"Saya ... Saya ... " Emma terbata-bata tidak tahu harus mengatakan apa. Dia benar-benar tidak menyangka selalu bertemu Dods di waktu dan tempat yang salah."Anda sendiri, apa yang anda lakukan disini tuan?" tanya Emma segera mencoba mengalihkan pembicaraan."Aku mau melakukan medical check-up rutin."Emma mengangguk berusaha mencari cara agar bisa menemui Ethan tanpa ketahuan oleh Dods."Jadi ada urusan apa hingga kau datang ke rumah sakit sepagi ini?" ulang Dods bertanya."Saya mau mengunjungi keluarga saya," jawab Emma sambil menunjukkan tas tentengannya."Kalau begitu aku akan mengantarmu.""Eh, tidak usah, Tuan. Silakan anda melakukan urusan anda, saya bisa pergi sendiri.""Tidak apa-apa, aku masih punya waktu untuk mengantarmu. Sini biar kubawa tentenganmu, kelihatannya berat," sahut Dods tidak memedulikan penolakan Emma."Tuan, tidak usah. Saya bisa pergi sendiri," tegas Emma yang sudah mulai terganggu dengan sikap memaksa Dods."Sudah kukatakan tidak apa-apa, ayo berikan itu,"
Read more