Semua Bab Jeratan Hubungan Tanpa Status: Bab 121 - Bab 130

655 Bab

Bab 0121

Menandai @Yuna.'Aku yang salah.'3 kata sederhana yang sangat jelas namun mengandung banyak informasi.Tuan muda Keluarga Lasegaf meminta maaf pada seseorang di muka umum.Orang-orang bereaksi mengingat video interview Wano.Yuna adalah wanita yang Wano kejar.Seluruh orang di internet terkejut.Tidak lama ada seseorang yang mencari video kebersamaan Yuna dan Wano yang menghadiri berbagai undangan.Semua orang di internet menjodohkan Yuna dan Wano.Banyak video animasi dan film pendek buatan para penggemar beredar dengan cepat di internet.'Pak Wano berhentilah mengejar Bu Yuna yang sudah mengundurkan diri.''Mengapa Pak Wano menangis ketika Bu Yuna mengundurkan diri."Presdir yang sombong dan asisten kecilnya yang liar.'Sekretaris kabur dan Presdir mengejar, Bu Yuna nggak akan bisa pergi jauh.'Yuna yang sibuk seharian bahkan sampai malam.Yuna terkejut ketika membuka ponselnya dan menemukan pesan yang sangat banyak.Yuna membuka pesan itu kemudian menggertakkan giginya dengan kesal
Baca selengkapnya

Bab 0122

Yuna terbangun dan mendapati dirinya tergeletak di sebuah pabrik tua.Kedua tangan dan kaki Yuna terikat dengan mulutnya tertutup lakban.Terlihat ada dua orang pria yang duduk tidak jauh darinya.Kedua pria itu mengenakan pakaian tertutup sehingga Yuna tidak bisa melihat wajah mereka.Yuna menyadari dirinya baru saja diculik.Yuna mencoba tetap tenang dan mencari cara untuk menghubungi polisi.Yuna melihat si penculik mengeluarkan ponselnya dan menelepon seseorang.Seketika hati Yuna tercekat.Mulutnya mengeluarkan kata 'jangan'.Yuna sangat takut mereka akan menelepon ayahnya, dengan kondisi jantungnya yang baru saja pulih lalu menerima kabar Yuna diculik dari telepon di tengah malam akan membuat penyakit ayahnya kambuh.Yuna merangkak berjuang mendekati si penculik ketika dia mendengar suara Wano di ujung telepon."Ada apa Yuna?"Sebelum Yuna bisa bereaksi, suara ancaman si penculik terdengar, "Pak Wano, wanitamu ada di tanganku, siapkan uang sebesar 20 miliar kalau kamu ingin dia s
Baca selengkapnya

Bab 0123

Meskipun Yuna tidak bisa melihat jelas sosok itu di kegelapan malam.Yuna sangat yakin sosok itu adalah Wano.Wano datang menyelamatkannya.Kedua mata Yuna berair dan tenggorokannya serak, sebuah pistol ditodongkan ke kepalanya ketika Yuna akan bicara.Yuna mendengar suara menakutkan pria itu."Satu langkah lagi dan percayalah aku akan meledakkan kepalanya"Ketika pria itu selesai bicara, terdengarlah suara tembakan mengenai lengannya.Tubuh pria itu bergetar kesakitan dan pistol di tangannya jatuh ke lantai.Wano menarik Yuna ke dalam pelukan lalu menendang pria itu bertubi-tubi.Pria itu memuntahkan darah karena tendangan Wano.Wano segera melepaskan jasnya dan menutupi kepala Yuna lalu berbisik menenangkan Yuna."Jangan takut, aku datang menyelamatkanmu."Wano tetap memegang Yuna selama dia bertarung melawan para penculik.Yuna tidak bisa melihat apa pun dan merasa dirinya seperti boneka yang dikendalikan oleh Wano.Dari waktu ke waktu Yuna bisa mendengar suara kesakitan para pencul
Baca selengkapnya

Bab 0124

Yuna berkata dengan tenang tanpa terdengar ada yang aneh.Wano menatap Yuna serius, "Kamu pikir aku akan mengabaikanmu dan merawat Qirana? Apa aku sejahat itu Yuna?""Bukankah kamu selalu melakukannya?" Jawab Yuna tidak peduli."Tapi kali ini tentang hidup dan mati, meskipun aku seberengsek itu aku nggak mungkin meninggalkanmu sendirian."Yuna membuat simpul yang indah di tangan Wano, secuil kepahitan muncul di sudut bibirnya.Dengan santai Yuna berkata, "Begitukah? Sepertinya nggak."Kalimat itu membuat Wano tidak bisa berkata apa-apa.Wano meraih lengan Yuna dan suaranya semakin berat."Yuna apa pun yang terjadi di masa depan, percayalah aku nggak akan menelantarkanmu lagi."Yuna menyunggingkan senyum tipis.Namun matanya dipenuhi keraguan.Dulu Yuna sangat mempercayai Wano tapi sekarang dia harus waspada.Yuna tidak akan pernah lagi sama seperti 3 tahun yang lalu dengan mudah mempercayai kata-kata Wano.Wano segera mendekap tubuh Yuna ketika melihatnya akan beranjak pergi, luka di t
Baca selengkapnya

Bab 0125

"Aku sudah bilang nggak akan mengganggu hubungan kalian, kenapa kamu nggak percaya dan selalu menyusahkan Kak Wano? Kemarin kamu melukai kepala Kak Wano dan hari ini kamu membuatnya mendapat jahitan di tangannya, jangan perlakukan dia seperti ini kalau memang mencintainya."Yuna terkesima dengan kemampuan Qirana membalikkan fakta.Awalnya Yuna memang memiliki kecurigaan dengan semua kebetulan yang terjadi.Tepat saat Qirana dilarikan ke rumah sakit, disaat itu juga Yuna membutuhkan pertolongan.Sekarang Yuna mengerti.Seseorang sengaja mengatur jebakan untuknya.Tujuannya agar Yuna melihat Wano tidak akan pernah memilihnya.Dan untuk membuat Yuna menyerah pada Wano.Mungkin kali ini Qirana tidak menyangka Wano malah memilih untuk menyelamatkan Yuna.Yuna tersenyum pada Qirana, "Waw! Kamu mengetahui rencana yang kusiapkan dengan hati-hati seperti kamu terlibat juga di dalamnya."Qirana tidak menyangka Yuna akan mengikuti alurnya.Bukankah biasanya Yuna selalu berusaha untuk membela diri
Baca selengkapnya

Bab 0126

Zakri ikut membujuk begitu dia memahami maksud dari perkataan Wano, atasannya itu."Itu ide bagus. Pengacara Yuna nggak perlu lagi menghadapi tuntutan hukum dan Pak Wano bisa memiliki seorang istri. Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui. Bagus sekali!"Zakri juga dengan sengaja membuat tanda 'oke' menggunakan tangannya langsung di depan Qirana.Qirana tampak sangat benar-benar marah.Apakah dia akan memberikan Yuna gaun pengantin yang dia jahit sendiri?Yuna tak bisa menahan tawa getir dalam hatinya melihat raut wajah Qirana yang berubah-ubah. Sebentar pucat, sebentar merah karena marah.Yuna menatap Wano dengan tajam, "Jangan mimpi! Aku lebih suka masuk penjara daripada bersamamu!"Setelah mengatakannya, dia berbalik dan melangkah pergi.Namun, Wano menarik pergelangan tangan Yuna, "Yuna, jangan tinggalkan aku, karena kamu aku sangat menderita. Kamu nggak bisa mengabaikan aku begitu saja."Wano memegang erat tangan Yuna dan tidak mau melepaskannya.Di matanya terdapat kesedihan yan
Baca selengkapnya

Bab 0127

"Pria mana yang kamu katakan berengsek?"Bagaimanapun, Roger sudah menjadi Tentara Pasukan Khusus selama tiga tahun, sehingga dia tidak takut akan serangan mendadak seperti itu.Dia langsung meraih lengan Wano dan membawanya ke belakang dengan kuat. Dia mendengar Wano teriak kesakitan.Yuna segera menghentikannya, "Roger, lepaskan dia. Lengannya terluka."Roger menatap Wano marah dan berkata dengan nada dingin, "Demi Kak Yuna aku melepaskanmu."Wano menatap Roger tajam, "Aku memintamu untuk melindungi dia, kamu justru membuatnya menghilang. Tapi, kamu masih melawanku dengan nggak tahu malu."Setelah berkata hal itu, dia menatap kembali Yuna dan suaranya berubah menjadi lembut."Pergilah ke atas, mandi dan makan. Kalau kamu takut langsung hubungi aku."Roger langsung menarik Yuna berjalan ke atas, "Nggak perlu. Aku tinggal di seberang rumahnya. Aku akan melindunginya."Setelah berkata hal itu, tiga orang tersebut naik ke atas.Ada hal penting yang harus Wano lakukan, meskipun sebenarnya
Baca selengkapnya

Bab 0128

Setelah mengalami penculikan, Yuna terus menerus dibayangi oleh trauma tersebut.Sepanjang malam, lampu terus dinyalakan. Dalam keadaan setengah sadar, Yuna melihat gambaran pertarungan antara Wano dan seseorang.Dalam mimpinya, Wano terluka.Berbaring di tanah dengan bersimbah darah.Yuna tiba-tiba terbangun dari mimpi buruknya sambil meneriakkan nama Wano.Baru setelah dia membuka matanya, Yuna menyadari bahwa itu hanyalah mimpi.Tepat ketika dia hampir merasa lega, pintu kamarnya dibuka oleh seseorang.Sesosok tubuh yang tinggi dan ramping tertangkap oleh matanya.Wano berjalan cepat ke sisi tempat tidur, menyentuh dahi Yuna seraya berkata dengan parau."Nggak apa-apa, itu hanya mimpi."Yuna terbangun dari keterkejutannya dan memandang Wano dengan tatapan kosong, "Kenapa kamu ada di sini?""Aku khawatir kamu ketakutan, jadi aku ke sini untuk menemanimu. Melihat kamu yang sudah tertidur, aku nggak berani mengganggu dan berbaring di sofa luar."Ucapannya terdengar tenang dan natural,
Baca selengkapnya

Bab 0129

Dalam mata Wano yang dalam dan misterius, terpancar rasa sakit yang sulit untuk disembunyikan.Dia tidak bisa menemukan sosoknya lagi dalam mata Yuna.Hatinya terasa perih seolah-olah ditusuk ribuan jarum perak.Matanya sedikit memerah, suaranya pun terdengar serak."Kita belum sempat makan bersama sebagai simbol perpisahan. Aku belum makan sejak semalam. Bisakah kamu membuatkanku sepiring mie? Aku akan pergi setelah itu."Yuna mengerutkan kening, "Apakah ini masih perlu?""Ya, Yuna. Aku mau makan pangsit isi daging, mie ayam, dan siomai buatanmu."Dia menyebut beberapa jenis makanan. Semuanya adalah makanan yang sering dibuat Yuna untuk Wano sebelumnya.Dia ingat bahwa sarapan kesukaannya dulu adalah masakan barat.Namun, sejak Yuna pindah ke sana, dia selalu bangun pagi-pagi sekali untuk membuatkan berbagai jenis masakan untuk Wano.Perlahan-lahan, dia mulai merasa bahwa makanan barat terasa hambar dan kurang menggugah selera.Dia semakin menyukai berbagai jenis sup yang disiapkan ol
Baca selengkapnya

Bab 0130

Wano menatap Yuna dengan raut kecewa."Yuna, lukaku terbuka. Tolong bantu aku mengganti perbannya, baru aku akan pergi."Yuna tidak pernah tahu bahwa Wano juga memiliki sisi yang begitu bebal.Dalam ingatannya, selain terus-menerus mengganggunya di tempat tidur, pria ini biasanya bersikap acuh tak acuh dan menjaga jarak sepanjang waktu.Biasanya, Yuna-lah yang berinisiatif untuk mengganggunya.Bagaimana bisa dia jadi senakal ini sekarang?Yuna menggertakkan gigi saking marahnya, "Keluar dan beloklah ke kanan. Gedung kedua di sebelah kanan adalah klinik di wilayah ini. Pergilah ke sana untuk menggantinya!"Dia mendorong semua koper ke luar pintu dan mengusir Wano tanpa ampun. Kemudian, dia menutup pintu dengan keras.Wano melihat koper yang dibuang keluar. Rasa frustrasinya semakin tak tertahankan.Pada saat itu, pintu di seberang terbuka.Roger kemudian bersandar di pintu dengan baju kasualnya yang terlihat modis.Mulutnya menampakkan sebuah cibiran."Hei, siapakah ini? Bukankah dia se
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1112131415
...
66
DMCA.com Protection Status