Semua Bab Menjadi Istri Kedua Suami Sahabatku : Bab 141 - Bab 150

172 Bab

141

Johan tersenyum puas ketika pesawat akhirnya mendarat di Sydney Airport. David tidak akan mengejarnya sampai ke sini, karena dia tidak pernah menceritakan tentang asal-usulnya pada siapapun kecuali pada Ella dan Evan."Finally, I come home," ujarnya dengan semangat baru.Dia akan menetap di kota kelahirannya dan tidak akan kembali lagi ke Indonesia sampai kapanpun. Terserah dengan novel Ella yang membuat namanya tercemar. Toh, dia tidak akan hidup di sana lagi.Bagaimana dengan Nadia? Johan mendengkus. Jalang itu hanyalah selingan saja. Cepat membuatnya bosan.Kakinya menuruni tangga pesawat, mengikuti penumpang lainnya yang sudah lebih dulu turun. Bibirnya tak henti-hentinya tersenyum. Dia akan menemui pujaan hatinya setelah ini. Calon istri yang akan mengandung anak-anaknya, yang ia tinggalkan karena kondisi ekonomi orangtuanya sedang kacau beberapa tahun yang lalu."Sorry, Sir. Kami harus menahan anda."Senyum Johan lenyap ketika beberapa polisi dan keamanan bandara mencegatnya. Di
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-15
Baca selengkapnya

142

"Bro! Gimana kabarmu?" Sander memeluk Jack yang baru saja datang sambil menepuk bahu pria itu."Tidak pernah lebih baik. Bagaimana keadaan ayahmu?" tanya Jack."Semakin membaik setiap harinya. Syukurlah dia tidak mengalami nervous breakdown setelah tahu situasinya.""Kamu tahu pria tidak akan seperti itu. Wanita yang biasanya begitu," celetuk Jack.Mereka tertawa sejenak, sebelum masuk ke dalam rumah."Ayo makan dulu. Istri dan anakmu nggak ikut?" kata Sander."Tentu saja aku melarangnya. Dia tidak perlu melihat bajingan itu lagi. Tidak penting juga."Dari arah dalam, Sekar menyambut mereka dengan senyum merekah. Wanita itu terkejut ketika melihat Jack untuk pertama kalinya setelah sebelumnya selalu diceritakan oleh Sander."Tinggi banget. Bahkan lebih tinggi dari bapakmu, Nak," celetuk Sekar sambil mendongak.Jack tersenyum dengan telinga memerah. Menyambut uluran tangan Sekar dan menyalaminya."Senang bertemu dengan anda, Ma'am. Anda memang secantik yang diceritakan oleh putra anda,
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-15
Baca selengkapnya

143

Suara musik yang keras membuat Ansel tersentak. Kepalanya berdenyut-denyut dan telinganya berdenging setiap kali suara bass dan drum terdengar.Dia mengerang keras. Tangannya hendak memegang kepalanya, namun seperti terhalang sesuatu. Kedua matanya mulai terbuka dengan perlahan. Pandangannya sedikit kabur.Beberapa kali mengerjap sambil menahan sakit di kepalanya karena dentuman musik yang begitu keras, membuat pandangan Ansel akhirnya jelas. Keningnya mengernyit ketika melihat orang-orang yang kemarin lusa mengikuti ritual di puncak, kini berjoget dengan liar sambil memegang gelas berkaki."Kenapa aku berbaring di lantai?" gumamnya bingung. Kepalanya menunduk untuk melihat kaki dan tangannya yang terikat dengan tali tambang."Apa-apaan ini? Siapa yang mengikatku?"Samar-samar dia mengingat kejadian terakhir kali sebelum seseorang memukul tengkuknya. Dia sedang berciuman dengan Ajeng! Di mana wanita itu sekarang? Apakah David sudah mengambilnya? Gawat! Dia tidak bisa membiarkan Ajeng
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-16
Baca selengkapnya

144

Bunyi peraduan antara bibir dan bibir yang sangat dihafal oleh Ansel membuat hatinya semakin berdenyut nyeri. Rasa cemburu membakar hatinya hingga dia memalingkan wajah.Kalau saja kaki dan tangannya tidak terikat, dia pasti akan memisahkan pasangan sialan itu. Kenapa Ajeng menjadi sejalang itu sekarang? Ajeng yang dikenalnya dulu tidak seperti itu.Tiba-tiba kesadaran menghantamnya. Sudah tahu Ajeng tidak sejalang itu, kenapa dia justru sama sekali tidak curiga dengan banyaknya keanehan yang ditampakkan oleh wanita itu?Ajeng langsung marah-marah dan ketakutan ketika melihatnya setelah dia menciumnya dulu. Bagaimana bisa wanita itu tiba-tiba memancing untuk dicium dan malah menikmati ketika dia mengajaknya untuk bercinta?"Ah, Davey. Kamu masih senikmat dulu." Ajeng terkekeh geli."Berhenti mempermainkan aku, b1tch!" teriak David murka. "Pengawal! Pengawal! Troy, di mana kau!"Ada yang aneh dengan dialog barusan. Kenapa Ajeng terdengar seperti sudah sangat mengenal David sebelumnya?
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-16
Baca selengkapnya

145

Di sepanjang hidupnya, baru kali ini Ansel merasa takut. Meskipun dia gila karena mencintai sepupunya sendiri, mengikuti sekte sesat yang mengharuskannya untuk berhubungan seks bebas dan memakan janin, dia tetap saja tidak tega setiap kali melihat perempuan dibunuh.Ketika mengambil janin Nadia malam itu, seluruh tubuhnya gemetar. Dia merasa trauma setelah itu. Dan sekarang, dia langsung memejamkan mata ketika bunyi tembakan terdengar. Tidak ingin melihat Jennifer meregang nyawa di hadapannya.Meskipun wanita itu sudah menipunya mentah-mentah, namun dia tetap merasa tidak tega jika kematian adalah balasan untuk jebakan dan tipuan yang dilakukan oleh Jennifer."Son of a b1tch!" raung David marah.Mata Ansel terbuka. Kenapa malah David yang marah? Dia sudah membayangkan tubuh Jennifer terkapar di atas lantai, namun yang dilihatnya malah di luar prediksinya.David memegang tangannya yang kini berdarah, sedangkan Jennifer sudah tidak ada di depan lelaki itu. Wanita itu kini duduk di sofa
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-17
Baca selengkapnya

146

"Polisi menangkap David Foster, buronan internasional dari Portland, USA, yang paling dicari selama 5 tahun ini. David telah melakukan berbagai tindakan kriminal selama di USA, diantaranya membunuh Nicklaus Hunter, orang terkaya nomor 2 di US, membunuh beberapa orang di beberapa negara bagian selama menjadi pembunuh bayaran, melakukan pengeboman di Universitas Portland, percobaan pembunuhan terhadap artis Hollywood Jennifer Dunn yang juga mantan kekasihnya, dan sekarang, dia ditangkap ketika sedang melaksanakan pesta narkoba.""Sejumlah artis papan atas dan pejabat serta politisi Indonesia ikut terlibat dalam pesta David. Mantan sniper dan kepala agen FBI Portland itu diduga memiliki sekte yang melibatkan banyak korban, yang paling banyak adalah wanita hamil, gadis remaja, dan anak-anak. David juga diduga melakukan bisnis perdagangan manusia. Polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa narkoba jenis ekstasi, kokain, dan viagra palsu. Sebanyak 350 video yang diambil dari rekaman CCTV
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-17
Baca selengkapnya

147

Seorang petani tengah menggerutu karena hujan terus saja mengguyur bumi tiada henti sejak subuh tadi. Rencananya untuk segera memanen padi di sawah dekat jalan tol harus tertunda karenanya."Kenapa ngomel-ngomel terus, Sep?" tanya seorang laki-laki lainnya yang sudah tiba terlebih dulu di sawah yang berada tepat di sebelah sawah milik laki-laki tadi, Asep."Ini lho, hujannya kok nggak reda-reda, Bah. Beneran kan sawahnya jadi banjir. Padahal rencana hari ini mau panen. Mana udah terlanjur manggil orang," gerutu Asep."Ya sama aja, Sep. Bukan cuma sawah kamu aja yang terendam banjir. Mau nggak mau ya harus panen hari ini juga biar nggak rusak," jawab Bahri.Mereka sibuk mengamati sawah mereka yang mengenaskan. Beberapa padi ambruk dan membentuk lingkaran karena diterjang angin. Tiba-tiba angin berhembus, membuat mereka sedikit menggigil.Hidung Asep mengernyit karena mencium bau yang tidak sedap akibat terbawa angin."Bah, kamu nggak nyium bau bangkai?" tanyanya sambil mengusap hidungn
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-18
Baca selengkapnya

148

"Mamamu kenapa bisa pingsan, Nay? Kalian ngomong apa tadi? Kenapa dia bisa menangis histeris?" berondong Ardian dengan wajah menuntut dan terlihat marah.Nayla tidak memberi tanggapan. Dia hanya diam saja ketika sang ayah menggendong ibunya keluar dari kamar. Bisa dia dengar teriakan panik ayahnya memanggil sopir keluarga untuk mengantar ibunya ke rumah sakit.Air mata Nayla mengalir. Kondisi ibunya benar-benar memprihatinkan. Terlihat kurus dan tidak terawat. Berbeda dengan biasanya yang selalu berpenampilan anggun dan elegan.Tangannya mengusap pipi yang sudah basah. Dia sendiri tidak percaya jika Dimas sudah tiada. Tapi berkali-kali dia menyangkal, temannya bilang bahwa orang yang masih hidup tidak mungkin hadir dalam mimpi dan meminta untuk diikhlaskan.Ayah dan ibunya tidak tahu bahwa dia juga menangis histeris di rumah kontrakannya yang ada di Malang, sampai teman-temannya memaksanya untuk kembali ke Jakarta untuk memastikan."Apapun kejahatan yang udah kamu lakukan pada Kak Aje
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-18
Baca selengkapnya

149

Ajeng tercengang melihat banyaknya wartawan di halaman gedung Pengadilan Negeri begitu dia sampai di sana. Setelah pulang dari Sydney, dia diminta untuk datang ke kantor Pengadilan Negeri sebagai saksi atas kasus pembunuhan Ella Paramitha dan Dimas Anggara.Johan ditetapkan sebagai tersangka setelah berbagai bukti yang ditemukan oleh polisi mengarah pada pria itu."Bu Ajeng, nanti kalau ada wartawan yang bertanya macam-macam, cukup diam saja. Tidak usah menjawab meskipun anda tahu jawabannya," pesan Reno, pengacara keluarga Braun.Ajeng mengernyitkan alisnya sambil menoleh ke arah pengacara kondang yang duduk di sebelahnya."Kenapa Pak?"Pria itu memperbaiki letak kacamatanya. "Anda berarti belum melihat berita yang sedang viral di internet dan media massa yang simpang siur sekaligus hoaks, kan?"Dia mengangguk. Setelah melihat video hasil rekaman dari kamera tersembunyi yang dipakai oleh Jennie alias Jennifer Dunn mulai dari awal sampai David ditangkap, Ajeng menjauhi internet dan te
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-19
Baca selengkapnya

150

Ajeng melihat Ella yang tengah duduk membelakanginya di sebuah taman. Wanita itu sedang menangis dengan rambut terurai. Dengan ragu, dia mendekati Ella. Keningnya mengernyit heran. Bukankah Ella sudah meninggal? Kenapa dia hidup lagi?"Ella? Kenapa menangis?" tanyanya sambil terus melangkah hingga akhirnya berdiri di depan wanita itu.Wajah Ella benar-benar terlihat begitu sedih. Air matanya mengalir deras."Aku kira bakalan ketemu sama anakku di sini, Jeng. Ternyata tempat kami berbeda." Ella tersenyum getir. Selama sesaat, Ajeng bingung. Dia mengedarkan pandangan ke sekitar mereka. Hanya ada taman luas tak berujung dan tidak ada matahari. Suasananya seperti senja. Entah kenapa, Ajeng merasa begitu kesepian di tempat ini."Aku minta maaf, Jeng." Ella mendongak, menatapnya dengan wajah yang begitu muram."Aku udah maafin kamu, El.""Tapi kamu belum ikhlas."Deg!Ajeng terdiam. Memang, dia sudah memaafkan Ella. Tapi di lubuk hatinya yang paling dalam, masih ada luka yang belum sembuh.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-10-19
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
131415161718
DMCA.com Protection Status