Tamparan KerasAyra terlihat begitu sabar menemani Loly makan. Membantunya mengambil makanan di piring, berbincang hangat, seperti yang selalu dia lakukan."Kakak, Loly ingin jalan jalan sore, ayo jalan jalan," ucap Loly.“Jalan jalan?” Tanya Ayra.“Iya, jalan jalan pakai kaki, kaki dua,” ucap Loly.“Apa Loly tidak akan lelah?” Tanya Ayra.“Tidak, tidak akan, ayo ayo jalan jalan,” ucap Loly. Dia terlihat meninggalkan piringnya, berdiri, menarik narik baju Ayra. Loly terlihat tidak sabar untuk merealisasikan idenya yang baru saja datang.“Ayo, ayo, ayo,” ucap Loly.“Iya Loly, Loly harus sabar ya, kakak akan mengajak Loly jalan jalan,” ucap Ayra.Loly terlihat melompat kegirangan, dia benar benar bahagia."Loly kuat jalan kaki? Tidak apa apa?” Tanya Ayra.“Mau, mau,” teriak Loly."Baiklah baiklah, kita ke sana," ucap Ayra. "Ya ya ya, ayo," ucap Loly dengan semangat tinggi. Mendengar itu Ayra tersenyum, sungguh mengurus anak remaja dengan kebutuhan khusus membutuhkan kesabaran tingkat
Terakhir Diperbarui : 2024-11-10 Baca selengkapnya