"Karin lain kali kamu ajak kita main-main dong ke rumah kamu," ucap Rora. "Ya ampun Rora Karin itu hanya sepupu dari tuan Mahendra dan dia juga tinggal di rumah itu hanya numpang," celoteh Amel."Iya benar kata Amel," sahut Karin. Walau kata numpang membuat dia kesal. Tetapi paling tidak sangat terbantu agar teman-temannya tidak mampir kerumahnya. Karena pasti masalah besar akan terjadi dan Mahendra akan mengetahui Tsamara."Ya tapi walau seperti itu sama saja," sahut Rora."Aku juga ingin main-main ke rumah kamu Karin," sahut Tsamara dengan tiba-tiba yang membuat Karin menatap Tsamara kembali."Tidak apa-apa kan Karin?" tanya Tsamara memastikan."Oh iya tidak apa-apa. Kalian bisa main kapan saja. Nanti aku akan atur waktu," ucap Karin dengan tersenyum yang berusaha untuk tenang."Kenapa aku seperti di intimidasi seperti ini. Tatapan Tsamara kepadaku sangat berbeda da aku tidak tahu apa sebenarnya yang ada di pikiran Tsamara. Apa itu hanya perasaan ku saja," batin Karin yang sejak ta
Terakhir Diperbarui : 2024-07-13 Baca selengkapnya