Home / Romansa / Aku Juga Keturunan Jenderal / Chapter 601 - Chapter 610

All Chapters of Aku Juga Keturunan Jenderal: Chapter 601 - Chapter 610

690 Chapters

Bab 601

Amanda kembali ke ruang kerja di mana dia berada sebelum meninggalkan kediaman, dia tidak tahu Yanti telah pergi ke Kediaman Keluarga Salim dan hanya mengira ibunya masih berdiskusi dengan mereka tentang bagaimana membantunya.Amanda tahu meskipun ibunya marah, dia tidak akan rela Amanda tinggal di Kediaman Jenderal.Itu adalah tempat yang mengerikan, di mana Eva dan Yuna meninggal.Apalagi ibunya selalu sangat suka dengan Vincent. Kalau dia dan Vincent kembali bersama, ibunya akan bahagia setelah amarahnya berlalu.Setelah tinggal beberapa saat, dia mencari seseorang untuk bertanya dan berkata masalah ibunya tidak begitu besar, jadi dia kembali ke Kediaman Jenderal dulu agar tidak ditegur oleh kakak iparnya.Dia benar-benar bosan dengan wajah Yanti yang serius dan suka berceramah. Pada akhirnya seberapa bermartabatnya dia? Bukankah berkat gelar kakaknya dia bisa menjadi istri bangsawan?Selain itu, dia harus mencari alasan untuk kembali ke rumah orang tuanya dan masih menggunakan alas
last updateLast Updated : 2024-10-22
Read more

Bab 602

Marsila bertanya sambil tersenyum, "Kalau dipotong begitu banyak, Tabib Riel tidak akan marah, 'kan?"Louis memaksakan senyum dan berkata, "Tidak, Nyonya Intan datang untuk mengambilnya sendiri. Dia tidak akan merasa rugi. Nyonya Intan bisa mengambil apa saja. Inilah yang diperintahkan olehnya sebelumnya.""Aku iri. Tabib Riel sangat murah hati kepada Intan."Louis bergumam, "Tabib Riel memperlakukan Nyonya Intan seperti anak sendiri.""Itu benar. Ketika kami pergi ke medan perang di Manuel, Intan datang dengan membawa banyak obat dan berkata semua itu diberikan kepadanya oleh Tabib Riel." Marsila memegang tangan Intan dan berkata, "Oh ya, tadi aku melihat Amanda di luar, Tuan Louis, kamu pasti kenal Amanda, 'kan? Dia istri sepupumu."Pisau Louis dimiringkan dan melukai jarinya, darah pun langsung mengalir."Kenapa kamu begitu ceroboh? Cepat diperban." Marsila berkata.Louis mengeluarkan kain kasa dari laci dan membalutnya. Nada suaranya sangat tidak wajar, "Tidak apa, ini bukan masala
last updateLast Updated : 2024-10-23
Read more

Bab 603

Sesampainya di Kediaman Rinar, karena status Intan adalah seorang nyonya raja, para anggota Keluarga Rinar juga keluar untuk memberi penghormatan.Intan kesal dengan hal ini, jadi dia jarang datang. Dia hanya pergi menemui Arnesa setelah bersosialisasi.Arnesa sangat senang saat melihat sepupunya datang dan keluar menyambutnya dengan perut buncit.Intan langsung meraih tangan Arnesa dan membelai perutnya dengan tangan lain, "Tidak nyaman punya perut sebesar itu, ya?""Tidak begitu buruk, hanya saja aku tidak bisa tidur nyenyak di malam hari." Arnesa berkata sambil tersenyum, "Hari-hari tersulit sudah berakhir. Saat itu aku berbaring di atas kasur untuk beristirahat, tapi aku tidak bisa turun ke lantai sesuka hati dan akhirnya muntah sambil berbaring di sana."Intan berkata, "Kamu akan baik-baik saja setelah melahirkan."Setelah memasuki ruangan, Kak Cadas dan Kak Aba sedang duduk di ruang belakang. Yang satu membuat pakaian dan yang lainnya membuat simpul. Setelah melihat Intan datang,
last updateLast Updated : 2024-10-23
Read more

Bab 604

Vincent menatap mata Yanti dengan agak ragu untuk berbicara. Ini adalah martabat seorang pria dan dia tidak tahu bagaimana harus mengatakannya."Kamu tahu segalanya?" Yanti bertanya setelah melihat ekspresinya."Tahu segalanya atau tidak, aku tidak bisa mengatakannya." Vincent menarik napas dalam-dalam dan bertanya, "Apakah dia jatuh cinta pada sepupuku setelah aku pergi berperang? Apakah mereka bertukar tanda cinta?""Tanda cinta?" Yanti tidak tahu tentang hal ini.Vincent berdiri dan pergi ke laci di belakang meja untuk mengeluarkan liontin giok, "Aku menemukan ini di bawah samping kasur yang biasa dia tempati, kebetulan ini jatuh dan tersangkut di antara kaki kasur dan dinding. Aku tahu liontin giok ini. Ini punya sepupuku."Dia tertawa getir, "Aku menemukannya di bawah kasur. Kemungkinan dia mengeluarkan liontin ini untuk dilihat saat tidur di malam hari dan merindukannya di dalam hati. Kapan dia jatuh cinta dengan sepupuku? AKu selalu mengira kami suami istri saling mencintai, tap
last updateLast Updated : 2024-10-24
Read more

Bab 605

Vincent mengangguk dengan kaku dan setelah beberapa saat, akhirnya dia berkata dengan suara yang agak gemetar, "Aku tidak akan mengatakannya, Nyonya tidak perlu khawatir."Yanti melihat liontin giok yang pecah di lantai dan merasa panik sesaat. Dia telah memikirkannya sejak lama dan sangat dilema. Masalah ini seperti mengubur petir di dalam hatinya dan entah kapan akan meledak di atas kepala.Sekarang setelah mengatakannya, dia merasa lega.Dia percaya Vincent tidak akan memberi tahu siapa pun. Akan tetapi jika dia mengatakannya, dia tidak bisa berbuat apa-apa. Kalau anggota Keluarga Bangsawan Widyasono berdosa, Keluarga Bangsawan Widyasono akan menanggungnya.Bagaimanapun, Vincent adalah pria yang pernah mengalami pembunuhan di medan perang dan badai berdarah dan dia perlahan mendapatkan ketenangannya kembali.Dia membungkuk kepada Yanti dan berkata, "Nyonya mempertaruhkan reputasi keluarga dengan mengatakan yang sebenarnya. Itu menunjukkan kalau kamu benar-benar kasihan dan peduli pa
last updateLast Updated : 2024-10-24
Read more

Bab 606

Amanda belum mengetahui hal ini, jadi dia kembali ke Kediaman Jenderal untuk memberi tahu Nyonya Besar Diana dan Rudi kalau dia merasa tidak enak badan, jadi dia pergi berobat. Tabib berkata itu disebabkan oleh syok hingga membuat jantung berdebar dan harus dirawat sementara waktu.Rudi tidak curiga, tetapi malah merasa semakin bersalah. Bagaimanapun, masalah pembunuhan ini membuat Amanda syok, juga sedih dengan kematian Eva dan Yuna. Kesedihan adalah hal yang paling mudah untuk menghancurkan kesehatan tubuh, jadi Rudi menyuruhnya untuk memulihkan diri dengan baik.Awalnya dia ingin memulihkan diri selama beberapa hari, jadi dia membuat alasan untuk kembali ke rumah orang tuanya untuk memulihkan diri.Alhasil pada hari ketiga, dikabarkan Vincent akan menikah. Amanda masih mendengarnya melalui obrolan para pelayan di kediaman. Setelah mendengar ini, dia mengerutkan kening. Mustahil, Vincent telah berjanji padanya dan pria itu bukan orang yang mudah mengingkari janjinya. Dia juga pasti t
last updateLast Updated : 2024-10-25
Read more

Bab 607

Amanda patah hati, keluarga suami tidak memperlakukannya dengan baik dan keluarganya sendiri tidak mau membantu. Hidup ini sangat menyedihkan, apa lagi artinya?Akan tetapi, dia tidak mau menyerah. Vincent bukanlah orang yang suka mengingkari janji dan masih punya perasaan terhadapnya. Amanda harus pergi menemuinya untuk meminta penjelasan.Amanda tahu tidak pantas untuk mengunjunginya dengan statusnya saat ini, tetapi dia tidak memedulikan hal lainnya lagi dan ingin langsung menanyakannya.Kereta tiba di Kediaman Keluarga Salim. Amanda turun dari kereta dan berjalan lurus ke depan. Ketika pengawal melihatnya, dia berteriak, "Nona ... ah, Nyonya Keluarga Wijaya."Amanda mengerutkan kening dan menatap pengawal dengan dingin, "Apa-apaan? Nyonya Keluarga Wijaya apanya? Vincent ada di rumah tidak?"Pengawal itu terkejut dan tanpa sadar berkata, "Ada!"Amanda langsung masuk bersama Mawar. Mawar sangat ketakutan hingga kakinya gemetar, tetapi dia tidak bisa menahan Nyonya. Mengapa dia datang
last updateLast Updated : 2024-10-25
Read more

Bab 608

Raja Emino kembali ke ibu kota bersama seluruh keluarganya dan sudah menetap. Setelah memasuki istana untuk bertemu Ibu Suri dan Kaisar, Raja Emino membawa istrinya, Nyonya Serena dan selirnya, Nyonya Kimberli ke Kediaman Aldiso.Hari ini Alfred sedang istirahat dan kebetulan berada di kediaman. Sebenarnya dia agak kesal melihat Raja Emino berkunjung seperti ini lagi.Raja Emino adalah paman kaisar dan tidak masuk akal kalau datang berkunjung dengan membawa seluruh keluarganya. Seharusnya yang benar adalah Alfred membawa Intan ke Kediaman Raja Emino.Sekarang paman kaisar langsung datang menemuinya akan membuat orang merasa Alfred si keponakan begitu sombong sehingga mengacaukan senioritas.Alfred tidak punya pilihan selain mengundang ibunya. Dengan cara ini, masuk akal kalau Raja Emino sekeluarga datang mengunjungi Nyonya Kartika.Sebenarnya paman dan keponakan tidak banyak bicara. Mereka sudah tidak akrab satu sama lain dan setiap orang memiliki pemikiran sendiri. Akan tetapi dalam o
last updateLast Updated : 2024-10-26
Read more

Bab 609

Alfred dan Intan berdiri sebelum berjalan keluar hampir pada waktu yang bersamaan. Mereka melihat rambut Amanda yang disanggul acak-acakan dan sebuah pisau diarahkan ke lehernya. Karena terlalu kuat, lehernya sudah mulai berdarah.Mawar sang pelayan mengikutinya, wajahnya memucat karena takut. Barusan Nyonya Amanda bilang ingin membeli pisau dalam perjalanan ke Kediaman Aldiso dan dia tidak bisa menghentikannya.Melihat Intan, mata Amanda memerah dan dia berteriak dengan marah, "Intan, dendam apa yang kumiliki denganmu sampai kamu ingin menghancurkanku seperti ini?"Intan memerintahkan Pak Adi dengan tenang, "Kirim seseorang ke Kediaman Keluarga Widyasono dan Kediaman Jenderal, suruh mereka membawa Nyonya Amanda kembali."Pak Adi menjawab dan pergi.Intan berkata kepada Alfred, "Kamu kembalilah, aku akan menanganinya."Alfred melirik Amanda dan melihat wanita itu dalam kondisi gila dengan pisau di tangan sebelum berkata, "Hati-hati, jangan sampai tanpa sengaja melukai dirimu sendiri."
last updateLast Updated : 2024-10-26
Read more

Bab 610

Di aula samping, dua orang duduk berhadapan.Intan menatap leher Amanda dan mengerutkan kening, "Apakah kamu akan terus menempelkan pisau di lehermu? Kalau kamu benar-benar ingin mati, cukup benturkan kepalamu ke pintu Kediaman Aldiso. Membuat trik kacau seperti ini, yang hilang hanya reputasimu sendiri."Amanda menyeka air mata dengan punggung tangannya, memperlihatkan wajah yang pucat dan keras kepala, "Intan, menghancurkan pernikahan itu kejam. Kamu sangat jahat."Intan menegakkan punggungnya yang merupakan postur duduk biasanya, "Untuk apa aku menghancurkan pernikahanmu? Apa yang terjadi padamu dan Rudi adalah urusan kalian, tidak ada hubungannya denganku. Kamu ini tidak mengerti apa yang benar dan salah. Saat Kediaman Jenderal diserang, akulah yang menyelamatkan kalian."Amanda berkata dengan dingin, "Setiap hal tidak bisa disamakan. Meskipun kamu datang untuk menyelamatkan kami, kamu juga tidak datang karena aku. Aku tidak perlu berterima kasih kepadamu."Intan tertawa marah mend
last updateLast Updated : 2024-10-27
Read more
PREV
1
...
5960616263
...
69
DMCA.com Protection Status