"Din, Dina kamu bisa bantu ibu sebentar, Nak?" saat tengah terlelap, samar-samar kudengar suara orang mengetuk-ngetuk pintu kamarku, kupikir itu hanyalah mimpi sampai tak terasa mataku kembali hendak menutup saking beratnya kantuk yang kurasa."Din ...! Di ... na...."Begitu mata ini nyaris menutup, kembali kudengar panggilan yang terasa kian melemah, begitu tersadar jika itu adalah suara ibu aku terperanjat, langsung bangun dari tidurku. Aku tergopoh-gopoh menuju ambang pintu, untuk segera melihat apa yang terjadi."Aaaa ... Ibu ... Bang! Bang Gagas, Ibu, Bang ...!" Begitu pintu kubuka aku begitu sangat shock, kudapati Ibu tergolek lemah tak berdaya di depan pintu masuk kamarku.Segera ku ambil kepalanya, lalu ku taruh di lahunan. Denyut nadinya begitu lemah, nafasnya tidak beraturan seolah terasa sesak, sekuat tenaga aku kembali berteriak memanggil Bang Gagas yang tidak kunjung keluar dari dalam kamar."Abang ...! Tolong Dina, Bang...!" Teriakku lagi melengking, tak perduli itu suda
Last Updated : 2024-10-29 Read more