Selesai makan Wulan kembali merasakan mual yang tak tertahankan. Wanita berparas cantik itu benar-benar merasakan perutnya begitu tak karuan. Sementara, Damar sedari tadi sudah sibuk menghubungi Tante Alia. Namun, nihil dokter Alisa tak bisa dihubungi. Bahkan Damar sudah sepuluh kali mencoba menghubungi Tante sekaligus dokter pribadi keluarga Aditama itu."Lan, kita kerumah sakit sekarang ya," ucapnya pada Wulan yang terlihat begitu lemas tak berdaya, berbaring di atas ranjang."Aku mau pulang aja ke rumah ya Kak, aku kangen kamar ku." Wulan merengek meminta pulang. Ia hanya ingin pulang ke kediaman keluarga Aditama dan beristirahat."Baiklah tapi sebelum itu kita akan mampir dulu ke klinik unt—""Kakak, aku hanya butuh istirahat, percayalah aku baik-baik saja, dan lagi pula masih ada obat dari Tante Alia, aku bisa meminum itu dulu untuk meredakan asam lambungku," ujar Wulan bersikeras tak ingin kerumah sakit. Wanita itu seperti sudah memiliki firasat akan kondisi tubuhnya sendiri."Ba
Last Updated : 2024-01-10 Read more