Malam hari, di dunia sukma Aliya dan Dean.“Jadi……” ucapan Aliya terhenti.“Ya, Aliya. Kau istriku. Secara sukma, aku telah menikahimu,” tegas Dean malam itu pada Aliya.“Jadi itu bukan sekadar mimpiku?”“Bukan. Itu dunia sukma kita.”Aliya menarik napas dan memejamkan kedua matanya.“Aku minta maaf sebelumnya, aku masih ragu untuk mengatakan kebenaran ini padamu, Al,” kata Dean.“Aku yang terlalu banyak pertimbangan atas reaksi dan respon darimu, merasa perlu menahan diri waktu itu. Jujur, Al. Aku tidak ingin satu salah langkah ataupun salah kata dariku, membuatmu menutup diri lagi,” imbuh Dean pelan.“Namun sekarang….” Dean menjeda kalimatnya.“Tanyalah. Apapun itu. Kali ini aku akan benar-benar menjawab dengan jelas, sesuai kenyataan dalam pengetahuanku.” Pria bernetra hazel itu memberikan janjinya.
Terakhir Diperbarui : 2024-06-03 Baca selengkapnya