Home / Urban / My Hot Boss / Chapter 121 - Chapter 130

All Chapters of My Hot Boss: Chapter 121 - Chapter 130

148 Chapters

Balas Dendam Gavin

Satu bulan setelah kemenangan besar Fanny atas Sharena dan Ronald, situasi proyek New Vallend mulai stabil. Namun, di balik ketenangan itu, Fanny menyadari bahwa ancaman baru mungkin muncul kapan saja. Timnya bekerja keras untuk mempercepat pembangunan, sementara Fanny terus memperluas jaringan investornya.Kemunculan Sekutu Tak Terduga: Gavin LaurentFanny pertama kali mendengar nama Gavin Laurent dari salah satu investor kecil yang sebelumnya mendukung proyek New Vallend. Gavin dikenal sebagai CEO TerraNova Solutions, perusahaan teknologi hijau yang sedang naik daun di pasar global. Ia jarang muncul di media, tetapi langkah-langkah bisnisnya yang inovatif menjadikannya sosok yang dihormati sekaligus ditakuti di dunia industri.Suatu sore, di tengah rapat yang melelahkan, sekretaris Fanny, Alia, menyerahkan kartu nama kepada Fanny dengan sedikit ragu."Bu Fanny, seseorang ingin bertemu. Dia bilang ini tentang proyek New Vallend," kata Alia.Fanny membaca kartu nama itu: Gavin Laurent
last updateLast Updated : 2024-12-03
Read more

Memberi Peringatan

Kejutan Baru dari GavinHari-hari berikutnya membawa kemajuan signifikan bagi New Vallend. Namun, di tengah optimisme itu, Fanny mulai merasa ada sesuatu yang disembunyikan Gavin. Dia sering menerima telepon yang terputus saat Fanny mendekat, dan terkadang Gavin tampak tergesa-gesa meninggalkan rapat.Fanny memutuskan untuk tidak langsung bertanya, tetapi mengarahkan timnya untuk memantau aktivitas di sekitar TerraNova. Tak lama kemudian, salah satu anggota tim melaporkan bahwa Gavin diam-diam menjalin kontak dengan seorang pengusaha yang memiliki hubungan dekat dengan Sharena.Hal ini membuat Fanny tertegun. Apakah Gavin berusaha mengkhianatinya, ataukah ini bagian dari strategi yang belum ia pahami?Sharena Melancarkan Serangan PsikologisSementara itu, Sharena kembali muncul dengan serangan baru. Kali ini, dia memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan narasi bahwa Fanny terlalu bergantung pada Gavin, bahkan mengisyaratkan adanya hubungan pribadi di antara mereka. Rumor ini menimb
last updateLast Updated : 2024-12-04
Read more

Pengungkapan

Dalam pertemuan itu, Alexander Voss tampak tenang namun tegas. Ia menyerahkan dokumen tambahan kepada Fanny, yang memuat bukti konkret tentang permainan kotor Sharena selama bertahun-tahun."Sharena adalah muridku, tetapi dia telah menyimpang terlalu jauh dari apa yang aku ajarkan. Dia lupa bahwa bisnis bukan hanya soal kekuasaan, tapi juga tentang tanggung jawab," ujar Alexander dengan nada rendah namun penuh makna.Fanny membuka dokumen itu dengan hati-hati. Di dalamnya terdapat laporan finansial yang menunjukkan manipulasi Sharena terhadap dana investor, bahkan bukti bahwa beberapa aset miliknya terlibat dalam pencucian uang."Aku memberimu ini bukan karena aku ingin balas dendam. Tapi aku percaya kamu adalah orang yang bisa menghentikan dia sebelum semuanya menjadi lebih buruk," tambah Alexander sebelum pergi, meninggalkan Fanny dengan banyak pertanyaan dan peluang baru.Strategi BaruSetelah membaca dokumen itu, Fanny memanggil timnya, termasuk Gavin, untuk merancang strategi bar
last updateLast Updated : 2024-12-07
Read more

Munculnya Rival Tak Terduga

Saat Fanny sibuk dengan persiapan ekspansi New Vallend, seorang rival baru muncul: Victoria Lang, seorang pengusaha muda berbakat yang dikenal ambisius dan memiliki dukungan dari investor besar di luar negeri. Victoria tidak hanya memulai proyek serupa dengan New Vallend tetapi juga mengklaim bahwa konsep kota pintar mereka lebih inovatif dan ramah lingkungan.Victoria secara terbuka mengkritik New Vallend di sebuah konferensi internasional, menyebut proyek itu sebagai "upaya setengah matang yang hanya mementingkan keuntungan tanpa memperhatikan keberlanjutan nyata."Pernyataan ini mengguncang citra New Vallend, terutama di mata investor asing. Media mulai membandingkan kedua proyek tersebut, dan banyak pihak mulai mempertanyakan apakah New Vallend bisa bersaing dengan proyek Victoria.Fanny tidak tinggal diam. Dia segera mengadakan konferensi pers untuk menanggapi kritik tersebut. Dengan tenang, dia menyampaikan:"Kami menghargai kompetisi yang sehat,
last updateLast Updated : 2024-12-08
Read more

Ekspansi Tambahan

Setelah berhasil menghadapi ancaman dari Alexander Voss dan Victoria Lang, Fanny memutuskan untuk melangkah lebih jauh. Dia ingin menjadikan New Vallend sebagai proyek percontohan untuk kota pintar global. Namun, ekspansi ini memerlukan sumber daya dan dukungan yang jauh lebih besar.Di tengah upayanya untuk memperluas proyek ini, Fanny diundang untuk berbicara di Konferensi Teknologi Dunia di Singapura. Di acara tersebut, dia bertemu dengan para pemimpin industri teknologi dari seluruh dunia, termasuk seorang inovator muda bernama Dr. Rafael Calderon, yang memiliki visi serupa tentang kota pintar.Rafael mengajukan proposal kerja sama yang ambisius: membangun jaringan kota pintar yang terhubung di tiga benua. Namun, dia juga memberikan peringatan. “Fanny, dunia ini tidak hanya tentang ide besar. Banyak pihak akan mencoba menghentikanmu, terutama jika mereka merasa kehilangan kekuasaan.”Sementara itu, Gavin, yang kini menjadi penasihat senior Fanny, menemukan tanda-tanda pengkhianata
last updateLast Updated : 2024-12-08
Read more

Bantuan Tak Terduga

Victoria tertawa kecil. “Kamu terlalu idealis, Fanny. Dunia nyata tidak bekerja seperti itu.”Percakapan ini menandai awal dari keretakan besar antara mereka.Di tengah ketegangan dengan Victoria, Gavin datang dengan kabar yang mengejutkan. Melalui investigasi yang terus berjalan, dia menemukan bahwa Alexander Voss tidak hanya berusaha menggagalkan New Vallend, tetapi juga diam-diam berinvestasi dalam proyek pesaing di Timur Tengah.“Alexander menggunakan jaringan globalnya untuk mendiskreditkan kita di pasar internasional,” kata Gavin.Fanny memutuskan untuk mengambil langkah preventif. Dia menghubungi Rafael untuk merancang sebuah konferensi internasional yang akan mempertemukan para pemimpin dunia untuk mendiskusikan masa depan kota pintar.“Kita akan menunjukkan pada dunia bahwa New Vallend bukan hanya sebuah proyek, tapi sebuah gerakan,” kata Fanny dengan semangat.Saat konferensi mendekat, Alexander melancarkan serangan langsung. Dia memanfaatkan media untuk menyebarkan rumor ba
last updateLast Updated : 2024-12-10
Read more

Persaingan Baru

Setelah kemenangan atas Alexander dan Victoria, Fanny mulai memusatkan perhatiannya pada pengembangan lebih lanjut dari New Vallend. Namun, meski kemenangan di pasar internasional memberikan mereka momentum yang sangat dibutuhkan, kedamaian yang mereka rasakan tidak berlangsung lama.Meskipun Fanny berhasil menata ulang timnya, ada ketegangan yang mulai muncul di dalam organisasi. Gavin, yang telah menjadi tangan kanannya selama ini, mulai merasakan adanya pergeseran dalam arah yang diambil New Vallend. Seiring Fanny semakin fokus pada perluasan global dan pengembangan infrastruktur besar-besaran, Gavin merasa bahwa mereka mulai kehilangan hubungan dengan visi asli perusahaan: menciptakan kota pintar yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.“Fanny, kita mulai kehilangan esensi kita. Kita dulu berfokus pada keberlanjutan dan masyarakat. Sekarang, semua hanya tentang keuntungan dan ekspansi tanpa batas,” ujar Gavin suatu malam, saat keduanya duduk di kantor yang hampir kosong, dengan la
last updateLast Updated : 2024-12-15
Read more

Menyerang Langdon

Fanny memutuskan untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga melancarkan serangan balik terhadap kelompok elit yang dipimpin oleh Victor Langdon. Langdon, yang memiliki pengaruh besar di dunia bisnis dan politik, tak akan membiarkan New Vallend melenggang begitu saja. Namun, Fanny tahu bahwa dia tidak bisa melawan mereka dengan cara yang konvensional. Untuk mengalahkan mereka, dia harus memanfaatkan teknologi yang selama ini dia bangun di bawah tanah, jauh dari sorotan.Sebagai langkah pertama, Fanny meluncurkan proyek Quantum Grid, sebuah sistem energi terbarukan berbasis kecerdasan buatan yang dapat mengendalikan distribusi energi secara global dengan efisiensi luar biasa. Dengan Quantum Grid, Fanny berharap dapat memberikan solusi kepada dunia yang sedang terguncang oleh krisis energi, dan sekaligus menggulingkan dominasi Langdon yang bergantung pada sumber energi fosil.Namun, proyek ini bukan tanpa risiko. Untuk mengimplementasikannya, Fanny harus melibatkan para pemimpin negara dan
last updateLast Updated : 2024-12-15
Read more

Langdon Merencanakan Balas Dendam

Fanny menghela napas panjang di tengah gemuruh tepuk tangan audiens. Kemenangan ini hanyalah permulaan dari perjuangan yang lebih besar. Setelah acara, dia segera bertemu Gavin di ruang kontrol. Meskipun berhasil mematahkan upaya Langdon, mereka tahu bahwa ancaman lain bisa muncul kapan saja.“Fanny, kita mungkin menang di sini, tapi sabotase seperti ini akan terus terjadi,” kata Gavin sambil menunjuk layar yang menampilkan data terbaru dari jaringan Quantum Grid. “Langdon bukan satu-satunya musuh kita. Dia hanya bagian dari sistem besar yang tidak ingin kita berhasil.”Fanny mengangguk. Dia sudah mempersiapkan dirinya untuk perang yang lebih panjang. “Aku tahu. Tapi setiap kemenangan kecil adalah langkah maju. Kita tidak bisa menyerah sekarang.”Di sisi lain kota, Langdon duduk di ruangannya yang mewah namun gelap. Ia dikelilingi oleh beberapa rekan bisnisnya yang terlihat gusar. Kekalahan di pertemuan internasional tadi siang membuatnya semakin terpojok. Namun, dia bukan orang yang
last updateLast Updated : 2025-01-01
Read more

Aliansi Tak Terduga : Quantum Grid

Fanny menghabiskan beberapa minggu ke depan untuk memulihkan citra Quantum Grid. Selain menjelaskan pemadaman secara transparan kepada masyarakat, dia juga menginisiasi program yang melibatkan pengguna dalam pengawasan keamanan sistem. Program itu diberi nama Quantum Shield, sebuah platform terbuka di mana para ahli teknologi dan pengguna biasa dapat bekerja sama mendeteksi potensi ancaman.Namun, Gavin membawa kabar yang mengejutkan suatu pagi. “Fanny, kau harus melihat ini,” katanya sambil menyerahkan tablet kepadanya.Di layar, ada sebuah pesan dari seseorang yang tidak terduga: Mason, mantan ahli teknologi Langdon. Dalam pesan itu, Mason menawarkan informasi tentang operasi Langdon yang lebih besar, dengan syarat dia mendapat perlindungan dari pihak berwenang.Fanny mengernyit. “Kenapa dia tiba-tiba ingin membantu kita?”Gavin menggeleng. “Mungkin dia sudah muak bekerja di bawah Langdon. Atau mungkin dia punya agenda lain.”Setelah berdiskusi panjang, Fanny memutuskan untuk bertem
last updateLast Updated : 2025-01-01
Read more
PREV
1
...
101112131415
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status