Jika ada kompetisi pria tergengsi se-ibukota, mungkin Davin akan jadi pemenangnya. Saat ini, jelas-jelas dadanya bergemuruh, pikirannya berisik akan kekhawatiran yang ia alami. Namun, di depan dokter wanita paruh baya itu Davin tetap terlihat tenang, setenang air laut tanpa riak.“Selamat pagi, Bapak Davin, Bu Jingga, ada yang bisa saya bantu?” tanya Dokter Kartika dengan ramah. Ia mengenali wajah Davin yang sering muncul di berbagai media sosial dan website rumah sakit. Davin juga sering muncul di berita sebagai sosok yang aktif dalam memberikan sumbangan untuk bidang kesehatan dan pengembangan infrastruktur rumah sakit.“Selamat pagi, Dokter. Saya memiliki kekhawatiran mengenai kondisi kandungan istri saya,” ujar Davin dengan tenang.Dokter Kartika mengangguk. “Baik. Apa ada keluhan dengan kandungannya, Bu?” Ia menatap ke arah Jingga.Sebelum Jingga menjawab, Davin cepat-cepat berkata, “Begini, Dok, jadi tadi malam....” Davin berdehem canggung. “Saya melakukan hal yang—“Kata-kata D
Baca selengkapnya