Rachel, Sky, dan Edmund mempercepat langkah. Langit telah semakin gelap. Awan mendung yang bergumpal-gumpal kini menyatu membentuk selubung raksasa. Mereka berharap dapat sampai di rumah sebelum hujan. Namun, baru setengah perjalanan mereka lalui, titik air mulai turun. "Oh, tidak! Kita kehujanan!" "Pakai jas hujanmu, Sky!" Edmund bergegas mengeluarkan jas hujan. Satu untuk dirinya, satu lagi untuk Rachel. Setelah membantu Sky mengenakan jas hujan, barulah Rachel menerima sodoran Edmund. Malangnya, semakin lama, hujan semakin deras. Jalanan mulai becek, dan jarak pandang ke depan mulai terbatas. "Sky, bagaimana kalau kamu digendong saja?" tanya Edmund. Sky menggeleng tegas. "Tidak usah, Paman Ed. Aku ini sudah besar dan mandiri. Aku bisa berjalan sendiri." "Tapi perjalanan kita jadi lebih lambat, Sayang. Kamu digendong saja, ya? Kalau kamu tidak mau Paman Edmund yang menggendongmu, biar Mama saja." Edmund tersenyum mendengar bujukan itu. Untuk pertama kalinya, Rachel menyebutny
Terakhir Diperbarui : 2023-12-16 Baca selengkapnya