Anna tersenyum smirk dan mengangkat satu alisnya. “Buat dia jatuh cinta denganmu,” cetusnya.“Apa? Kamu gila?” jerit Sienna histeris.“Ck, kenapa aku malah dibilang gila?” sungut Anna seraya mencebik kesal.“Ya, mana mungkin aku bisa buat Zombi Kutub itu jatuh cinta denganku. Lagian aku tidak mau dicintai dia. Mengerikan, tahu!” cetus Sienna seraya mengedikkan bahunya dan memasang wajah horor.Anna tertawa keras melihat ekspresi gadis itu, kemudian ia pun menimpali, “Cintaku, pria itu kalau sudah jatuh cinta sama kamu, dunia pun akan dia berikan untukmu. Apanya yang mengerikan sih?”Sienna menggeleng berulang kali. “Kamu tidak mengerti sih, An. Walaupun Zombi Kutub jatuh cinta sama aku, aku yakin, aku malah akan diseretnya ke neraka,” gerutunya.Tawa Anna semakin meledak. Ia dapat memahami kesulitan yang dihadapi Sienna selama menjadi sekretaris Lucas Morgan, tetapi ia tidak menyangka hal itu ternyata malah menjadi trauma yang cukup besar bagi sahabatnya.“Dia itu masih manusia, Sienn
Read more