Semua Bab Anak Kembar Empat si Presdir Dingin: Bab 651 - Bab 660

980 Bab

Bab 651

Pria yang ketakutan itu menghela napas. Pada cuaca yang dingin ini, pria itu hanya memakai bokser. Namun, tubuhnya malah berkeringat.Keringat mengalir ke mata pria itu sehingga matanya pedih. Bulu matanya bergetar. Dia merasa tersiksa dan ketakutan.Caden membuka lakban yang menutupi mulut pria itu, lalu pria itu segera meminta ampun, "Aku mohon jangan bunuh aku! Aku akan beri tahu kamu semua yang kuketahui. Nggak, lebih baik aku mati! Kamu langsung bunuh aku saja, jangan siksa aku ...."Suara teriakan histeris pria itu terdengar sampai ke luar. Sementara itu, Andrew dan Steven berdiri di depan pintu dengan ekspresi datar sambil mengobrol, seolah-olah mereka tidak mendengar suara teriakan pria itu.Steven bertanya, "Sudah berapa lama Kak Caden nggak datang ke sini?"Andrew terdiam sejenak sebelum menjawab, "Dua tahun."Steven mendesah, lalu menimpali, "Bu Naomi pingsan saking takutnya. Kak Caden sangat kasihan pada Bu Naomi."Andrew yang bersandar di pintu memasukkan kedua tangan ke s
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-06
Baca selengkapnya

Bab 652

Ekspresi Caden menjadi muram saat teringat sesuatu. Dia mengisap rokok, lalu berkata dengan dingin, "Lapor polisi dan kerja sama dengan mereka untuk selidiki kecelakaan itu. Serahkan juga orang di dalam rumah kepada polisi."Steven dan Andrew memandang Caden secara bersamaan. Ini bukan cara Caden bertindak. Caden tidak suka berhubungan dengan polisi. Dia bukan takut pada mereka ataupun tidak memercayai mereka, melainkan tidak sabar.Caden menganggap aturan dan prosedur pihak kepolisian dalam mengurus masalah sangat rumit. Dia merasa repot. Caden membuang abu rokok, lalu menjelaskan, "Aku sudah berjanji pada Naomi."Caden tidak ingin Naomi merasa ketakutan. Jika Naomi berharap Caden melapor polisi, Caden akan mengikuti nasihat Naomi.Caden bahkan rela menyerahkan nyawanya pada Naomi. Jadi, tidak masalah jika Caden mengubah caranya bertindak demi Naomi.Steven dan Andrew memahami Caden. Mereka langsung mengerti setelah mendengar Caden mengungkit Naomi.Naomi adalah wanita yang penakut da
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-06
Baca selengkapnya

Bab 653

Naomi tahu Caden ingin bercanda lagi dengannya. Dia mendorong Caden dan berucap, "Nggak mau. Rambutmu sudah kering."Caden terdiam sejenak, lalu tiba-tiba membenamkan wajahnya di pelukan Naomi dan menggerak-gerakkan kepalanya.Naomi merasa geli. Dia mendorong Caden sambil tersenyum dan mundur. Namun, dia tidak bisa mundur lagi karena tertahan dinding.Naomi terpaksa mendorong Caden dengan kuat dan berujar dengan lembut, "Jangan main-main lagi. Kamu itu seperti anak serigala."Naomi terkekeh. Mendengar ucapan Naomi, Caden langsung mendongak dan menatap Naomi lekat-lekat. Wajah Naomi memerah. Dia berpura-pura galak saat mengancam, "Kalau kamu nggak berhenti, aku pukul kamu, ya."Caden mengamati Naomi sejenak, lalu menggigitnya. Dia benar-benar seperti serigala. Naomi berseru, "Hei!'Caden menggigit Naomi, sedangkan Naomi mencubit Caden. Namun, keduanya tidak tega mengerahkan tenaga mereka.Caden bertubuh tinggi dan ototnya kekar. Tentu saja dia bisa mengalahkan Naomi dengan mudah. Caden
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-06
Baca selengkapnya

Bab 654

[ Tinggalkan dia. Keselamatanmu terancam kalau kalian bersama. ]Naomi tahu orang misterius yang mengirim pesan ini kepadanya. Orang itu adalah musuh Caden. Dia ingin Caden mati.Sebelum bersama Caden, Naomi memang tidak menyukai orang misterius itu. Dia merasa orang itu gila. Naomi makin tidak menyukai orang misterius setelah berpacaran dengan Caden.Tentu saja, sekarang orang misterius juga telah menjadi musuh Naomi. Kemudian, Naomi membalas pesan orang itu sembari mengernyit.[ Apa kamu yang rencanakan kecelakaan tadi pagi? ]Orang misterius membalas pesan Naomi.[ Bukan aku, tapi aku tahu siapa pelakunya. ]Naomi segera bertanya kepada orang misterius.[ Siapa? ]Orang misterius membalas lagi.[ Seseorang yang kamu kenal. ]Naomi merenung, orang yang dia kenal? Sebelum Naomi bertanya lagi, orang misterius mengirim pesan.[ Tapi, aku nggak akan beri tahu kamu informasi orang itu. Musuh dari musuhku itu temanku, jadi aku nggak boleh lawan dia. ]Naomi makin bingung. Orang misterius l
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-06
Baca selengkapnya

Bab 655

Caden mengernyit. Sebenarnya mereka dendam pada Caden karena uang. Caden sangat sukses dan kaya raya sehingga banyak orang mengincarnya.Mereka ingin menjatuhkan Caden dan menguasai kekayaannya. Jika Caden adalah orang biasa, pasti tidak ada yang ingin membunuhnya.Sekarang Caden belum mengungkapkan identitasnya pada Naomi, jadi dia tidak mengungkit tentang uang. Caden bertanya pada Naomi, "Kalau bersamaku, keselamatanmu pasti terancam. Kamu takut, nggak?"Naomi menjawab, "Takut. Tapi, aku nggak akan meninggalkanmu karena hal ini."Caden terdiam. Lagi-lagi, dia tersentuh. Caden memeluk Naomi dengan erat.Semalam Caden sudah memikirkan masalah yang terjadi belakangan ini. Dia menebak kemungkinan ada orang sengaja membuat masalah untuk menakuti Naomi.Orang itu ingin Naomi menyadari keselamatannya terancam jika dia bersama Caden, lalu Naomi akan meninggalkan Caden karena takut.Caden merasa resah sewaktu menebak hal ini. Dia tahu Naomi itu penakut. Caden takut Naomi akan mundur. Jadi, Ca
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-07
Baca selengkapnya

Bab 656

Caden bertanya sembari mengernyit, "Siapa?""Zafran," jawab Andrew.Caden terkejut. Dia tidak berbicara. Caden berjalan ke area merokok sambil memasukkan satu tangan ke saku. Setelah sampai, dia menjepit ponsel di telinga dengan bahunya seraya menyalakan rokok.Zafran sudah bekerja dengan Caden selama 10 tahun dan Andrew yang melatihnya. Zafran merupakan pengawal tingkat 2 yang menjaga Caden.Pengawal tingkat 1 hanya Andrew seorang dan Caden punya beberapa pengawal tingkat 2. Namun, semua pengawal tingkat 2 adalah bawahan inti. Caden menganggap bawahan inti seperti saudaranya sendiri.Jadi, sekarang Caden merasa seperti dikhianati saudaranya. Dia tidak mengamuk. Setelah mengisap rokok sejenak, Caden baru bertanya, "Apa alasannya?"Andrew menyahut, "Pihak musuh mengancam Zafran dengan mantan pacar dan anaknya. Zafran dipaksa mengkhianatimu."Caden kaget. Dia bertanya seraya mengernyit, "Zafran sudah punya anak?"Andrew menjelaskan, "Iya. Mantan pacarnya baru tahu dia hamil setelah putus
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-07
Baca selengkapnya

Bab 657

"Ha? Bagaimana kamu bisa tahu?" tanya Caden."Aku tanya Rayden," sahut Naomi.Caden bertanya lagi, "Kenapa kamu tanya ini?""Aku mau siapkan kejutan untukmu," jawab Naomi.Caden melepaskan Naomi dan bertanya dengan mata berbinar-binar, "Kejutan apa?"Naomi menyahut, "Karena ini kejutan, tentu saja aku nggak boleh memberitahumu dulu. Tapi, aku jamin kamu pasti melompat kegirangan."Caden teringat sesuatu. Dia bertanya, "Apa kamu sudah putuskan untuk melakukan hal itu denganku?"Naomi yang tidak paham bertanya balik, "Melakukan apa?""Bercinta," jawab Caden.Naomi tertegun sejenak, lalu wajahnya memerah. Dia berujar, "Kamu ... nggak tahu malu!"Naomi mendorong Caden dan menutupi dirinya dengan selimut saking malunya. Caden tersenyum dan bertanya lagi, "Selain hal ini, memangnya apa lagi yang bisa membuat aku melompat kegirangan?"Naomi tidak memedulikan Caden. Awalnya, Naomi mengatakan hal ini karena suasana hati Caden tidak bagus. Dia ingin membujuk Caden. Namun, Caden malah berpikiran
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-07
Baca selengkapnya

Bab 658

Samuel memakai baju dan jam tangan olahraga. Tubuhnya berkeringat, sepertinya dia baru selesai olahraga. Ini adalah pertama kalinya mereka bertemu setelah berkelahi terakhir kali.Samuel sudah pulih total. Sekarang dia menjadi pengangguran dan belum mencari pekerjaan baru. Samuel melukis di pagi hari dan olahraga di malam hari.Terkadang Samuel pergi ke pusat kebugaran untuk olahraga, berenang, dan bermain basket. Hidupnya sangat santai. Dia sama sekali tidak stres kehilangan pekerjaan dan tidak mencari Naomi.Bahkan, Samuel juga dijuluki sebagai pahlawan Kota Jawhar karena menolong seorang anak yang tenggelam saat berenang. Semua ini adalah informasi yang didapatkan bawahan Caden setelah menyelidiki Samuel.Caden dan Samuel saling bertatapan. Suasananya sangat intens. Namun, mereka tidak berkelahi.Samuel juga terkejut ketika melihat Caden. Dia menyipitkan matanya, lalu berjalan keluar dari lift. Sementara itu, Caden memelototi Samuel dan berjalan masuk ke lift. Mereka tidak memedulik
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-07
Baca selengkapnya

Bab 659

Banyak hal yang tidak diketahui Tiara. Dia mengira Caden marah kepada Samuel karena masalah pengujian terakhir kali. Menurutnya, Samuel tidak mempunyai perasaan apa pun pada Naomi.Sejak Naomi dan Caden bersama, Samuel tidak pernah bertemu Naomi. Selain itu, Samuel hidup dengan santai dan sama sekali tidak terlihat seperti orang yang patah hati.Tiara berujar lagi, "Suatu hari nanti, salah paham ini pasti bisa diselesaikan. Beri dia waktu lagi."Samuel menghela napas dan menimpali, "Aku kehilangan pekerjaan karena dia, tapi dia masih belum melepaskanku. Tahun ini, aku benar-benar sial."Tiara bertanya dengan ekspresi terkejut, "Kamu kehilangan pekerjaan karena dia?"Samuel menyahut, "Iya. Dia menekan pihak sekolah sehingga mereka nggak berani mempekerjakanku."Tiara terdiam. Pintu lift terbuka. Saat mereka berdua berjalan keluar dari lift, Samuel menambahkan, "Oh, iya. Nanti tolong kamu sampaikan pada Bu Naomi.""Aku nggak tahu apa yang terjadi pada mereka belakangan ini, tapi nggak ad
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-07
Baca selengkapnya

Bab 660

Caden tersenyum lebar. Dia terlihat seperti orang bodoh. Hati Caden berbunga-bunga dan kekesalannya langsung sirna. Suasana hatinya sangat bagus.Sebelumnya, Naomi memang tidak membela Samuel saat Caden dan Samuel berkelahi. Namun, Naomi menegur Caden. Kali ini, Naomi membela Caden sepenuhnya.Sayangnya, sekarang Naomi tidak berada di sisi Caden. Kalau tidak, Caden pasti memeluk Naomi dengan erat dan mencium bibirnya. Kenapa mulut Naomi begitu manis?Caden mengingatkan, "Kamu nggak boleh berubah pikiran, ya. Ke depannya kalau aku ditindas, kamu harus bantu aku balas dendam."Naomi menyahut dengan yakin, "Oke!"Caden tersenyum gembira. Dia baru rela mengakhiri panggilan telepon setelah berbincang sejenak dengan Naomi.Caden yang duduk di ruang tamu menyalakan rokok dan mengisapnya. Dia merasa dirinya sangat bahagia.Yahya menyeduh teh untuk Caden setelah melihatnya pulang. Melihat Caden tersenyum bodoh, Yahya juga ikut tersenyum dan bertanya, "Tuan, hari ini ada kabar bahagia, ya?"Cade
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-07
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
6465666768
...
98
DMCA.com Protection Status