Setelah menyusuri jalan cukup lama, Arka menghentikan mobilnya tepat di depan sebuah gedung yang menjulang tinggi. Dia lalu menoleh, menatap istrinya yang masih memperbaiki make up di sampingnya. Padahal saat di rumah tadi Liora sudah sangat lama berdandan, tapi selama di perjalanan Liora juga masih saja sibuk dengan make up-nya. Membuat Arka sedikit tidak suka. Padahal niat perempuan itu untuk bekerja, kenapa harus berdandan sampai sebegitunya?"Sudah sampai, kamu tidak ingin keluar?""Sebentar lagi sayang," ucap Liora sambil memoleskan lipstik berwarna peach ke bibir ranumnya.Arka menghela nafas kesal. Dia lalu menambahkan, "aku sedang buru-buru. Bisakah kamu berhenti berdandan, dan segeralah keluar dari mobil!"Liora terdiam. Dia langsung memasukkan cermin dan lipstik yang sedang dia pegang ke dalam tas. Jujur, ucapan Arka barusan berhasil membuatnya nyaris marah. Namun Liora tahan, karena dia sangat sayang dengan laki-laki itu. Jika
Last Updated : 2024-04-22 Read more