"Hanifah....""Iya, ada apa lagi? Apa ada hal yang kau perlukan karena aku harus segera memilih bunga dan pergi!""Uhm, aku ingin bilang kalau, uhmm....""Apa Arman, Apa yang ingin kau katakan? Aku terkejut selalu berjumpa denganmu tapi heran juga karena kau selalu menemukan dan mengenaliku!""Apa salahnya Hanifah, dulu kau adalah belahan jiwa dan bagian hidupku, aku masih bisa merasakan jika kau berada di sekitarku, apa itu salah?""Maka ubahlah perasaanmu Karena aku bukan istrimu lagi. Tolong hentikan itu?""Andai bisa memutar waktu, Aku tidak mau fokus mencintai siapapun selain kamu. Aku ingin kembali merangkulmu seperti dulu dan kita bahagia bersama anak-anak kita.""Cih, omong kosong! Apa kau tidak ingat aku pernah memberimu penawaran agar kembali pada keluargamu dan jujur pada dirimu sendiri?""Aku benar benar bersalah!""Ya baguslah, jika kau sadar! Sekarang tidak ada yang bisa diubah, aku sudah menikah dan anak-anak hidup bahagia, cukup lihat kami dari kejauhan dan doakan saj
Last Updated : 2024-08-17 Read more