Bab 86Kedatangan Tamu Tak Terduga"Ustadz Zaki, Bibi Marwiah," gumamku lirih. Dengan cepat aku segera berbalik."Buka pintunya, Mbak. Aku akan ke kamar dulu buat ambil jilbab," titahku seraya terus melangkah menuju kamar.Aku segera memasang jilbab instan andalanku, kemudian segera keluar dari kamar terus ke dapur. Aku mengambil cangkir sekaligus tatakannya."Mau bikin minum, Bu?" tegur wanita paruh baya itu. Dia baru saja keluar dari kamar mandi dengan sebuah baskom besar di tangannya."Iya Bik, kebetulan ada tamu di depan. Tadi Mbak Ranti aku suruh bukakan pintu lebih dulu," sahutku sembari mengambil wadah berisi gula dan teh."Biar saya saja, Bu." Bik Jum meletakkan baskom di lantai dekat kamar mandi, lalu segera berjalan menghampiriku."Bibi kan repot mau menjemur cucian. Biar saya aja. Cuma bikin minum ini," tolakku halus."Nggak apa-apa, Bu. Ini memang sudah tugas saya. Sudah, sebaiknya Ibu ke depan saja. Nanti minumannya saya antar," ujar asisten rumah tanggaku ini sembari me
Read more