Qailula yang merasa haus padahal baru saja minum-minuman manis dan dingin akhirnya bangkit dari sofa.“Mau ke mana?” Evrard bertanya.“Ambil air minum, kamu mau aku buatkan teh?” “Saya mau kopi, tapi kamu minta Nuri yang buat,” cetus Evrard menyebut nama office girl.“Iya, aku cari Nuri dulu.” Qailula keluar dari ruangan Evrard menuju pantry.“Kevin, lagi apa?” tegur Qailula yang mendapati Kevin di pantry.“Lagi buat kopi Mbak, Mbak mau buat teh untuk pak Evrard?” Kevin balas bertanya.“Aku mau buat kopi,” jawab Qailula sembari menekan tombol air panas di water dispenser.“Dispensernya rusak, Mbak … tadi OB lagi cari orang buat benerin … kalau mau air panas harus dipanasin pakai teko listrik.” Kevin memberitahu.“Oh ….” Qailula bergumam lalu menghela nafas panjang.Dia jadi harus memanaskan air untuk membuat Evrard kopi dan sesungguhnya dia juga menginginkan air putih hangat karena katanya bisa cepat menghilangkan dahaga dibanding air dingin.“Mbak balik aja ke ruangan pak
Last Updated : 2024-07-09 Read more