All Chapters of Cinta Tak Berbalas: Aku Ingin Cerai Darimu!: Chapter 391 - Chapter 400

477 Chapters

Bab 394. Tidak mungkin!

Ada sesuatu yang begitu rapuh dan kuat sekaligus dalam penampilannya, membuatnya merasa terpesona. Dia menelan ludah beberapa kali, berusaha fokus pada tugasnya, namun pandangannya tetap tidak bisa lepas dari keindahan yang ada di depannya."Sayang sekali," gumamnya pelan, hampir seperti berbicara pada dirinya sendiri, "kulit semulus dan secantik ini menjadi cacat karena luka bakar."Bram tertegun sejenak setelah mengucapkan kata-kata itu. Hatinya tiba-tiba terasa berat, menyadari betapa dalam ketertarikannya pada Nayla. Dia selalu mengagumi kekuatan dan kelembutannya, tapi melihatnya dalam keadaan seperti ini membuat perasaannya semakin jelas. Dia merasa tertarik, terpikat dengan cara yang belum pernah dia rasakan sebelumnya.Nayla, setengah sadar, merasakan sentuhan lembut Bram di kulitnya. Dia menggigil sedikit, bukan karena dingin, tapi karena kesadaran akan kedekatan yang tidak terduga ini. Dia membuka mata sedikit, dan melihat ekspresi Bram yang penuh perh
last updateLast Updated : 2024-09-13
Read more

Bab 395. Berikan padaku!

Sefia mendekat lebih jauh, suaranya semakin rendah, namun semakin tajam. "Mereka merencanakan pelarian dengan cara kecelakaan ini. Mereka sudah melarikan diri bersama," katanya, matanya menatap tajam ke mata Zavier, seolah mencoba menembus pertahanan batinnya.Zavier merasa dunia sekelilingnya berguncang. "Itu tidak benar! Nayla tidak akan meninggalkanku seperti itu. Dia mencintaiku!" teriaknya, penuh dengan kemarahan dan kebingungan."Kau jangan macam-macam. Aku tahu siasatmu!" seru Zavier dengan mata elangnya, menatap Sefia dengan tajam seolah ingin merobek wanita itu saat ini juga.Sefia mengangkat tangan, seolah ingin menenangkan Zavier. "Aku tahu ini sulit bagimu, Zavier. Tapi aku punya buktinya," ucapnya sambil mengeluarkan ponsel dari saku dan menunjukkan sebuah rekaman video.Di layar, terlihat Nayla sedang berbicara dengan seseorang di tempat yang tidak begitu jelas. Suaranya terdengar jelas: “Aku tidak lagi mencintai Zavier. Semua ini hany
last updateLast Updated : 2024-09-13
Read more

Bab 396. Kekacauan Cahyo

Sefia terkejut, matanya melebar sedikit. "Kota Bandung? Itu terlalu banyak, Kayla. Zavier mungkin dalam kondisi terpuruk, tapi aku tidak yakin dia akan menyerah begitu saja," jawabnya, suaranya mengandung keraguan.Kayla mendekat, menatap Sefia dengan tajam. "Kau tidak punya pilihan lain. Kau tahu apa yang aku bisa lakukan jika kau mencoba membatalkan kesepakatan kita," ancamnya dengan suara rendah namun penuh tekanan."Bukankah saat paling tepat untuk merebut semua ini adalah pada saat dia terpuruk seperti ini?" lanjut Kayla dengan senyum penuh kemenangan.Sefia terdiam, wajahnya menunjukkan konflik batin. Dia tahu Kayla bukanlah seseorang yang mudah dihadapi, dan ancamannya bukanlah sesuatu yang bisa dianggap enteng. Dia menarik napas dalam-dalam, lalu mengangguk pelan, pasrah."Baiklah. Semua aset Zavier di Bandung akan menjadi milikmu," katanya akhirnya, dengan nada suara yang terdengar lemah dan kalah.Kayla tersenyum puas, merasa bahwa rencan
last updateLast Updated : 2024-09-14
Read more

Bab 397. Makan malam yang canggung

Cahyo berdiri di ruang kantornya, memandang keluar jendela dengan tatapan kosong. Dia tahu betapa sulitnya tugas ini.Kayla dikenal sebagai wanita yang cerdas dan berhati-hati; merayunya bukanlah pekerjaan mudah. Ia berusaha mencari orang yang tepat untuk menjalankan misi ini, tetapi setiap calon yang dia pertimbangkan tampaknya tidak cocok atau tidak cukup tegas.Berjam-jam berlalu, dan Cahyo mulai merasakan tekanan. Keputusan Sefia membuatnya semakin cemas. Akhirnya, dia menyadari bahwa tidak ada orang lain yang bisa dia andalkan untuk menjalankan tugas ini dengan efektivitas yang diinginkan. Hanya ada satu solusi yang tersisa—ia harus melakukannya sendiri.Dengan tekad yang membara, Cahyo memutuskan untuk langsung menghubungi Kayla. Dia tahu bahwa ini akan menjadi tantangan besar, tetapi dia tidak punya pilihan lain. Cahyo mempersiapkan diri dengan hati-hati, mengatur kata-kata dan strategi untuk menghadapi Nyonya Besar Kayla. Dia merasa jantungnya berd
last updateLast Updated : 2024-09-14
Read more

Bab 398. Aneh!

Meja itu telah dipersiapkan, dengan lilin yang menyala lembut di tengah-tengah meja.Selama makan malam, Cahyo berusaha menciptakan suasana yang hangat dan bersahabat. Ia menyiapkan hidangan yang lezat dan berkualitas tinggi, dan berusaha mengarahkan percakapan ke topik-topik yang dapat membuat Kayla merasa lebih santai dan terbuka.Cahyo menjelaskan dengan santai seiring dengan suasana makan malam yang malah terkesan romantis daripada sebuah pertemuan bisnis."Kami ingin mengembangkan property di Bandung itu menjadi sebuah taman wisata dengan wahana permainan dan mendirikan beberapa hotel dengan fasilitas mewah. Bukankah itu ide yang sangat baik?""Anda juga bisa semakin kaya nantinya."Kayla tersenyum dan menyuap mulutnya sendiri dengan daging yang lembut."Jadi, Nyonya Kayla," Cahyo memulai dengan nada lembut, "Apa yang bisa membuat Anda merasa lebih tertarik untuk mempertimbangkan tawaran kami?"Kayla menatap Cahyo dengan tatapan
last updateLast Updated : 2024-09-14
Read more

Bab 399. Kesuksesan Sefia

Saat mereka berdua berdiri di luar parkiran, Cahyo merasa bahwa pendekatannya hari ini telah cukup berhasil. Momen ini, meskipun tampaknya kecil, telah memberikan kedekatan emosional yang tidak terduga. Kayla tampak lebih santai dan mungkin sedikit lebih terbuka setelah insiden itu."Mungkin ini saatnya untuk melanjutkan diskusi kita lebih lanjut," kata Cahyo dengan nada yang lembut dan penuh pengertian.Di dalam mobil yang sedang berjalan. Cahyo sengaja memperlambat laju mobilnya."Jika ada hal lain yang ingin kamu bicarakan atau pertanyaan yang perlu dijawab, aku siap membantu."Kayla memandang Cahyo dengan tatapan yang lebih lembut daripada sebelumnya. "Baiklah, Cahyo. Aku akan mempertimbangkan tawaranmu dan kembali kepadamu dalam waktu dekat."Cahyo merasa lega dan puas dengan hasil malam ini. Meskipun awalnya dia merasa jijik dan tidak nyaman, dia mulai menyadari bahwa interaksi ini bisa menjadi langkah positif dalam mencapai tujuannya.
last updateLast Updated : 2024-09-15
Read more

Bab 400. Mencari informasi Ibu

Namun, di luar sana, badai baru sedang mendekat. Kayla, dengan aset-aset yang baru diperolehnya, mulai merencanakan langkah berikutnya. Dia tahu bahwa permainan ini belum selesai.Dia masih punya rencana yang lebih besar, rencana yang bisa menghancurkan segalanya jika tidak dihadapi dengan hati-hati. Dan dia tahu, satu langkah keliru saja, bisa membuat semuanya berantakan.Sementara itu, di sudut kamar yang gelap, Zavier terus memandang ke luar jendela dengan tatapan kosong.Kehidupan mungkin telah mengkhianatinya, tetapi di dalam hatinya, masih ada sedikit harapan yang tersisa—harapan untuk menemukan kembali cinta dan kepercayaan yang hilang. Namun, apakah itu akan terjadi, atau hanya sekadar harapan kosong di tengah kegelapan yang semakin pekat?Zavier perlahan berdiri dengan kedua kakinya. "Kakiku sudah membaik. Namun, apakah yang kucari?"Zavier merasa bingung, apakah dia harus pergi mencari Nayla atau menerima kehidupan selama bersama Se
last updateLast Updated : 2024-09-15
Read more

Bab 401. Sangkar emas

Di malam yang gelap dan tenang, Fernando dengan hati-hati memandu Joen melewati lorong-lorong rumah. Mereka bergerak dengan langkah perlahan, menghindari setiap sudut yang berpotensi terlihat oleh Sefia atau Kayla. Fernando sudah merencanakan segalanya dengan cermat. Dia tahu kapan penjaga akan berkeliling dan tahu di mana tempat-tempat tersembunyi di rumah ini.Ketika mereka tiba di dekat kamar ayah mereka, Fernando berbisik kepada Joen, "Tunggu di sini. Aku akan memastikan jalan bebas."Joen mengangguk dan menunggu dengan jantung berdebar kencang. Beberapa menit kemudian, Fernando kembali dan mengangguk. "Cepat, Joen. Sekarang adalah waktunya."Joen dengan hati-hati membuka pintu kamar Zavier dan melangkah masuk. Cahaya redup dari lampu di sisi tempat tidur membuat ruangan itu terlihat suram. Di dalam, Zavier duduk di kursi rodanya, tatapannya kosong, mengarah ke jendela. Wajahnya tampak letih dan kusam, tidak seperti ayahnya yang dulu selalu ceria dan penuh semangat."Papa Puzzle…"
last updateLast Updated : 2024-09-16
Read more

Bab 402. Kekesalan Dokter Bram

Nayla menatap Bram dengan kebingungan. "Tapi ini sudah berminggu-minggu, Dokter Bram… Mengapa rasanya tak ada perbaikan sama sekali?"Bram tersenyum lembut, menyentuh pipi Nayla dengan telapak tangannya yang hangat. "Setiap luka butuh waktu, Nayla. Kau harus percaya padaku. Aku hanya ingin yang terbaik untukmu," katanya dengan suara penuh keyakinan. "Lihat, aku selalu ada di sini, menjagamu. Aku takkan membiarkan kau kesakitan.""Jangan katakan bahwa kamu tidak meragukan ketulusanku?"Mendengar itu, Nayla menundukkan kepalanya.Meskipun kata-kata pria itu terdengar penuh perhatian, ada sesuatu dalam nada suara Bram yang membuat Nayla merasa gelisah. Dia merasa terperangkap dalam perhatian Bram yang berlebihan, seperti seekor burung dalam sangkar emas.Kakinya yang seharusnya sembuh kini malah semakin terasa nyeri setiap harinya. Setiap kali rasa sakit itu datang, Bram selalu datang dengan obat-obatan yang akan menghilangkan rasa sakitnya sem
last updateLast Updated : 2024-09-17
Read more

Bab 403. Bram mabuk?

"Tunggu!" Nayla menarik tangannya dan berusaha mencegahnya pergi, karena dia merasa bersalah, sudah salah paham dengan Dokter yang tulus merawatnya selama ini.Dokter Bram mendengkus, menarik napas dalam-dalam dan memilih diam."Maafkan aku, aku-, aku bukan meragukan kemampuanmu, Bram. hanya ini sungguh menyakitkan dan melemahkanku. Aku takut bisa menjadi lumpuh."Bram menoleh, melihat kedua mata Nayla yang berkaca-kaca, pria itu segera meraihnya dalam pelukan lalu memberikan ciuman di bibir tipisnya."T-tidak, jangan!" Nayla berusaha menolak saat gerakan Bram semakin liar dan menindih tubuhnya di atas ranjang."Jangan, aku...!"Aku mencintai Zavier!"Perkataan Nayla membuat Bram menghentikan gerakannya. Mengangkat kepalanya dari ceruk leher Nayla dan menatap Nayla dalam-dalam dengan raut wajah penuh kekecewaan."Kalau kamu menginginkan tubuhku, maka kamu hanya mendapatkan sebuah tubuh tanpa rasa, karena aku melakukan hubungan
last updateLast Updated : 2024-09-17
Read more
PREV
1
...
3839404142
...
48
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status