Zanny tersenyum getir, "Kami nggak ada hubungan apa-apa, kok. Aku nggak akan pernah mau bersamanya seumur hidupku.""Kalau dia memang serius, apa kamu nggak mau mempertimbangkannya?""Kapan kamu pernah lihat dia serius? Dia selalu santai dan cuek. Siapa pun yang akan bersamanya pasti akan mendapat sial."Zanny meletakkan masakan di atas meja, lalu mengelap tangannya sambil berkata, "Sudahlah, jangan ngomongin dia lagi. Menyebut namanya saja bisa membuatku kehilangan selera makan. Paman Yudha sudah repot-repot memasaknya, nih."Yudha keluar dari dapur dengan membawa semangkuk sup, kemudian dia berkata sambil tersenyum, "Biarkan saja cinta mengalir dengan alami, jangan memaksanya. Ayo makan dulu saja."Seusai makan, Wano membawa Yuna ke lantai atas untuk tidur siang.Setelah Yuna tertidur, dia langsung menuju penjara dengan membawa kalung itu untuk menemui Vina.Saat melihatnya, Vina tampaknya tidak terkejut sama sekali.Vina kemudian berkata seraya tersenyum sinis, "Oh, jadi kamu mencar
Read more