Home / Lain / My Dangerous Mafia / Chapter 71 - Chapter 80

All Chapters of My Dangerous Mafia : Chapter 71 - Chapter 80

98 Chapters

71 Olivya Birthday

Olivya menuruni anak tangga. Ia baru saja mandi dan langsung turun kebawah untuk makan. Hanya memakai kaos warna biru dan juga celana pendek diatas lutut.Matanya berbinar saat melihat ada banyak jejeran makanan diatas meja. Ia berjalan menuju meja makan dan duduk disalah satu meja. Yang membuatnya bertanya-tanya, dimana semua orang? Apakah masih belum bangun juga?"Apakah orang-orang masih tetap belum bangun?" tanya Olivya pada Berta yang sedang menata makanan diatas meja."Eh, mu-mungkin mereka.. mereka..""Mereka disini." potong seseorang dari belakang. Ternyata itu Mad. Ia tak sendirian, tapi ada Armon, Jon dan Zakira. Mereka datang untuk sarapan pagi bersama. Walaupun sudah telat, tapi mereka tak akan melupakan sarapan pagi.Olivya menatap semua orang yang mulai duduk dikursi satu persatu. Matanya menatap Armon yang sepertinya sedang bahagia. Tidak hanya Armon, tetapi Zakira dan Jon juga begitu. Ada apa sebenarnya?"Apa yang kalian sembunyikan dari aku?"seketika keadaan menjadi
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

72 Party and Engagement

"Are you feel happy, my girlfriend?"Olivya menoleh kebelakang. Matanya menangkap sosok Mad yang berjalan mendekat kearahnya sambil membawa sebuah rangkaian bunga berukuran besar. Tidak hanya itu, Mad juga sudah berganti memakai tuxedo hitam yang sangat pas melekat pada tubuh kekarnya.Mad berjalan mendekat. Dalam hati, Olivya terus mengagumi ketampanan Mad. Beruntunglah Olivya mendapat hati batu sosok Mad. Satu wanita pun tidak bisa mengetuk pintu cinta hati seorang Mad, selain Olivya. Langkah Mad semakin mendekat dan setelah itu berdiri tepat dihadapan Olivya. Disini sangat ramai dan banyak orang yang sedang melihat kedua insan yang sedang dilanda asmara.Mad memberikan rangkaian bunga berukuran besar itu pada wanita cantik didepannya. Seketika lampu menjadi redup, dan hanya menyorot kearah Mad dan Olivya."Happy birthday to you, my baby girl. I hope, the best thing is always with you. Thank you for opening my love heart. Thank you for successfully changing half of my dark side.""M
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

73 Olivya Sensitive

Mad yang sadar akan kegugupan gadisnya, ia menyuruh Olivya untuk pergi. Keberadaan ketiga rekan kerjanya membuat gadisnya gugup dan canggung. Olivya berjalan menuju kearah Yuna dan Vale."Aku lihat, tadi mereka tertawa. Ada apa? Apakah mereka mengejek mu?" tanya Vale dengan wajah yang menunjukkan ekspresi tidak terima."No. Mereka tertawa karena Mad membuat lelucon dengan pria tua itu.""Mad bisa membuat lelucon? Setahuku, dia pria yang amat dingin dan datar." tanya Yuna.Olivya tersenyum. "Dia hanya berada diluar saja seperti itu. Sebenarnya, Mad pria yang baik."A few moments letterPesta telah selesai. Olivya berjalan masuk kedalam mansion tanpa beralas kaki. Ia menenteng kedua sepatunya lantaran, merasa sangat pegal. Ditaruhnya sepatu yang semula ia tenteng tadi diatas rak sepatu khusus dan langsung berjalan menuju dapur untuk mengambil air minum.Tangannya meraih gelas kaca berukuran sedang dan siap mengambil minuman dingin. Saat hendak membuka kulkas, sebuah tangan menghentikan
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

74 Persiapan Married

Mad meletakkan sendok dan garpu diatas piring. Makanan telah habis, tapi kekesalannya pada mereka bertiga-Olivya, Zakira dan Jon yang telah membuat mood pagi harinya hancur."Mad, aku ingin berkunjung ke Ayah." pinta Olivya.Mad menatap Olivya sekilas. "Hm." balasnya."Ish, yang hamil aku, kenapa kau yang marah?" tanya Olivya.Jon mengangguk. "Iya, betul. Apakah kau hamil juga?"Mad menghela nafas dengan berat. "Kalian ini kenapa? Kalian lah yang membuat aku menjadi kesal. Kenapa kalian seakan-akan menyalahkan semuanya padaku?""Kau memang salah. Sudah sana mandi, lalu antarkan aku ke rumah Grandpa Adnan.""Berangkat saja sendiri sana."Olivya terdiam. "Oke. Aku akan berangkat bersama sopir.""Kami akan menemani mu nak, kau jangan khawatir. Iya kan, Jon?" sahut Zakira."Ya, benar itu. Jika Mad tidak mau, kami bersedia.""Whatever. Pergilah kalian, otakku akan semakin panas jika kalian masih menunjukkan muka di depanku." ketus Mad dan langsung pergi berlalu.Zakira, Jon dan Olivya tert
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

75 Marriage

Ini semua sudah sesuai rencana Mad yang ia susun jauh-jauh hari. Jika tanggal pertunangan mereka bertepatan dengan ulang tahun Olivya, maka Mad juga akan membuat tanggal pernikahan mereka bertepatan dengan ulang tahunnya."Kau akan bahagia dan mengukir kisah baru dengan seorang pria pilihanmu." gumam Armon.Olivya menunduk dan mengangguk."Jangan pernah lupakan ayah jik...""Sst, apa yang Ayah katakan? Itu tidak akan mungkin. Ayah tetap pria pertama yang aku cintai. Jangan berpikiran jika putrimu ini akan melupakanmu. Itu tidak akan pernah terjadi." potong Olivya."Sudah siap?" tanya Nancy yang datang menghampiri Armon dan Olivya.Armon menatap putrinya. Ia bertanya melalui tatapan dan Vya pun mengangguk.***Olivya memegang tangan Armon dengan kuat. Dia sangat takut dan gemetar. Armon dan Olivya berjalan menuju altar, dimana sudah terdapat Mad yang berdiri dengan tegap menanti uluran tangan Olivya.Melangkah sangat hati-hati itulah yang dilakukan Olivya. Ia takut jika sewaktu-waktu a
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

76 Want To Go To Strawberry Garden

Olivya membaringkan tubuhnya diatas kasur yang empuk. Gaun-nya telah ia ganti dengan piyama tidur yang nyaman. Hari yang benar-benar melelahkan. Tak membutuhkan waktu lama, mata Olivya pun terpejam dengan posisi dimana kakinya yang menggantung dibawa kasur.Mad yang baru masuk kamar dan langsung melihat posisi tidur Olivya, ia merasa khawatir. Takut jika posisi seperti itu membuat tidur Olivya tak nyaman dan mengganggu kesehatan ibu hamil. Segera mungkin Mad merubah posisi tidur Olivya senyaman mungkin."Dia sangat kelelahan." gumamnya.Mad tersenyum, "Kini kau menjadi milikku seutuhnya. Tak akan ada yang bisa memisahkan kita, selain takdir Tuhan yaitu kematian." sambungnya.****Milan, Italy 10.00 AMPagi yang cerah dengan cahaya mentari yang begitu menghangatkan tubuh. Sang rembulan telah digantikan oleh sang mentari untuk menyinari bumi.Diatas kasur yang empuk, terdapat dua pasangan pengantin baru yang masih meringkuk diatas kasur dengan nyenyak-nya. Mereka adalah Madrick Vallenci
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

77 Olivya Fall

Olivya dan Mad baru saja keluar dari mobil saat sudah sampai diparkiran jejeran pesawat. Termasuk pesawat pribadi milik Mad. Olivya merapatkan tubuhnya terus ke badan Mad. Entah mengapa, masa kehamilan ini Olivya ingin terus bermanja-manja pada Mad. Dan Mad pun tak keberatan soal itu. Justru, ia sangat menyukai jika istrinya selalu manja dengannya.Mad menyuruh Olivya untuk berbaring diatas tempat tidur yang terdapat di pesawat mewah ini."Perjalanan cukup jauh. Kau tidur saja." ujar Mad.Olivya hanya mengangguk patuh. Ia mulai membaringkan tubuhnya diatas tempat tidur. Semasa kehamilannya ini, Olivya mudah sangat lelah. Mad yang tau soal itu, ia tak membiarkan istri kecilnya kelelahan. Segala fasilitas apapun ia keluarkan untuk istrinya agar tak kelelahan.Mad duduk di single sofa yang terdapat disebelah mini bar. Ia mengambil minuman alkhol nya dan menuangkannya pada gelas berukuran kecil."Tuan, dari informasi yang saya dapat, belum ada pemilik kebun di Jerman yang mau menjual kebu
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

78 Poor Little Girl

Armon mengetuk-ngetuk 'kan ponselnya diatas diatas sofa. Terlihat wajahnya yang begitu khawatir akan sesuatu."Paman, ada apa?" tanya Carson yang kebetulan lewat ruang tamu dan mendapati pamannya sedang dilanda kegelisahan."Aku sedang menunggu kabar dari seseorang." balas Armon sambil sesekali menatap layar ponselnya yang gelap.Carson berjalan dan mendaratkan bokongnya di single sofa."Siapa?"Armon menghembuskan nafasnya dengan berat. "Mad." gumamnya.Tak lama kemudian Jon datang dengan membawa sebuah majalah usang. Saat ini, keluarga Macrime masih menginap di mansion Mad untuk tiga hari ke depan. Tentu saja itu bukan kemauan Mad, melainkan istri tercintanya."Wajah mu sedang tidak enak dipandang," Jon berjalan dan duduk disebelah kanan Armon. "Ada apa?" tanya Jon."Olivya terjatuh saat di kebun strawberry dan kepalanya berdarah. Yang membuatku khawatir adalah kandungannya dan keadaannya yang lemah." ujar Armon."Apa? Kenapa Olivya bisa terjatuh? Apakah Mad tidak pandai menjaga sat
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

79 Allcy Advantages

Mad membawa Allcy dan Olivya untuk masuk kedalam ruangan rawat Olivya. Kondisi Olivya yang masih butuh istirahat yang cukup, membuat wanita ini masih belum diperbolehkan untuk pulang dari rumah sakit.Tampak Allcy yang sangat kalem dan tenang, duduk diatas sofa empuk yang tersedia di ruangan ini. Biarpun Mad dan Olivya secara resmi menjadikan dirinya anak angkat, Allcy akan tetap berperilaku sopan.Pikirnya, ia hanya anak angkat tidak lebih. Mad dan Olivya hanya kasihan padanya, bukan sepenuhnya sayang padanya. Semua ini beralasan pada sebuah rasa kasihan yang ia dapat dari kedua pasangan romantis ini.Pemikiran kecil Allcy tidaklah benar adanya. Itu hanya pemikiran seorang anak kecil. Olivya menjadikan Allcy anak angkat karena kepolosan serta ramahnya gadis ini."Allcy sayang, apakah kamu sudah makan?" tanya Olivya dengan lembut.Allcy menatap Mad sekilas. Entah mengapa ia merasa sangat takut dengan sosok Mad. Mata tajam Mad membuat Allcy berpikir, bahwa pria itu tidak menyukai dirin
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more

80 Adopted Allcy

Armon berjalan menuju taman belakang mansion milik Mad sambil membawa dua cangkir kopi panas. Sengaja ia membawa dua cangkir panas saat mengetahui bahwa Jon juga berada di taman belakang, sedang bermain dengan kucing besar milik Mad."Jangan biarkan mereka lapar, atau kau akan menjadi santapan." ujar Armon saat sudah hampir berada di dekat Jon.Jon tertawa, "Aku akan melempar mu juga. Kita akan hidup bersama di dalam kandungan kucing besar ini."Armon memberikan satu cangkir kopinya kepada Jon."Thanks." ujar Jon sambil menyeruput kopi yang diberikan oleh Armon. Begitu juga dengan Armon yang turut menyeruput kopinya."Apakah kau sudah mendengar berita sesuatu?" tanya Jon."Mad dan Olivya akan pulang hari ini?" tebak Armon.Jon mengangguk dan kembali menyeruput kopinya."Ada berita satu lagi yang membuatku tidak habis pikir." gumam Jon yang masih dapat di dengar baik oleh indera pendengaran Armon.Dahi Armon berkerut menandakan sebuah kebingungan.Jon menoleh kearah Armon. "Apakah kau
last updateLast Updated : 2024-02-02
Read more
PREV
1
...
5678910
DMCA.com Protection Status