamu selamanya,” ucap Arya terus meyakinkan Naura. “ Aku tahu Arya, aku juga tidak mau dia terus menyiksaku tapi aku juga tidak bisa meninggalkan yang begitu saja, kami punya ikatan pernikahan yang tidak mungkin untuk berpisah secara sepihak, aku ingin berpisah dengannya secara baik-bsik tanpa ada permusuhan atau pun dendam di antara kita,” seru Naura. “ Tapi Naura dia itu pria kejam yang tidak bisa di ajak bicara baik-baik, lihat saja dirimu sekarang, kedua pipimu masih lembab aku tahu dia pasti menamparmu dan bibirmu mu masi ada bekas luka karena tamparanya,” ucap Reyhan dan langsung memegang tangan Naura dan membuka lengan bajunya dan melihat tangan Zahra yang penuh luka-luka. “ Apa yang ingin kamu pertahankan Naura, pria kejam itu telah menyiksamu terus-menerus dan kamu masih ingin bertahan dengannya, lebih baik kita ke kanto
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-02
Baca selengkapnya

Bab 115. Sedikit Mengancam Menejer

“ Naura bagaimana dengan belajaan kita, pasti menener restoran akan menanyakanya,” seru Karina. “ Tidak usah hawatir sudah ada orang yang sudah membelinya kalian tinggal mengambilnya di depan restoran nanti sudah ada orang yang menunggu kalian di sana. Mendengar perkataan Arya seperti itu Karina pun langsung merasa senang karena mereka tidak perlu lagi pergi membeli bahan makanan tersebut sedangkan dirinya sudah dari tadi pergi dari restoran. Keduanya pun langsung pamit kepada Arya dan langsung berjalan pergi menuju jalan raya menunggu taxi lewat dan tidak lama kemudian tax pun datang, mereka berdua pun langsung naik taksi pergi menuju restoran tempat mereka berdua bekerja. Tidak lama kemudian sekitaran 10 menit Mereka pun sampai di restoran dan langsung turun dari mobil dan benar saja apa yang dikatakan Arya bawah sudah ada orang yang menunggu mereka memberikan bahan makanan tersebut Naura dan Karina pun mendekati orang tersebut dan orang itu pun langsung memberikan bahan makanan
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-03
Baca selengkapnya

Bab 116. Kenapa Ada Begitu Banyak Orang Yang Berjaga

“ Jangan-jangan apa sih?” tanya Naura sedikit tidak mengerti dengan perkataan Karina. “ Pake ngeles lagi, Jangan-jangan kamu jatuh cinta dengan pria tampan tadi kan, setelah kamu bertemu dengannya raut wajahmu langsung berubah, itu artinya kamu suka sama dia ya?” tanya Karina manggoda Naura. “ Kamu bicara apa sih, bukannya aku sudah pernah mengatakan sebelumnya kalau kita tidak ada hubungan apa-apa karena aku hanya menganggapnya sebagai sahabatku, “ seru Naura. “ Tapi kalau kamu hanya menganggapnya sebagai sahabat kenapa kamu sepertinya terlihat lebih bahagia bersama dia ketimbang pria yang di rumah sakit itu, soalnya dia terlihat seperti pria dingin dan tegas,” seru Karina sambil membayangkan raut wajah Andrew. “ Sudahlah tidak usah membanding-bandingkan, sudah sana kerjakan pekerjaanmu nanti manajer datang lagi dan memarahi kita berdua karena dari tadi terus mengobrol seru Naura menyuruh Karina pergi mengerjakan pekerjaannya sedangkan dirinya pun, pergi mengerjakan pekerjaan ya
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-03
Baca selengkapnya

Bab 117. Keputusan Andrew

“ Aku harus mencari tahu siapa mereka, Aku ingin tahu jangan sampai mereka itu dari orang suruhan yang berbeda Aku merasa takut jangan sampai orang yang pernah menyuruh preman menculikku Dan kini ia menyuruh orang lain mengawasiku dan jangan sampai mereka memiliki rencana lain untuk menculikku kembali seru Naura dalam hati sambil geleng-geleng kepala. “ Aku tidak mau hal itu sampai terjadi, nanti aku akan menghubungi Arya Aku akan minta tolong kepadanya untuk mencari tahu siapa mereka dan sampai mereka adalah Prema yang disuruh wanita itu menculikku lagi aku tidak mahal itu sampai terjadi sebelum Itu semua terjadi aku harus waspada,” seru Naura dalam hati.Tak lama kemudian sekitaran 20 menit Naura pun sampai di rumah dan langsung turun dari mobil dan berjalan masuk ke dalam rumah pergi menuju kamarnya. *****Di sisi lain Andrew pun yang masi berada di ruang meeting merasa sangat emosi karena ada begitu banyak masalah di seluruh perasaannya, teryata selama tiga bulan ini ia tidak fo
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-04
Baca selengkapnya

Bab 118. Sudah Memiliki Rencana Untuk Menaklukan Carissa

Membuat seluru karyawannya pun tidak dapat berkutik dan mematuhi peraturan yang sudah ia buat, namun kali ini ia sedikit mementingkan seluruh karyawannya dari pada sebelumnya yang begitu sangat tegas bahkan tidak ada toleransi sedikit pun bagi karyawannya yang melakukan kesalahan, namun kali ini sedikit meringankan, setelah Andrew menjelaskan dan tidak ada lagi yang protes Andrew pun langsung berdiri dari duduknya dan langsung berjalan keluar dari ruangan meeting pergi menuju ruangannya, membuat Carissa tidak terima dengan tindakan Andrew, karena orang tuanya sudah mengatakan kalau Andrew akan mengumunkan pertunangan mereka di seluruh karyawan namun ternyata ia sama sekali tidak mengumumkannya. “ Ada ini, kenapa Andrew tidak menguntungkan pertunangan kita, bukanya Tante Lidia mengatakan kalau dia akan mengumumkan tengtan pertunangan kita,” seru Carissa. “ Apa jangna-jangan Andrew masi merasa ragu untuk mengumumkannya pertunamhan kita, jika memang benar aku akan memberikan bukti yang
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-04
Baca selengkapnya

Bab 119. Kedatangan Alexander

“ Sekarang kamu mengerti maksudku kan, Oh iya aku ingin kamu terus mengawasi wanita licik itu walaupun aku akan menuruti semua keinginannya namun kamu harus mencari tahu apapun yang dilakukan wanita digigit itu dan bertemu dengan siapa saja Aku ingin mengetahui semuanya dan tidak ada satupun Yang Terlewatkan karena dengan cara seperti itu kita akan mendapat bukti yang sebenarnya yang mengatakan bahwa diriku tidak pernah menyentuh dirinya sedikitpun Karena untuk sementara ini kita tidak memiliki bukti apapun tapi aku merasa yakin bahwa aku tidak pernah menyentuh wanita licik seperti dia,” seru Andrew. “ Baik Pak, saya akan terus mengawasinya kemana pun dia pergi dan saya juga sudah menyuruh orang untuk mengawasi sekitaran rumah dan Apartemen Mbak Carissa karena dengan itu aku akan mengengetahui kemana saja dia pergi an bertemu dengan siapa,” seru David “ Bagus David lanjutkan terus penyelidikanmu, aku ingin mengetahui lebih banyak tentang wanita licik itu,” ucap Andrew. “ Baik Pak,”
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-05
Baca selengkapnya

Bab 120. Bingung Untuk Mengambil Keputusan

Andre pun mendengar perkataan Papanya seperti itu membuatnya merasa bingung untuk mengambil keputusan namun Ia terus memikirkan keputusan apa yang akan ia ambil nantinya. Papa Alexander pun melihat putranya yang hanya diam sambil berpikir pun langsung pergi meninggalkan putranya itu keluar dari ruangan Andrew. “ Apa yang harus aku lakukan, aku tidak mungkin bekerja sama dengan pria yang sudah berselingkuh dengan istriku seru Andrew dalam hati.“ Apa sebenarnya rencana pria busuk ini, aku yakin ia pasti ingin mencari cara untuk menghancurkan perusahaanku Mungkin dengan cara bekerja sama dengan perusahaanku dia ingin meraih keuntungan dan menghancurkan perusahaan, Aku tidak akan pernah membiarkan hal itu, tapi bagaimana caranya agar aku tidak bekerja sama dengan perusahaannya” seru Andre dalam hari sambil berfikir. Di dalam hati Andrew tidak mungkin ia bekerja sama dengan pria perusak rumah tangganya itu, mungkin dengan cara seperti itu Ia memiliki rencana untuk memisahkan dirinya de
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-05
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
101112131415
DMCA.com Protection Status