Semua Bab Dikira Suami Melarat, Ternyata Penerus Hebat: Bab 131 - Bab 140

200 Bab

131. Malang

Karena tidak bisa bicara dengan baik, maka ada seorang pria yang sangat dewasa yang berada di samping Lolita untuk membantunya bicara. Pria itu yang berbicara mewakili Lolita.Dia adalah Ferdy Charlton.Ferdy mendekatkan mic ke bibirnya lalu berkata kepada semua hadirin di sana. “Novel baru Lolita berjudul ‘Ayahku Jagoanku’. Ini adalah novel cetak Lolita yang ke sepuluh. Di usianya yang masih dua puluh satu tahun, Lolita sudah bisa menghasilkan karya buku cetak sebanyak itu. Tiga karya sebelumnya booming dan satu di antaranya sudah difilmkan. Sebuah prestasi yang luar biasa untuk wanita muda seperti Lolita. Selain itu, dia juga menulis novel online on going di salah satu platform. Karya ‘Ayahku Jagoanku’ ini sudah dipasarkan tiga hari yang lalu. Antuasias pembaca sangat besar. Baru tiga hari buku tersebut sudah laku sebanyak lima ribu copy.”21 tahun?Bagaimana ceritanya Ferdy selingkuh dengan gadis semuda itu?Ferdy masih berpidato selama lima menit di atas sana. Ada banyak hal yang
Baca selengkapnya

132. Kebaikan Lolita

Lolita adalah anak tidak sah hasil dari hubungan gelap kedua orang tuanya. Sejak kecil dia tidak begitu diurus oleh ayah dan ibu kandungnya. Terlebih mereka pun tidak sudi untuk merawat Lolita yang cacat. Selain sumbing, salah satu kaki Lolita juga panjang sebelah sehingga ketika dia berjalan tampak seperti terseok. Pundaknya akan miring ke kanan saat berjalan. Kondisi fisik yang buruk dengan segala kekurangannya membuat kedua orang tua Lolita enggan merawatnya.Ibu Lolita pergi meninggalkan keluarga setelah perceraian terjadi saat usia Lolita lima tahun. Rumah tangga mereka berantakan. Implikasi dari perceraian tentu saja balik-balik ke anak yang bakal menanggung deritanya. Usai dari situ Lolita hidup bersama ayahnya hingga usianya mencapai dua belas tahun, tepatnya ketika Lolita masuk sekolah menengah pertama. Naas, ayah kandungnya semakin hari semakin malas untuk terus merawat Lolita, apalagi pria itu sudah berencana untuk menikah lagi. Di usia tersebut Lolita benar-benar ditelant
Baca selengkapnya

133. Ayah

Lolita sangat jarang bicara. Karena agak malu, dia membenarkan kuncir kudanya lantaran salah tingkah, lalu memberanikan diri menatap mata Zavy. Dia kurang pede ketika berbicara dengan siapa pun. Tapi saat tahu bahwa Zavy orangnya baik dan respect, dia pun akhirnya mau berbicara.Suara yang Lolita keluarkan sebagaimana suara orang sumbing. “Karena Ayah Ferdy sangat baik dan dermawan, mengeluarkan uang untuk biaya sekolahku, ngasih uang jajan, membelikan aku buku, mengantar aku pergi dan pulang sekolah, menghiburku, membersihkan rumah, membela aku pas aku dibully. Intinya, Ayah Ferdy adalah jagoan!” seru Lolita dengan wajah yang sumringah bahagia.Selain introvert, Lolita juga pendiam dan pemalu. Alasannya karena keterbatasannya. Dia sangat jarang bertemu dengan siapa pun. Dia jarang pula berbicara, kecuali kalau ada hal yang sangat penting saja, atau ketika bersama orang yang paling dia percaya, seperti Ferdy.Lolita banyak menghabiskan waktu dengan membaca dan menulis sejak masih keci
Baca selengkapnya

134. Yang sebenarnya

Sambil tersenyum riang Lolita pun menjawab, “Siapa lagi kalau bukan Ayah Ferdy?”Mendengar jawaban itu, Zavy semakin terharu. Rupanya Ferdy punya hati yang baik, di mana baru kali ini Zavy menyadarinya. Semua orang pasti akan terkejut ketika tahu seberapa baiknya Ferdy terhadap anak tak berdosa ini.Gadis semacam Lolita jelas tidak bisa dianggap anak haram. Bagaimana ceritanya? Dia terlahir karena kecerobohan dan ketololan kedua orang tuanya. Sejatinya Lolita bukanlah anak haram. Jelas bukan. Dia adalah anak yang tidak berdosa, lalu dipaksa merasakan penderitaan besar gegara kedua orang tuanya yang tidak becus dan tidak pula tahu diri.Takdir yang dialami oleh Lolita sangat getir. Kisah hidupnya jauh lebih pahit dan kelam dari pada Zavy.Jika Zavy hidup sejak kecil tidak jelas orang tuanya siapa, itu masih mending, dari pada Lolita yang tahu siapa orang tuanya, tapi malah ditelantarkan begitu saja.Zavy adalah korban penculikan dari kejahatan seseorang. Bukan dari keburukan orang tua
Baca selengkapnya

135. Surprise

Zavy menunggu momen yang pas untuk mengutarakan apa yang sebenarnya selama ini disimpan oleh Ferdy kepada istri dan ibu mertuanya, begitu pula kepada Andrew.Seusai dari rumah Lolita, Zavy pergi ke supermarket dan cukup banyak memborong. Dia membeli jam tangan, perhiasan, pakaian, parfum, tas, dan banyak lagi. Semua akan dia hadiahkan kepada istri, ibu mertua, dan juga iparnya. Dia mesti menghibur mereka terlebih dahulu agar hati mereka senang sebelum menyampaikan poin sebenarnya.Malam harinya. Saat mereka sudah makan malam bersama dalam suasana yang canggung. Waktu ini ada juga Ferdy. Semua orang bermaksud meninggalkan ruang makan lalu sibuk masing-masing, tetapi Zavy buru-buru berkata, “Aku ada kejutan buat kalian bertiga. Semua sudah aku siapkan di ruang keluarga. Ayo kita ke sana.”Melda tak mengindahkannya. Dia justru berpaling dan acuh tak acuh lalu bergegas ke kamarnya. Tapi Zavy langsung melangkah lebar dan berbicara lagi pada ibu mertuanya. “Waktu itu Ibu pernah membicarakan
Baca selengkapnya

136. Kedamaian

“Beri aku kesempatan bicara, Bu!” seru Zavy tidak bakal membiarkan ibu mertuanya melenggang begitu saja. “Aku akan menjelaskan semuanya.” Kemudian Zavy melangkah ke luar rumah dan tidak lama berselang, dia pun kembali bersama seorang wanita.Dia adalah Lolita.Zavy memperkenalkan Lolita kepada mereka semua. “Dia adalah wanita yang selama ini kalian tuduhkan telah berselingkuh dengan Ferdy Charlton, suami dan ayah kalian.”Melda, Vinna, dan Andrew tercekat dan terbungkam saat tahu kondisi fisik Lolita. Mereka masih saja memandangi Lolita dari atas sampai ke bawah beberapa kali.Vinna sampai membekap mulutnya sendiri dan tersandar lemas di sofa. Tidak berani berkomentar apa pun.Andrew sebenarnya ingin beranjak dari sana karena malu dan tidak enakan, tapi sebisa mungkin dia menahan diri untuk menghormati semua orang. Dia hanya bisa duduk dan memalingkan wajah.Sedangkan Melda terperangah. ‘Apa iya wanita cacat ini yang menjadi selingkuhan suamiku? Tidak mungkin!’.Ferdy mempersilakan L
Baca selengkapnya

137. Ke-75

Pagi hari itu di Villa Charlton, di mana Luis Charlton menghabiskan masa tuanya di sana.Luis Charlton kedatangan tamu besar dan spesial. Tamu itu membawa kejutan besar tidak hanya bagi Luis Charlton saja, melainkan juga bagi Keluarga Charlton sepenuhnya, bisnis, dan lainnya.Pria itu masih muda, belum tiga puluh usianya, tetapi karirnya begitu cemerlang. Wajahnya seperti wajah selebriti dan pamornya pun besar di mata siapa pun.Pria berkharisma itu mengenakan kemeja putih dilapisi jas abu. Sungguh keren. Dia baru keluar dari Lambo hitamnya yang mengagumkan.Melihat kedatangannya, Luis Charlton terkesima.Dia adalah Gavi Rock!***“Selamat ulang tahun yang ke-75, Tuan Luis Charlton!” Gavi memberikan pelukan hangat pada Luis Charlton.Mengherankan, bagaimana ceritanya pria dari Keluarga Rock ini menjadi satu-satunya orang yang ingat hari ulang tahun Luis Charlton?Di saat anak, menantu, cucu, dan semuanya pada sibuk masing-masing, tiba-tiba saja orang besar satu ini datang tidak diunda
Baca selengkapnya

138. Menyingkirkan Zavy

Menyingkirkan Zavy?Luis Charlton tersentak kaget saat mendengarnya. Dia langsung tercenung untuk beberapa detik. Matanya langsung kosong. Baginya, Zavy adalah sosok yang sangat berarti bukan hanya bagi dirinya semata, melainkan bagi semua Charlton sepenuhnya. Dia sudah menerima kehadiran Zavy dengan sangat lapang dada dan penuh suka cita.Bagaimana mungkin Luis Charlton menyingkirkannya?Gavi memecah keheningan. “Aku tahu Tuan Charlton akan sulit menerimanya. Aku tahu kehadiran Zavy membawa secercah harapan bagi Keluarga Charlton sehingga kalian sedikit lepas dari keterpurukan. Tapi, apakah dia bisa membawa perubahan besar dan keuntungan banyak? Belum tentu!”Untuk memastikan Luis Charlton menerima tawaran tersebut, lantas Gavi mengeluarkan berbagai statement keji dan sarkas agar semuanya berjalan lancar. “Aku adalah orang yang paling paham dengan seluk beluk The Rock Holding Company. Apa kalian pikir bahwa bajingan itu adalah pemilik saham di sana?”Deg!Gavi membongkar semuanya!G
Baca selengkapnya

139. Kecurigaan

Luis Charlton tergiur. Tapi lebih tepatnya terhasut.Siang hari itu juga, setelah kepergian Gavi Rock, dia langsung mengumpulkan ketiga anaknya-Entah sekarang sudah mulai berguna atau belum, di Villa Chartlon. Termasuk ada Vinna juga di sana.Ferdy, Shane, dan Edward mendengarkan secara seksama apa saja penyampaian dari ayahnya terkait proyek baru senilai satu milyar dollar yang ditawarkan oleh Gavi Rock bagi Keluarga Charlton. Bagi tiga pria yang sangat suka uang itu tentu saja mau menerima proyek prestisius tersebut demi kebaikan Keluarga Charlton. Namun, begitu mereka mendengar tentang agenda yang mesti mereka lakukan sebelum proyek digarap, mereka pun terdiam.“Asal kalian semua tahu, Gavi adalah Rock sebenarnya. Dia bagian dari Keluarga Rock. Sementara Zavy, tidak jelas. Dia memang kenal dengan Russel Winston dan juga Marvin Rock tapi dia bukan siapa-siapa. Jelas Gavi jauh lebih baik dari pada Zavy kalau kita bandingkan.” Luis Charlton agak tersengal setelah menyelesaikan kalimat
Baca selengkapnya

140. Terbongkar

“Kalian tidak tergiur dengan proyek senilai satu milyar dollar? Ke mana kalian taruh otak kalian ha?” cerca Luis Charlton semakin mendidih darahnya. Baru saja dia sembuh dari sakit, kini darah tingginya kumat lagi.Vinna menyabarkannya. “Tenang, Kek. Kami khawatir nanti sakit mu kambuh lagi.”“Diam kau, wanita pembohong!” sergah Luis Charlton, pandangannya terhunus tajam, menusuk bola mata Vinna yang sendu.Ruangan keluarga semakin tegang di siang hari yang panas bedengkang. Luis Charlton tetap bersikukuh untuk menjalankan proyek baru tersebut demi kemajuan bisnis Keluarga Charlton.“Gavi pun bersedia menjadi suami mu, Vinna,” ucapnya agak lembut. “Akuilah kalau kau sedang berpura-pura. Kami akan memaafkan mu. Setelah itu, kau akan menjadi istri Gavi. Yang jelas-jelas merupakan bagian dari Keluarga Rock. Gavi jauh lebih dekat dengan Tuan Marvin Rock dari pada Zavy. Pikirkan baik-baik!”Vinna meletakkan kedua telapak tangannya ke wajah, menutupi rasa malunya. Dia ingin mengatakan yang
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1213141516
...
20
DMCA.com Protection Status