Brad langsung mengangkat kedua tangannya ketika sepucuk pistol jenis kaliber 32 Bettle Army diacungkan ke arahnya. Sebisa mungkin ia memasang ekspresi ketakutan sambil berkali-kali melihat moncong pistol itu."Ayah, jangan menakutinya! Lihatlah dia ketakutan sekarang. Dia ini manajer artis, bukan polisi," sergah Jennifer sambil merentangkan kedua tangannya di depan Brad seolah-olah ingin melindungi.Alex Harris, pria yang rambutnya sudah mulai dipenuhi dengan uban itu menatap Brad dengan kedua mata menyipit curiga."Kau yakin dia bukan polisi yang sedang menyamar? Badannya sama besarnya dengan agen yang tertembak itu," cerca pria itu dengan mata setajam elang."Maaf, Tuan. Saya bisa mendapatkan tubuh ini dari hasil gym. Saya tidak pernah memegang senjata apapun," jawab Brad dengan suara sedikit bergetar.Astaga, dia benar-benar sudah seperti seorang aktor Hollywood terkenal. Apalagi wajahnya berkeringat, semakin mendukung aktingnya. Bukan karena takut, melainkan karena gerah."Lihat?
Read more