Home / Urban / Raja Naga Meninggalkan Gunung / Chapter 1451 - Chapter 1460

All Chapters of Raja Naga Meninggalkan Gunung: Chapter 1451 - Chapter 1460

1670 Chapters

Bab 1451

"Kak, bagaimanapun juga, aku sudah berjuang bersamamu selama ini. Industri Keluarga Yudistira dipegang olehku. Meski masih belum bisa dikatakan mencapai prestasi besar, kita juga telah membuat kemajuan yang stabil."Di saat ini, muncul lagi seorang lelaki tua bermartabat lainnya.Namanya Mulin. Dia bertanggung jawab menangani properti Keluarga Yudistira. Banyak penanggung jawab yang dipromosikan olehnya.Bisa dikatakan, dia termasuk salah satu dari orang yang punya pengaruh hebat dalam Keluarga Yudistira. Dia juga pemimpin Keluarga Yudistira dalam dunia bisnis. Pendapatnya sangatlah penting."Bahkan, kamu juga mengkhianatiku sekarang?" Tuan Besar Ezra menghela napas panjang."Aku nggak berkhianat karena aku akan selalu mendukung Keluarga Yudistira. Tapi sekarang, kultivator hebat dalam Keluarga Yudistira sudah tiada. Banyak rekan bisnis yang berhenti mendukung kita lagi. Para pesaing telah bergabung untuk menjatuhkan kita.""Industri bisnis Keluarga Yudistira kita nggak sanggup menahan
Read more

Bab 1452

Saat melihat itu, ekspresi wajah Rania langsung berubah. Dia hendak berbicara, tetapi Andreas mendahuluinya. "Rania, selain ini, aku nggak punya cara untuk menaklukkan Ayah lagi. Tapi jangan khawatir, aku nggak akan mencelakai nyawa Ayah!""Tapi ....""Nggak perlu tapi-tapian lagi. Terbawa emosi sesaat hanya akan mengacaukan rencana besar."Saat Andreas mengatakan ini, Athaya langsung bangkit dan meluncur ke arah Tuan Besar Ezra. Kekuatannya telah mencapai tingkat puncak Kekuatan Transformasi dan hanya selangkah lagi untuk mencapai Alam Guru Besar.Kekuatannya sangat menakutkan.Meski Rania ingin menghentikannya, dia juga tidak bisa berbuat apa-apa. Tepat di saat ini, sebuah sosok tiba-tiba muncul. Tangan kanannya tampak memegang sebuah pedang. Dia langsung menghunuskan pedangnya dan berkata dengan marah, "Menyingkirlah!"Athaya merasakan niat membunuh yang mengerikan. Wajahnya berubah pucat. Dia segera melawan dengan sekuat tenaga. Meski begitu, dia masih merasa tubuhnya terkena pukul
Read more

Bab 1453

"Ka ... kamu sudah menerobos tingkat puncak Guru Besar? Apalagi, kekuatanmu setara dengan Dewa Perang Harita?" tanya Aska dengan nada tidak percaya.Tepat di saat semua orang dikejutkan oleh kekuatan mengerikan Aska, mereka sama sekali tidak menyangka bahwa dia akan dipukul mundur oleh orangnya Andreas hanya dengan satu pukulan.Aska bahkan mengatakan kekuatan lawan setara dengan Dewa Perang Harita."Huh! Dewa Perang Harita bukanlah apa-apa. Dulu mungkin aku bukanlah tandingan Dewa Perang Harita. Tapi sekarang, masih belum tentu demikian." Riki tampak bangga.Meski dia belum menerobos Alam Tanah Abadi sampai sekarang ini, kekuatannya telah meningkat pesat. Dia bahkan ingin bertarung dengan Harita sekali lagi.Mendengar itu, raut wajah Tuan Besar Ezra berubah muram. Dia tidak menyangka Andreas akan mengundang master yang begitu hebat. Bahkan, kekuatannya sebanding dengan Dewa Perang Harita.Bukankah Keluarga Yudistira telah mengalami kemunduran sekarang? Meski dia tidak tahu bagaimana A
Read more

Bab 1454

Namun tepat di saat ini, terdengar suara datar. "Tunggu sebentar!""Dia nggak pantas mendapatkan posisi itu!"Suaranya tidak terlalu keras, tetapi bisa terdengar jelas ke telinga semua orang.Terlihat seorang pemuda berjalan masuk selangkah demi selangkah. Di samping kiri, ada seorang wanita cantik yang mengikutinya. Dia adalah Laurin.Selain itu, juga ada seorang tetua yang mengikuti mereka. Aura kuatnya benar-benar tersembunyi dengan rapi. Dia kini bagaikan seorang tetua biasa. Dia adalah Tetua Duman.Sementara itu, yang memimpin adalah seorang pemuda tampan yang tampak bermartabat. Dia mengenakan pakaian biasa.Tentu saja, dia adalah protagonis kita, Tobi!Setelah turun dari pesawat dan membawa orang-orangnya keluar, dia segera menangani masalah Salma. Selanjutnya, mereka langsung bergegas menuju ke kediaman Yudistira.Untungnya, dia berhasil kembali di saat krusial seperti ini.Tobi juga kebetulan mendengar perkataan Andreas. Sebenarnya, ada orang yang diam-diam melaporkan situasi
Read more

Bab 1455

Sementara itu, di kediaman Yudistira ....Diiringi dengan suaranya Tobi, terutama nada sindiran yang jelas menargetkan Andreas, semua anggota Keluarga Yudistira langsung menoleh dan melihat ke arah sumber suara.Semuanya ingin tahu siapa yang berani begitu sombong.Bahkan, Tuan Besar Ezra sendiri pun sudah setuju. Tak disangka, masih ada orang yang berani mengatakan Andreas tidak layak menjadi kepala Keluarga Yudistira.Apalagi, masih ada dua kultivator hebat dari Sekte Bawika yang mendukung Andreas.Begitu melihat penampilan Tobi, banyak orang yang terkejut. Lantaran paras Tobi sangat mirip dengan Revan.Khususnya, generasi tua Keluarga Yudistira seperti Rania. Mereka terkejut dan tatapan mereka tidak bisa berpaling dari Tobi.Namun, ada banyak orang yang berwajah mirip di dunia ini. Kemiripan penampilan juga tidak bisa membuktikan apa pun. Hanya saja, hatinya sedikit bersemangat.Mulin dan generasinya yang lebih tua juga semuanya tampak terkejut.Wajah Andreas berubah pucat dan dingi
Read more

Bab 1456

Rania tampak tersipu. Kenapa bocah ini masih mengungkit masalah itu? Namun, ingatannya cukup tajam. Dia bahkan bisa mengingat hal-hal yang terjadi di masa kecil.Hal ini juga membuktikan bahwa dia adalah Tomi. Karena tidak ada yang tahu mengenai masalah ini kecuali Tomi. Rania sendiri juga tidak pernah memberi tahu orang lain."Tomi! Kamu sungguh Tomi rupanya!"Rania tidak bisa menahan kegembiraannya lagi dan langsung maju ke depan untuk memeluknya erat.Tobi juga membalas pelukan bibinya dengan lembut. Bertahun-tahun sudah berlalu, segalanya juga berubah. Jika bukan karena dia tidak ingin Keluarga Yudistira mengetahui keberadaannya, dia pasti sudah pergi mencari Rania sejak dulu.Setelah beberapa saat, Rania pun berkata dengan antusias, "Kenapa kamu nggak beri tahu Bibi kalau kamu mau kembali? Terus, ke mana saja kamu selama ini? Mengapa kamu nggak pernah mencari Bibi?""Aku juga ingin, tapi ada orang di Keluarga Yudistira yang ingin aku mati. Jadi, bagaimana aku bisa sembarangan meng
Read more

Bab 1457

"Huh! Kamu cucu sulung Keluarga Yudistira? Siapa yang bisa membuktikan identitasmu? Siapa yang tahu dari mana asalmu?" balas Andreas sambil mendengus dingin.Begitu kata-kata ini dilontarkan, semua orang mulai berbisik-bisik. Memang benar, penampilannya mirip dengan Revan, tetapi siapa yang bisa membuktikan jati dirinya?"Aku bisa membuktikannya!"Tepat di saat ini, terdengar suara wanita yang begitu dingin. Ada sedikit ketidakpedulian dan niat membunuh yang tertahan. Kemudian, diiringi dengan munculnya dua sosok.Dia adalah Naura!Ada Utusan Pertama yang mengikuti di belakangnya. Hanya tinggal selangkah lagi, kekuatan Utusan Pertama akan mencapai Alam Tanah Abadi.Kekuatan Naura sendiri juga demikian.Kemunculan Naura kembali mengejutkan semua orang.Banyak orang yang mengenali Naura. Wajah Tuan Besar Ezra juga ikut berubah. Selama ini, dia juga menganggap kekuatan Naura cukup hebat.Dulu, dia juga punya bakat yang mencengangkan. Sekarang, mungkin kekuatan Naura telah mencapai Guru Be
Read more

Bab 1458

"Dialah yang harus mengambil alih posisi kepala keluarga!"Pengumuman yang mendadak dan mendominasi itu membuat semua orang tercengang. Bahkan, Rania juga terpaku di tempat.Andreas sudah mau mengamuk. Bagaimana dia bisa menyelamatkan Tomi?Banyak orang di Keluarga Yudistira yang tercengang. Salah satu alasan mereka menentang Tuan Besar Ezra adalah mereka mendengar bahwa beliau akan menunjuk Tobi menggantikannya memimpin keluarga.Apalagi, cucu sulung Keluarga Yudistira dirumorkan sebagai orang yang tidak tahu apa-apa. Selain itu, dia juga telah menjadi pecundang yang bersembunyi selama lebih dari 20 tahun. Itu sebabnya, semua orang tidak menyetujui keputusan ini."Ayah, tahukah kamu apa yang kamu bicarakan? Atas dasar apa Tobi bisa menggantikan posisimu? Identitasnya nggak jelas. Apalagi, dia sudah diusir dari Keluarga Yudistira waktu itu." Wajah Andreas berubah. Dia tampak mengepalkan tangannya erat."Kamu bilang identitasnya nggak jelas?"Tuan Besar Ezra mengeluarkan beberapa lapora
Read more

Bab 1459

Melihat semua itu, Andreas tampak bangga.Meski Tobi sangat kuat, dia masih terlalu muda. Satu serangan darinya saja sudah cukup untuk membuatnya kalah telak.Jika dilihat dari ketidakpuasan dan kemarahan di mata semua orang, bahkan Mulin pun langsung berkata dengan nada serius, "Tobi, kamu juga menganggap dirimu sebagai cucu Keluarga Yudistira, tapi kamu malah memperlakukan sepupumu seperti itu? Bukankah itu sudah kelewat batas?"Mulin memanggilnya 'Tobi'. Sepertinya dia tidak mau mengakui identitas Tobi. Alasan utamanya adalah Andreas sekarang memiliki dua master hebat yang mendukungnya. Tentu saja, Andreas lebih cocok menjadi kepala keluarga.Namun siapa sangka, jawaban Tobi akan begitu tegas. "Nggak kejam sama sekali. Berdasarkan apa yang mereka lakukan, aku sudah berbaik hati dengan melepaskan nyawa Rio!""Bagus, bagus sekali. Kalian semua dengar itu? Aku ingin tahu apa yang sudah dilakukan Rio hingga membuatmu harus menghancurkan pusat energinya?" tanya Andreas sambil mengatupkan
Read more

Bab 1460

Terakhir, Rio yang sudah dikalahkan oleh Tobi langsung berteriak dengan marah, "Kenapa? Kenapa kamu melakukan hal ini padaku!""Bukankah aku hanya menyiksa, membunuh puluhan orang, dan bermain dengan ratusan wanita saja? Lagi pula, ini semua sudah seharusnya dimiliki oleh pria berstatus tinggi sepertiku. Mengapa kamu tega melakukan ini padaku?""...."Selanjutnya, Rio juga masih mengancam. "Tobi, Keluarga Yudistira pasti nggak akan melepaskanmu begitu saja. Mereka akan membuatmu menderita penyiksaan paling kejam.""Mengenai wanita yang kamu sukai ini, dia juga akan menanggung siksaan dan penghinaan tanpa akhir sepanjang hidupnya.""Jangan harap ada satu pun dari Keluarga Lianto kalian yang bisa lolos hidup-hidup!"Aku ingin kalian semua dikuburkan bersamaku!"Perkataan kejam ini menyita perhatian semua orang. Satu per satu dari mereka baru melihat jelas wajah asli Rio yang begitu keji. Andai orang seperti itu menjadi ahli waris Keluarga Yudistira, apa mereka masih bisa memiliki kehidup
Read more
PREV
1
...
144145146147148
...
167
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status