Home / Urban / Sistem Pewaris Terhebat / Chapter 171 - Chapter 180

All Chapters of Sistem Pewaris Terhebat: Chapter 171 - Chapter 180

681 Chapters

171

Davis terdiam sesaat, menghadap Sammy. “Aku sudah membuat beragam rencana untuk mencapai tujuanku. Semua rencana itu tersimpan rapi di sebuah sistem.”“Aku sudah memeriksa beberapa sudut di halaman dan gedung, tapi aku tidak menemukan dua pria kembar di tempat ini. Mereka sepertinya sudah mengetahui dan melepas alat pelacak,” ujar Sammy.Davis mengecek ponselnya, merasa lega karena Sammy tidak bertanya lebih lanjut mengenai sistem. “Mereka masih berada di dekat pinggiran kota dari informasi terkahir alat pelacak itu.”Davis memperbesar layar. “Aku tahu tempat ini. Mereka berada di markas The Street Boss. Jaraknya cukup dekat dengan bangunan ini.”“Apa yang akan kau lakukan sekarang?” tanya Sammy.Davis menoleh pada Sarah yang masih anteng bermain di mobil. “Aku berpikir untuk memeriksa markas The Street Boss, tapi aku khawatir dengan keadaan Sarah jika dia sendirian di dalam mobil dalam waktu cukup lama.”“Aku akan memeriksa tempat itu. Aku memiliki urusan pribadi dengan mereka karena
last updateLast Updated : 2024-03-04
Read more

172

“Pria cacat itu sangat kuat.” Julius terpojok ke sudut ruangan.Sammy melesatkan serangan bertubi-tubi pada Julius hingga pria itu ambruk ke lantai, Ketika ia akan melesatkan tendangan, Julius berguling ke samping, berlari ke arah jendela.Sammy menendang punggung Julius hingga pria itu mendobrak jendela.Julius segera menggenggam kaki Julian, menoleh ke bawah bangunan.“Dasar brengsek!” cibir Julian ketika tangannya nyaris terlepas dari pegangan. “Kenapa kau selalu menempel padaku?”“Peganglah besi itu dengan benar sialan. Kau bisa membuat kita mati,” ucap Julius.“Tutup mulutmu bajingan! Aku sedang berusaha keras sekarang!”“Kita tidak boleh tertangkap oleh pria bertopeng itu atau kita akan mati di sini. Dia belum melawan kita dengan serius.”Sammy berlari ke arah Julian dan Julius. Ketika ia muncul di jendela, Julian tanpa segan melepaskan pegangan pada besi. “Dasar bodoh!” maki Julius.Julian dan Julius melesat turun dengan cepat. Mereka terkejut saat melihat Sammy ikut melompat
last updateLast Updated : 2024-03-04
Read more

173

Davis, Sammy, dan Sarah tiba di kediaman keluarga Anderson.“Aku akan bertemu dengan kakek untuk membicarakan sesuatu. Kalian tetap berada di dalam sampai aku kembali.” Davis keluar dari mobil, mengawasi keadaan sekeliling.Davis memasuki rumah. Suasana kediaman utama tampak sepi. “Aku harap Paman Drake, Paman Louise, dan Paman Ivan tidak tiba-tiba muncul dan berteriak padaku. Aku sangat bosan mendengar teriakan mereka.”Davis menaiki tangga, kembali mengawasi sekitar. Ia berjalan dengan tenang setelah memastikan tidak ada Drake dan yang lain.“Kakek.” Davis berbicara di alat kecil yang terletak di samping pintu. “Bisakah kita bicara sebentar?”Tidak ada jawaban hingga satu menit lamanya.Davis kembali berbicara, tetapi tetap mendapat respons tetap sama. “Aku harus mengecek taman belakang. Kakek sering berada di sana.”Davis menuruni tangga, mengawasi keadaan halaman yang juga sepi. “Apa mungkin kakek pergi bersama yang lain ke suatu tempat?”“Sial! Kita tidak menemukan informasi apa
last updateLast Updated : 2024-03-05
Read more

174

Davis, Sammy, dan Sarah meninggalkan kediaman Anderson.Romeo, Gabriel, Joseph, dan Paul masih berada di teras, memperhatikan mobil yang baru keluar dari gerbang..“Pria bernama Sammy itu pasti sangat kuat jika sampai bisa mengalahkan Roxy dengan satu tendangan. Kita harus bisa berlatih di bawah bimbingan Sammy. Aku yakin dia orang yang sangat cocok untuk menjadi pelatih kita,” ujar Joseph.“Jangan bodoh! Davis pasti sengaja mengarang cerita itu agar kita takjub. Davis adalah pembohong ulung sejak dulu,” ketus Romeo.“Terlepas dari benar atau tidaknya cerita Davis, aku pikir Sammy adalah pria yang hebat. Aku masih mengingat saat dia dan yang lain bergerak cepat mengelilingi Paman Drake dan yang lain semalam. Sammy memancarkan aura kuat yang membuatku takut,” ucap Gabriel.“Berhenti berbicara mengenai Davis. Kalian membuatku sangat muak.” Romeo memasuki rumah dengan terburu-buru. Ia sangat kesal meski berharap bisa berlatih di bawah bimbingan Sammy. Sementara itu, Drake, Louise, dan I
last updateLast Updated : 2024-03-05
Read more

175

[Nama Host: Davis][Keluarga: Miller][Status Pewaris: Level 9 (126/900)][Health Point: 29/29][Kekuatan: 20 | Pertahanan: 21 | Kecerdasan: 22 | Kelincahan: 20][Money Power: $1.019.500.000]Davis, Sammy, dan Sarah berkunjung ke kediaman keluarga Anderson. Sebastian, Susan, Rebecca, dan Emmely menyambut hangat kedatangan mereka di halaman. Di saat yang sama, Drake, Louise, dan Ivan menahan kekesalan setengah mati saat mendengar Sarah akan menginap di rumah mereka.Davis dan Sammy meninggalkan kediaman keluarga Anderson.Sarah bersembunyi di balik kursi roda Sebastian ketika Drake, Louise, dan Ivan memelototinya.“Aku ingin menyampaikan satu informasi penting pada kalian.” Sebastian berkata agak keras. “Setelah berbincang dengan Sammy, aku baru tahu jika dia adalah putra dari sahabat lamaku. Aku tidak ingin kalian bertindak kasar pada Sarah karena dia adalah cucu dari mendiang teman lamaku.”Drake, Louise, dan Ivan meninggalkan teras lebih dahulu.Susan, Rebecca, dan Emmely mengajak
last updateLast Updated : 2024-03-05
Read more

176

Davis memperhatikan Ethan, Rico, dan Felix hingga ketiga pria itu bergabung bersama anggota Black Lizard yang lain.“Ada apa?” tanya Sammy seraya mengawasi keadaan sekitar.“Aku melihat tiga musuhku berada di kerumunan anggota Black Lizard. Mereka adalah dalang di balik penculikan Susan, Rebecca, dan Emmely selain Toba, Lexy, dan John beberapa waktu lalu. Mereka semua tampaknya bergabung menjadi anggota Black Lizard setelah aku mengalahkan mereka.”Enam buah mobil memasuki gerbang. Perhatian hampir semua orang tertuju pada kendaraan-kendaraan yang datang.“Mereka adalah pemimpin utama Black Lizard.” Davis mengamati Alan yang keluar dari mobil bersama Julian dan Julius, lantas memperhatikan lima pemimpin utama yang lain. “Informasi yang dikirimkan Alex benar.”Davis menoleh pada Sammy yang tengah memperhatikan Alan. “Ada tugas lain yang tidak kalah penting selain menyusup dan mendapatkan informasi dari Black Lizard. Kita harus bisa mengalahkan salah satu pemimpun utama Black Lizard.”“
last updateLast Updated : 2024-03-06
Read more

177

Jack berdiri dari kursi, menarik rambut Alan dengan kencang. “Aku hanya memberimu satu kali kesempatan lagi. Jika aku mendengar kau kembali gagal, aku akan menghajarmu dan membuangmu seperti sampah.”“A-aku mengerti.” Alan terpental ke belakang saat Jack menamparnya.Jack menampar Randy hingga pria itu nyaris terjengkang dari kursi. “Jangan membuatku kecewa. Aku tidak ingin penjualan narkoba kembali gagal.”“Aku mengerti.” Randy menyeka darah di bibir dan hidung.Jack menatap Julian dan Julius lekat-lekat, mendekat pada kedua pria kembar itu.Jack tiba-tiba menarik kerah baju Julian dan Julius, menatap murka. “Keluar dari ruangan ini sekarang juga sebelum aku menghajar kalian. Aku muak melihat wajah kalian.”Jack menatap asisten pemimpin utama yang lain. “Aku hanya ingin berbicara dengan keenam petinggi utama sekarang.”Julian, Julius, dan yang lain bergegas keluar ruangan.“Aku pikir Jack akan menghajar kita,” ujar Julian seraya menyeka keringat di dahi.“Aku juga berpikir hal yang s
last updateLast Updated : 2024-03-06
Read more

178

“Aku akan segera meminta Alex untuk mencari informasi mengenai Jack.”Sammy menarik Davis ke bawah, memberi tanda untuk mengangkat tangan ke atas ketika Alan memberi tanda. “Kau kembali lengah, Davis.”Seorang berandalan tiba-tiba memasuki ruangan. “Aku mendapatkan berita buruk.”Alan segera melompat, menampar berandalan itu hingga terjatuh ke lantai. “Dasar brengsek! Cepat katakan!”Berandalan itu kembali berdiri. “Dua anggota kita diculik dan dihajar oleh seseorang. Mereka mengatakan jika orang itu mengambil pin mereka dan memaksa mereka untuk mengatakan kode-kode di Black Lizard dan kelompok kita.”“Sialan!” teriak Alan menggelegar.Alan mengembus napas panjang, kembali duduk di atas kursi kayu. “Bagaimana dengan keadaan dua orang itu?”“Wajah mereka cukup hancur meski hanya dengan satu pukulan.”Alan mendongak ke langit-langit ruangan. “Penyusup itu mungkin salah satu penyusup yang berhasil tertangkap saat perkumpulan tadi atau mungkin dia masih berkeliaran hingga sekarang, termas
last updateLast Updated : 2024-03-06
Read more

179

Jalanan kota Spectatown dipenuhi oleh pasukan Black Lizard. Penyerangan Red Hawk pada Alan langsung tersebar ke seluruh pasukan, termasuk pemimpin tertinggi dan kelima pemimpin utama yang lain.Pasukan dalam jumlah cukup banyak mengawasi dan menjaga wilayah perbatasan Black Lizard dan Red Hawk seketat mungkin. Di saat yang sama, Red Hawk ikut menurunkan pasukan untuk berjaga di wilayah perbatasan.Kelima pemimpin utama Black Lizard kembali berkumpul di markas.“Dasar brengsek! Aku sudah menduga jika Alan tidak cocok menjadi salah satu dari kita. Dia hanya pria yang cukup beruntung karena mendapatkan kesempatan dari Jack,” ujar Randy.“Aku setuju denganmu, Randy. Kekalahan Alan dari anggota Red Hawk akan menunjukkan sisi kelemahan kita di mata kelompok yang lain. Mereka bisa menjadikan kelompok kita sebagai guyonan,” sahut Ferdinand.“Kelompok Red Hawk ternyata sudah mengambil langkah lebih dulu dibandingkan kita. Penyusup itu pasti sudah mempelajari kelompok kita cukup lama sehingga b
last updateLast Updated : 2024-03-07
Read more

180

“Davis, kau harus mematuhi peraturan mulai sekarang. Paman Drake, Paman Louise, dan Paman Ivan sudah memberikan tanggung jawab padaku untuk mengurusmu ketika mereka tidak berada di rumah,” ujar Romeo.Davis mengabaikan ocehan Romeo ketika melihat Gabriel, Joseph, dan Paul memperhatikan Sammy dari kejauhan. Ia tersenyum saat menemukan sebuah rencana.Davis melewati Romeo, mendakat pada Gabriel, Joseph, dan Paul.“Davis!” Romeo berdecak ketika Davis meninggalkannya. “Dia semakin bertingkah sesukanya! Aku harus menyeret Davis keluar.”“Apa kalian masih memiliki keinginan untuk berlatih bersama Sammy,” ujar Davis.Gabriel, Joseph, dan Paul seketika menghadap Davis.“Tentu saja.” Gabriel tersenyum. “Kau harus membantu kami, Davis.”“Aku akan meminta Sammy untuk melatih kalian jika kalian berhasil mendaratkan pukulan di wajah Sammy dalam waktu lima belas menit.”“Kami setuju,” ujar Gabriel, Joseph, dan Paul bersamaan.“Jangan membodohi kami, Davis,” ketus Romeo, “Kau pasti sengaja mengajuka
last updateLast Updated : 2024-03-07
Read more
PREV
1
...
1617181920
...
69
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status